Filum
NEMATHELMINTHES
DOSEN PENGAMPU: Dr. Mairawita M.Si
Kelompok 3
- Nur Fadhillah (1910421006)
- Jefrial (1910421025)
- Fajri Ramadhan Marviano (1910421030)
- Nindy Natasya (1910422024)
- Viola Mutiara Salis (1910422030)
Pengertian
Nemathelminthes disebut juga Aschelminthes, berasal dari kata Nema =
benang, dan helmin = cacing. Nemathelminthes adalah kelompok cacing
benang / gelang.
Ecdysozoa (juga disebut cycloneuralia) adalah salah satu pengelompokan
hewan protostomia, termasuk Arthropoda, Nematoda dan beberapa filum yang
lebih kecil. Mereka pertama kali didefinisikan oleh Aguinaldo dkk. pada tahun
1997, terutama berdasarkan pada pohon yang dibangun menggunakan gen
RNA ribosom 18S.[1] Sebuah studi besar tahun 2008 oleh Dunn dkk. sangat
mendukung ecdysozoa sebagai pengelompokan alami.[2]
2
Struktur Tubuh
3
Struktur Tubuh
4
Ciri-Ciri
5
Ciri-Ciri
1. Sistem Pencernaan
Sistem pencernaan pada nemathelminthes sempurna yaitu terdiri dari
mulut – esofagus- intestinum-dan anus.
2. Sistem Saraf
Terdiri dari ganglion cerebrale dan berkas saraf longitudinal
3. Reproduksi
Reproduksi secara seksual melalui fertilisasi internal
4. Habitat
Di air tawar, air laut, parasit pada hewan, manusia, tumbuhan, tempat
lembab, tanah dan lumpur
6
Klasifikasi Nemathelminthes
KELAS :
1. Nematoda
ciri umum:
- Bentuk tubuh silindris dan pada penampang melintangnya
berbentuk circuler.
- Pada ujung anterior tubuh terdapat amphid yang merupakan
modifikasi dari kutikula.
- Bilateral simetris, tidak bersegmen dan tidak memiliki alat gerak.
- Memiliki kutikula yang tebal dan dinding tubuh terdiri dari 3
lapisan.
7
Kelas Nematoda
8
Kelas Nematoda
9
Kelas Nematoda
10
Kelas Nematoda
a. Ordo Strongyloidea
Famili Strongyloidea :
-Strongylus vulgaris (endoparasit pada ternak)
-Oesophagustomum colombianum (endoparasit pada kambing)
Famili Ancylostomidae :
-Necator americanus ( cacing tambang di usus manusia dan babi)
-Ancylostoma caninum ( cacing tambang di usus anjing)
-Hidup sebagai parasit dengan panjang tubuh dewasa sekitar 1- 1.5 cm.
11
Contoh
Necator americanus
Strongylus vulgaris 12
Kelas Nematoda
b. Ordo Trichurida
Famili Tricuridae
-Trichuris ovis
-Trichuris trichiura (cacing cambuk pada usus besar manusia)
c. Ordo Trichocephalida
-Trichinella spiralis ( parasit pada otot tikus )
d. Ordo Mermithida
-Mermithonema entomophilum
-Paramermis concorta
13
Contoh
14
Kelas Nematoda
e. Ordo Spirudira
Famili Onchocercidae :
- Brugia malayi (pada pembuluh limfe manusia dan kucing).
- Wucheria bancrofti (penyebab penyakit elepantiasis pada
manusia. Cacing ini menyebabkan penyakit filaria yang
infeksinya melalui nyamuk)
15
Kelas Nematoda
Klasifikasi nemathelminthes
1. Filum nemathelminthes
2. Kelas : a. nematoda
ordo:
- Enoploidea - Mermithoidea
- Monysteroida - Chromadoroidea
- Dorylamoidea - Araeolaimoidea
- Desmoscolecoidae - Rhabditoidea
- Rhabdiasoidea - Oxyuroidea
- Ascaroidea - Strongyloidea
- Spiruroidea - Dracunculoidea
- Filaroidea - Trichuroidea
- Dioctophymoidea
16
Klasifikasi Nemathelminthes
KELAS :
1. Nematomorpha
ciri umum:
– Bentuk seperti kumparan benang panjang berukuran 0,5-1 m
dan lebarnya < 1m.
– Segmenatsi pada tubuh eksternal tidak nyata (pseudoselomata)
dan dinding tubuhnya tertutupi oleh kutikula yang tersusun dari
serabut kolagen.
17
18
Ciri-Ciri
1. Sistem Pencernaan
mengalami degenerasi sehingga tidak berfungsi lagi.
2. Sistem Saraf
berupa cincin saraf di bagian anterior dan batang saraf ventral
3. Reproduksi
satu betina umumnya dapat menghasilkan lebih dari 1 jt telur fertil dalam
satu kali siklus hidupnya. Cacing betina meletakkan beanng-benang
telurnya di dalam air atau antara akar-akar tumbuhan di pantai.
