HERBARIUM

Taksonomi Tumbuhan
Kelompok 1
 210210103106

Imelda Eka Wati

Anggota
210210103136

Aurelia Mahadewi
Agenda
Pengertian Fungsi
01 Herbarium
02 Herbarium

Alat dan Teknik

03 Bahan 04 Pembuatan
Hebarium Herbarium

05 Kesimpulan
01 Pengertian
Herbarium
 Herbarium
Herbarium berasal dari kata “hortus dan botanicus” yang
artinya kebun botani yang dikeringkan berdasarkan sistem
klasifikasi. Sehingga herbarium merupakan bahan
tumbuhan yang diawetkan dengan metode tertentu dan
Gambar. google sebuah tempat penyimpanan spesimen tumbuhan.
shorturl.at/czLZ5
Herbarium ini berfungsi untuk menggolongkan tanaman
yang berdasarkan persamaan ciri-ciri yang dimilikinya.
Dalam pembuatan herbarium dilengkapi dengan beberapa
identitas spesies tanaman antara lain, tempat hidup,
kerapatan tanaman, bau tanaman, warna daun, dan lain
sebagainya.
Gambar. google
shorturl.at/czLZ5
 Herbarium
Herbarium merupakan sebuah tempat yang berfungsi untuk
menyimpan spesimen tumbuhan, baik yang basah maupun yang
kering. Selain sebagai tempat penyimpanan Herbarium juga telah
digunakan dalam studi yang berkaitan dengan tumbuhan terutama
dalam tatanam dan klasifikasi. Pengertian Herbarium lainnya
Gambar. google adalah spesimen atau koleksi tumbuhan, baik koleksi dalam
shorturl.at/czLZ5
bentuk kering maupun basah. Dimana spesimen yang kering telah
lebih dulu dikeringkan dan dipres lalu ditempel pada kertas
(kertas mounting), setelah itu diberikan label yang berisi
keterangan penting menggenai tumbuhan tersebut. Sedangkan
spesimen basah adalah koleksi tumbuhan yang diawetkan dengan
menggunakan larutan FAA ataupun alkohol. Dimana tercatat
bahwa sekitar 272.800.926 spesimen telah tersimpan di 2639
Gambar. google herbarium yang tersebar di 147 negara.
shorturl.at/czLZ5
 2 Jenis Herbarium

Herbarium kering Herbarium basah

Pada herbarium kering ini Pada herbarium basah ini
dilakukan dengan metode hanya dilaukan pengawetan
pengeringan dengan bahan yang disimpan di dalam
tumbuhan yang tidak terlalu larutan yang terbuat dari
besar dan tebal. Contoh berbagai zat dengan
suku Palmae komposisi berbeda.

Gambar. google
 02
Fungsi
Herbarium
 Fungsi
Fungsi utamanya yaitu sebagai Sebagai bukti
pedoman identifikasi tumbuhan bagi keanekaragaman , pusat
para ahli tumbuhan yang bertugas referensi dan juga
pada onservasi alam penyimpanan data

01 02 03
Sebagai lembaga dokumentasi yang
memiliki nilai sejarah dan
tumbuhan yang memiliki nilai
ekonomi yang tinggi
 Pengupulan Bahan
03 Tumbuhan Untuk Studi
Taksonomi
 Peralatan Pengumpulan Bahan

01 02 03
Gunting dan pisau Kertas koran bekas
kaleng schweinfurth/ wadah

shorturl.at/jFJ06
shorturl.at/mGQT7

04 shorturl.at/itKX6 05
Alat pengepres Alkohol-absolute atau
larutan lain yang memiliki
kandungan etanol sangat
tinggi
shorturl.at/mGQT7 shorturl.at/bgDM9
 Peralatan Pengumpulan Bahan

06 07 08
Pita berperekat atau Etiket gantung Spesimen
plastik yang dapat
menyegel rapat wadah

shorturl.at/efzAU
shorturl.at/amxDR

shorturl.at/gxWZ5
shorturl.at/lBDZ8
 ETIKET GANTUNG
Fungsi Langkah kerja
1. Menyiapkan tali berukuran +- 10cm
Etiket gantung berfungsi untuk media yang
digunakan untuk menampilkan informasi nama 2. Membuat label yang bersisi tentang lokasi,
ketinggian, habitat, tanggal, dan waktu
atau instasi.
koleksi, nama kolektor, nama umum, nama
latin, dan lain-lain

3. Lubangi ujung label

4. Kemudian mengikat label menggunakan tali

dengan teknik menyampul
 Teknik Pembuatan
04 Herbarium
Pembuatan Herbarium Kering
• Mematikan tumbuhan yang masih segar dengan memberi alkohol atau
dicelupkan ke dalam air mendidih.
• Pada pembuatan herbarium kering ini dengan cara pengeringan di bawah
sinar matahari atau alat yang dapat mengeringkan tumbuhan. Pada proses
pengeringan selalu disertai dengan pengepresan. Hal ini untuk
meminimalisir kegagalan dalam pembuatan herbaium karena jika tumbuhan
tidak dipres maka tumbuhan tersebut dapat menggulung. Lalu digantung
dan di keringkan
• Setelah itu, jika dirasa tumbuhan sudah sedikit kering diletakkan di atas
lembaran kertas yang cukup tebal.
• Kemudian bahan tersebut dipres di antara lapisan-lapisan kertas yang bisa
menghisap air, seperti kertas koran dengan menggunakan kerangka bambu
ataupun kayu.
Pembuatan Herbarium Kering

