Anda di halaman 1dari 3

Kebudayaan

Lia Krisna
XI IS 1
Kita masih mengingat peristiwa Malaysia yang ingin
mematenkan Reog, Batik, Tari Tor-tor, dll, sebagi
kebudayaan mereka.
Bagaimana reaksi/tanggapan anda tentang hal tersebut?
1.
Klaim malaysia terhadap reog, batik, tor-tor dan lain sebagai milik mereka merupakan hal yang tidak
dapat diterima, karena semua kebudayaan tersebut merupakan hak milik Indonesia, hal ini dapat kita
lihat melalui bukti berupa asal usul dan sejarah dari setiap kebudayaan ini. Klaim malaysia terhadap
kebudayaan indonesia merupakan kurang nya pengetahuan masyarakat Malaysia mengenai
kebudayaan. Mereka tidak mengetahui apa saja kebudayaan yang mereka miliki sehingga ingin
mematenkan budaya orang lain, padahal bisa saja mereka membaca melalui berbagai sumber
mengenai reog, batik dll bukan lah kebudayaan negara mereka. Namun, menurut saya melalui
peristiwa ini, ada baiknya pemerintah memberi perhatian lebih terhadap kebudayaan di indonesia.
Karena ada begitu banyak kebudayaan Indonesia yang belum didaftarkan kepada UNESCO, yang
dapat membuat negara lain berusaha mematenkan berbagai kebudayaan Indonesia.
2. Apakah benar bahwa budaya itu adalah milik
Malaysia? Jika Ya ataupun Tidak, berikan alasannya!

Tidak. Kebudayaan tersebut bukan lah milik Malaysia melainkan milik Indonesia.
Seperti Reog, Reog merupakan milik indonesia yang berasal dari Jawa timur kabupaten Ponorogo.
Begitu juga dengan batik serta tari tor-tor, budaya itu merupakan milik indonesia. Seluruh kebudayaan
tersebut memiliki asal-usul maupun peninggalan dari nenek moyang bangsa indonesia, sedangkan
dikutip dari beberapa sumber, saat masyarakat Malaysia ditanyai mengenal asal-usul kebudayaan
tersebut, mereka tidak dapat mengetahui apapun karena mereka hanya asal klaim kebudayaan
indonesia tersebut.
Seperti reog, reog menjadi populer di Malaysia karena diperkenalkan oleh tenaga kerja asal indonesia
yang mahir memainkan reog. Mengetahui bahwa reog tidak diprioritaskan ke UNESCO, masyarakat
malaysia pun ingin mematenkan reog sebagai milik mereka.
Jadi, menurut saya budaya tersebut bukan lah milik malaysia melainkan indonesia. Sebab, seluruh
kebudayaan tersebut sudah jelas dan memiliki cukup bukti sebagai milik indonesia.

Anda mungkin juga menyukai