4. Bagian tubuh terdiri dari serabut kolagen.
19
Kelas Nematomorpha
a. Ordo Gordioida
Ciri-ciri:
– Sebagian besar anggota filum nemathelminthes termasuk ke
dalam ordo ini.
– Hidup di perairan tawar dan menjadi endoparasit pada berbagai
jenis serangga.
– Contoh: Spinochordodes tellini yang menjadi parasit pada
jangkrik dan belalang. Cacing ini menginfeksi otak dari inangnya.
20
Kelas Nematomorpha
Ordo Nectonematoida
Ciri-ciri:
– Anggta kelas ini hanya sedikit, berjumlah sekitar 20 spesies
– Hidup di perairan laut dan menjadi parasit pada kepiting dan
anggota Decapoda lainnya
– Panjang tubuh sekitar 20 cm, memiliki seta utk berenang di
tubuhnya. Seacra internal tubuhnya memiliki benang saraf dorsal
dan ventral dan cairan pseudosol.
– Contoh: Nectonema sp yang menjadi parasit pada Crustaceae.
21
Contoh
22
Contoh
Nectonema agile
23
Contoh
Spinochordodes tellini
24
Contoh
Gordius sp
25
Contoh
Filum
ANNELIDA
DOSEN PENGAMPU: Dr. Mairawita M.Si
Kelompok 3
- Nur Fadhillah (1910421006)
- Jefrial (1910421025)
- Fajri Ramadhan Marviano (1910421030)
- Nindy Natasya (1910422024)
- Viola Mutiara Salis (1910422030)
Pengertian
Annelida berasal dari bahasa latin “anellus” yang berarti cincin kecil.
Sering disebut juga cacing bercincin atau cacing bersegmen. Hewan
yang termasuk ke dalam filum ini diantaranya adalah cacing tanah,
lintah, dan pacet.
28
Ciri-Ciri Annelida
29
Ciri-Ciri Annelida
• Sistem Pernafasan
Sebagian bernafas melalui kulit (permukaan tubuh). Akan tetapi banyak anggota
Polychaeta yang bernafas menggunakan insang.
• Sistem Pencernaan
saluran pencernaan memanjang dari mulut ke anus, melewati septa, dan berada di
dalam selom. Sistem pencernaan lengkap/sempurna. Organ-organ pencernaan juga
telah berkembang dengan baik.
• Sistem Transportasi
memiliki sistem peredaran darah tertutup, artinya darah beredar melalui pembuluh
darah. Terdapat dua pembuluh utama, yaitu dorsal (atas) dan ventral (bawah) yang
memanjang di seluruh tubuh yang terhubung satu dengan yang lain pada setiap
segmen. Pembuluh darah yg melingkari esofagus berfungsi memompa darah ke
seluruh tubuh (Sutarno, 2009)
30
Ciri-Ciri Annelida
• Sistem Ekskresi
cacing yang memiliki pembuluh darah menggunakan metanefridium untuk
mengeluarkan zat sisa, sedangkan cacing yang tidak memiliki pembuluh darah
menggunakan protonefridium.
• Sistem Reproduksi
cara reproduksi cacing bersegmen sangat bervariasi tergantung pada
kelompoknya (kelas maupun jenis). Misalnya Polychaeta dapat bereproduksi
secara aseksual dengan bertunas, Oligochaeta dapat membelah diri, mereka
juga memiliki daya regenerasi yang tinggi (kecuali lintah). Secara seksual, cacing
tanah bersifat hermafrodit, namun mereka masih melakukan pembuahan silang
(tidak membuahi sendiri).
31
Struktur Tubuh Annelida
32
Pembagian Annelida
Filum ini dibagi menjadi tiga kelas berdasarkan morfologi “rambut” (chaetae),
yaitu:
Polychaeta Hirudinea
Oligochaeta
33
Pembagian Annelida
34
Perkembangan Klasifikas Annelida
35
Perkembangan Klasifikasi Annelida
1. Errantia
merupakan kelompok Annelida yang jumlahnya besar dan
bervariasi, kebanyakan merupakan organisme yang hidup di laut.
Seperti namanya, banyak dari hewan ini yang bergerak dari satu
tempat ke tempat lain, baik dengan berenang ataupun melayang
terbawa arus.
2. Sedentaria
merupakan kelompok Annelida yang cenderung kurang aktif
bergerak seperti Errantia. Beberapa jenis cacing ini mengubur
dirinya di sedimen laut atau tanah. Lintah dan cacing tanah
merupakan kelompok ini.
36
Contoh
37
Daftar Pustaka
Rahmadina. 2018. Taksonomi Hewan Invertebrata. Program Studi Biologi UIN Sumatera Utara. Hal: 51
Reese et al. 2014. ”33.3 Lophotrochozoans, a clade identified by molecular data, have the widest range of
animal body forms,” Campbell Biology, 10th Edition, Pearson Education, Inc, U.S.
Sutarno, Nono, dkk. 2009. Hand Out Zoologi Invetebrata. Bandung. UPI
38