Anda di halaman 1dari 30

V.

ALIRAN SUNGAI

Herliyani Farial Agoes


NIP. 19720222 199702 2 001
5.1 Definisi Sungai
Air hujan

Aliran sungai

Permukaan
tanah mengalir

Laut / Danau

2
ALUR SUNGAI Suatu alur yang
Definisi panjang di atas
sungai permukaan bumi
ilmiah tempat
alami mengalirnya air
yang berasal dari
hujan / mata air
SUNGAI ------ perpaduan antara
alur sungai dan
aliran air di
dalamnya

3
SUNGAI : a. Alamiah :
Merupakan hasil / terbentuk dari penggerusan aliran air yang
mengalir tepat digaris kontur permukaan tanah terendah.

b. Buatan :
Merupakan murni hasil pengerukan dengan alat tertentu dan
tujuan tertentu dengan alur yang telah ditentukan pula.
 
c. Semi alamiah :
Merupakan hasil usaha pengerukan pada sungai alami dgn
tujuan mengalihkan gaya-gaya / mengurangi yg terjadi akibat
aliran air yang dapat mengakibatkan kelongsoran tebing
sungai. Seperti pelurusan sungai, pelebaran sungai dan
pendalam sungai.

4
Sungai Alami

5
6
7
8
9
SUNGAI BUATAN

Gbr. Sei. Satui


1
0
Sungai dengan Perkuatan Lereng

11
1
2
Sungai – Danau Bawah Tanah

1
3
Sungai bermuara ke laut

1
4
Sungai 
 Jalan air alami, mengalir menuju Samudera, Danau
atau laut, atau ke sungai yang lain.

 Pada beberapa kasus, sebuah sungai secara sederhana


mengalir meresap ke dalam tanah sebelum menemukan
badan air lainnya.

 Dengan melalui sungai merupakan cara yang biasa bagi


air hujan yang turun di daratan untuk mengalir ke laut
atau tampungan air yang besar seperti danau.

1
5
Sungai terdiri dari beberapa bagian, bermula
dari mata air yang mengalir ke anak sungai.
Beberapa anak sungai akan bergabung
untuk membentuk sungai utama.

Aliran air biasanya berbatasan dengan


saluran dengan dasar dan tebing di sebelah
kiri dan kanan. Penghujung sungai di mana
sungai bertemu laut dikenali sebagai muara
sungai.

16
• Sungai merupakan salah satu bagian dari
siklus hidrologi.

• Air dalam sungai umumnya terkumpul dari


presipitasi, seperti hujan,embun, mata air,
limpasan bawah tanah, dan di beberapa
negara tertentu air sungai juga berasal dari
lelehan es / salju.

• Selain air, sungai juga mengalirkan sedimen


dan polutan.
17
Sungai dapat didefinisikan sebagai berikut
berdasarkan Undang-Undang Negara Jepang :

• Suatu daerah yang di dalamnya terdapat air yang


mengalir secara terus menerus

• Suatu daerah yang kondisi topografinya, keadaan


tanamannya dan keadaan lainnya mirip dengan
daerah yang di dalamnya terdapat air yang
mengalir secara terus menerus, termasuk bantaran
sungai, tanggul dan areal yang dinyatakan sebagai
daerah sungai.
Suyono Sosrodarsono, Perbaikan dan
1 Pengaturan Sungai, 1994
8
Komite Nasional Pengelolaan Ekosistem
Lahan Basah (2004):
• Sungai merupakan bentuk ekosistem yang terdiri
atas unsur air, kehidupan akuatik, dan daratan yang
dipengaruhi oleh tinggi rendahnya permukaan air.
• Keberadaan sungai mampu mempengaruhi
keseimbangan ekosistem sekitarnya
• Sungai memegang peranan penting dalam sistem
hidrologis, yaitu dengan menjamin keseimbangan dan
ketersediaan air permukaan dan air tanah serta
menjaga kelembaban udara dalam kondisi yang
nyaman bagi kehidupan
1
9
Fungsi Sungai menurut PP No. 35 Tahun 1991
Tentang Sungai
Pasal 7
Fungsi Utama sungai ada dua yaitu:
1. Sungai sebagai sumber air merupakan salah satu
sumber daya alam yang mempunyai fungsi serbaguna
bagi kehidupan dan penghidupan manusia
2. Sungai sebagaimana disebut dalam ayat (1) harus
dilindungi dan dijaga kelestariannya, ditingkatkan
fungsinya dan kemanfaatannya, dan dikendalikan daya
rusaknya terhadap lingkungan

