KOSMETIK
Perkembagan kosmetik
• PENGERTIAN
Sediaan/ paduan bahan yang siap digunakan pada bagian
luar tubuh, yang dimaksudkan untuk membersihkan,
menambah daya tarik, mengubah penampilan, dll. Tetapi
tidak dimaksudkan untuk mangobati atau menyembuhkan
penyakit.
“CANTIK ITU RELATIF TAPI JELEK
ITU MUTLAK”
• Gambaran umum ??
• Kulit secara umum dibagi menjadi 2 lapisan utama
yaitu Epidermis dan Dermis.
PEMBUATAN
KOSMETIK
BAGAIMANA MEMPRODUKSI
KOSMETIK
Uji Preklinis
Uji Mutu
PEMILIHAN METODE
PEMBUATAN
25 KG Scale-Up 25-200 KG
Clinical batches
Pilot plant batches
Pencampuran Pemompaan
(Mixing) (Pumping)
Pemindahan panas
(Heat Transfer)
Pengisian
Filtrasi
(Filling)
PROSES PRODUKSI
1. Pencampuran (Mixing)
a. Mencampur cairan yang sulit tercampur.
b. Mempercepat pemanasan bahan-bahan di dalam
ketel.
c. Melarutkan lemak-lemak dan bahan-bahan lain.
d. Untuk emulsifikasi dan dispersi.
e. Untuk pendahuluan pendinginan.
PROSES PRODUKSI
2. Pemompaan (Pumping)
a. Positive displacement pump
Cairan ditarik dan dikeluarkan di sisi lain.
b. Centrifugal pumps
Cairan dimasukan di titik pusat propeler yang
berputar cepat.
PROSES PRODUKSI
5. Pasta
Dibuat dengan menambahkan komponen padat yang
mungkin sudah dicampur sebelumnya ke dalam
komponen cair.
6. Sticks
Contohnya: lipstick, pembuatannya meliputi:
a. Penyiapan campuran komponen (campuran minyak,
campuran warna, maupun campuran wax).
b. Pencampuran seperti di atas membentuk massa
lipstick.
c. Pencetakan massa lipstick.
Contoh lain: Deodoran Stick cari pembuatan!!!
PEMBUATAN PRODUK-PRODUK
KHUSUS
7. Powder
Pencampuran powder biasanya dilakukan dalam satu
wadah semi bundar yang dilengkapi pengaduk spiral
yan memiliki dua pita sehingga campuran bergerak
dalam dua arah yang berbeda.
8. Pomade
Dengan mencampur bahan-bahan dalam satu wadah
pelebur pada suhu tertentu.
KONTROL KUALITAS
(QUALITY CONTROL)
Agar suatu produk memenuhi standar diperlukan Quality
control.
Fungsi lainnya meliputi:
1. In process control
2. Pengujian spesifikasi bahan baku
3. Pengujian spesifikasi produk
4. Pengawasan fasilitas penyimpanan dan distribusi
5. Pengawasan tempat yang mungkin sebagai produsen pihak
ketiga
6. Pengawasan terhadap kontaminasi mikrobiologis
7. Kemungkinan memperpanjang tanggal kadaluwarsa produk