Anda di halaman 1dari 9

ASSALAMUALAIKUM WR,WB

STUNTING

Oleh : Dwi Astuti


Latar Belakang

Data prevalensi balita stunting yang dikumpulkan World


Health Organization (WHO), Indonesia termasuk ke dalam
negara ketiga dengan prevalensi tertinggi di regional Asia
Tenggara/South-East Asia Regional (SEAR).Rata-rata
prevalensi balita stunting di Indonesia tahun 2017 adalah
36.4% (Pusdatin, 2018). Berdasarkan hasil Riskesdas yang
dilaksanakan oleh Badan Litbangkes tahun 2018 diketahui
bahwa prevalensi balita stunting secara nasional mencapai
angka 30.8%.
Pengertian Stunting

Merupakan keadaan tubuh yang pendek dan sangat


pendek hingga melampaui defisit -2 SD dibawah
median panjang atau tinggi badan, masalah gizi
utama yang akan berdampak pada kehidupan sosial
dan ekonomi dalam masyarakat.
TUJUAN

Mengetahui  faktor penyebab, cara mencegah dan


menurunkan angka stunting di Indonesia.
Faktor-Faktor Terjadinya Stunting

1.Kekurangan Gizi
2. Faktor Ibu dan Pola Asuh yang Kurang Baik
3.Terjadinya Infeksi pada Ibu, Kehamilan Remaja,
Gangguan Mental pada Ibu. Jarak Kelahiran Anak
yang Pendek, dan Hipertensi
4. Status Sosial Ekonomi
5. Status Pendidikan Keluarga.
Cara Pencegahannya :

1. Memenuhi kebutuhan gizi sejak hamil


2. Beri ASI Ekslusif sampai bayi berusia 6 bulan
3. Dampingi ASI Ekslusif dengan MP-ASI
4. Terus memantau tumbuh kembang anak
5. Selalu jaga kebersihan lingkungan.
RENCANA YANG AKAN DI CAPAI

Rencana
Proses pelaksanaan

1. Bekerja sama dengan kesehatan


1. Melakukan kegiatan posyandu rutin lingkungan
setiap satu bulan sekali 2. Bekerja sama dengan program
promkes dalam memberikan
2. Melakukan penguatan ASI Ekslusif
penyuluhan PHBS
3. Melakukan kegiatan penyuluhan 3. Melakukan sosialisasi dengan
4. Membuat kerja sama dengan aparat masyarakat setempat tentang
desa setempat pencegahan stunting
KESIMPULAN

Stunting akan mempengaruhi kinerja pekerjaan fisik dan fungsi


mental dan intelektual akan terganggu. Faktor penyebab stunting
yaitu kekurangan gizi, faktor ibu dan pola asuh yang kurang baik,
terjadi infeksi pada ibu, status sosial ekonomi dan pendidikan
orang tua.
Alhamdulillah..
Thank you

Anda mungkin juga menyukai