2
0
5.2 Komponen Daerah Sungai
 Badan Sungai (palung sungai-alur sungai)
 Sempadan Sungai
 Bantaran Banjir (Flood Plain)
 Bantaran Longsor
 Bantaran Ekologi Penyangga
 Bantaran Keamanan

2
1
Daerah Sempadan
Kawasan sepanjang kiri-kanan sungai termasuk
sungai buatan yang mempunyai manfaat penting untuk
mempertahankan kelestarian fungsi sungai (PP
Menteri PU No. 63/PRT/1993)

Daerah Manfaat Sungai


Meliputi mata air, palung sungai dan daerah
sempadan yang telah dibebaskan (PP Menteri PU
No. 63/PRT/1993)

Retensi Jumlah air yang tertahan di


media sarang

2
2
SEMPADAN SUNGAI

Muka air banjir

Muka air normal


Lebar Lebar Lebar
Bantaran Longsor Ekologi Keamanan
banjir an
Lebar Sempadan Sungai (sisi kanan-kiri
identik)

2
3
MANFAAT SEMPADAN (1)
 SEBAGAI AREAL RESAPAN AIR
 SEBAGAI AREAL LIMPASAN BANJIR dan RETENSI
BANJIR
 SEBAGAI RETENSI-PELINDUNG LONGSOR TEBING
SUNGAI
 SEBAGAI SISTEM INFLOW-OUTFLOW AIR SUNGAI
 SEBAGAI AREAL MATA AIR DAN RESAPAN AIR
 SEBAGAI AREAL DINAMIK ALUR MORFOLOGI
SUNGAI
 SEBAGAI AREAL ENDAPAN DAN EROSI
 SEBAGAI PELINDUNG AREAL LUAR SUNGAI
 SEBAGAI SUMBER MAKANAN FAUNA SUNGAI DARI
HULU HINGGA HILIR
2
4
MANFAAT SEMPADAN (2)
 SEBAGAI AREAL HIDUP & PERLINDUNGAN
FAUNA SUNGAI DARI BANJIR dan BENCANA LAIN
 SEBAGAI AREAL REPRODUKSI FAUNA SUNGAI
 SEBAGAI PEMASOK OKSIGEN WILAYAH
 SEBAGAI PENGENDALI TEMPERATUR WILAYAH
 SEBAGAI AREAL BUDIDAYA PERTANIAN
DENGAN JENIS TANAMAN YANG DIIJINKAN
 UNTUK KEGIATAN NIAGA, PENGGALIAN DAN
PENIMBUNAN
 Dll.

25
Lebar sempadan sungai

2
6
5.3 Hidrometri
• Hidrometri adalah suatu ilmu pengetahuan
yang mempelajari pengukuran air pada
siklus hidrologi atau ilmu tentang
pengumpulan dan pemprosesan data
dasar untuk analisa hidrologi
• Hidrometri meliputi kegiatan pengukuran
semua variabel pada siklus hidrologi
seperti curah hujan, penguapan , aliran
sungai, air tanah, angkutan sedimen, dan
kualitas air
27
• Pengukuran Kecepatan
Pada pengukuran kecepatan arus sungai,
perlu diingat bahwa distribusi kecepatan aliran
di dalam alur tidak sama arah horisontal
maupun arah vertikal. Dengan kata lain
kecepatan aliran pada tepi alur tidak sama
dengan tengah alur, dan kecepatan aliran
dekat permukaan air tidak sama dengan
kecepatan pada dasar alur.

28
29
Distribusi Kecepatan Aliran
A : teoritis
B : dasar saluran kasar dan banyak
tumbuhan
C : gangguan permukaan (sampah)
D : aliran cepat, aliran turbulen pada
dasar
E : aliran lambat, dasar saluran halus
F : dasar saluran kasar/berbatu

30

Anda mungkin juga menyukai