• Kemudian dilakukan penempelan “mounting” pada kertas yang tebal. Pada

penempelan ini menggunakan lem atau perekat dan pada saat menempel
diperhatikan bahwa semua bagian-bagian tumbuhannya terlihat agar mudah
diamati.
• Selanjutnya melakukan perlakuan khusus mencegah serangga dan jamur
selama penyimpanan herbarium dengan cara memberikan kamfer atau
dilakukan fumigasi (memberikan gas beracun untuk mematikan serangga
atau jamur) di area almari atau wadah tempat penyimpanan herbarium.
Contohnya seperti sianida, paradiklor benzen, dan lainnya.
Pembuatan Herbarium Kering
• Pemasangan etiket (label) yang berisi informasi dari tumbuhan yang
dijadikan herbarium untuk dijadikan dokumentasi dan ditaruh di dalam
buku kolektor dan etiket. Etiket ini memuat nomor urut, nama kolektor,
data taksonomi, nama jenis, tempat geografis pengambilan bahan, habitat,
dan ekologi lainnya, dan juga data yang dirasa penting untu dicatat. Etiket
ini berfungsi untuk memudahkan saat pencarian herbarium yang
dibutuhkan di ruang herbarium
• Penyimpanan herbarium disesuaikan dengan bentuk dan ukurannya dan
etiket digantungkan pada spesimen agar mudah mencari dan mengenali
tumbuhan herbariumnya.
shorturl.at/bduH9 shorturl.at/glEU5 shorturl.at/oxOT8
Pembuatan Herbarium Basah
• Komponen yang digunaan pada pembuatan herbarium basah ini yaitu alkohol
dan juga formalin dengan komposisi yang berbeda. Tanpa melalui proses
pengeringan
• Langkah pertama melakukan pengambilan spesimen
• Penomoran spesimen
• Mempersiapkan pengawetan seperti membersiapkan larutan pengawetnya
sesuai takaran
• Melakukan penyimpanan sementara
• Kemudian melakukan pembersihan dan pemotongan spesimen
• Mempersiapan labelling ini berfungsi untuk memberikan identitas sementara
pada herbarium saat proses pembuatan.
• Melakuan perendaman di dalam botol berisi larutan pengawet
• Kemudian disimpan di dalam rak penyimpanan denga label yang asli dan
berisi identitas tumbuhan dengan lengkap agar mudah saat mencarinya.
Manfaat
• Dalam pengelolaan herbarium dilakukan mengindetifikasi tanaman dan
pencatatan tanaman
• Melakukan pengawetan
• Melestarikan flora dengan teknik herbarium
• Penambahan koleksi
• Penggunaan dan pemanfaatan sesuai dengan jenis herbariumnya yang
memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda.
• Kemudian metode pemberian nama kepada takson yang berdasarkan suatu
unsur yang dibawahnya dikaitkan secara permanen dengan nama yang
diberikan kepada tason tadi. Pemberian tata nama harus menyebutkan nama
pengoleksi, nomor herbarium, dan penyimpanan.
 shorturl.at/bnzW0
shorturl.at/ayBMZ

shorturl.at/bzNQ3 shorturl.at/oxOT8
shorturl.at/itKX6
 Kesimpulan
Herbarium merupakan teknik mengumpulkan spesimen tumbuhan
yag digunakan sebagai penelitian di bidang botani. Herbarium juga
digunaan untuk menyimpa spesimen tumbuhan. Herbarium ini
dilakukan untuk mempelajari berbagai keanekaragaman hayati dan
perembangan spesies tanaman. Herbarium terdapat 2 teknik yaitu
herbarium kering dan herbarium basah. Presentasi ini untu
memperkenalkan pentingnya menjaga kelestarian tumbuhan,
pemeliharaan herbarium dengan baik, dan juga bisa sebagai unsur
informasi untuk penelitian. Maka dari itu, herbarium harus
dikembangkan untuk kelestarian botani dan ekologi.
 Pertanyaan dan jawaban
1. Ayunda Grandis (210210103117) Apa fungsi dari formalin dan alkhol pada pembuatan
herbarium ?
jawab : Imelda Eka Wati (210210103106) alkohol dan formalin pada pembuatan
herbarium berfungsi untuk larutan utama yang digunakan dalam pengawetan
herbarium basah karena memilii sifat yang dapat mengawetkan dalam waktu yang
lama.
2. Maulidya Yulia (210210103094) Apa saja faktor kegagalan pada saat membuat
herbarium?
jawab : Imelda Eka Wati (210210103106) faktor yang bisa menyebabkan kegagalan
dalam pembuatan herbarium yaitu pada saat pengeringan tumbuhan atau spesimen di
bawah sinar matahari langsung tanpa dipress maka dapat menyebabkan tumbuhan
tersebut menggulung, kemudian pada saat pengambilan spesimen ada yang patah
sehingga tumbuhan tersebut tidak layak dijadikan herbarium. Kemudian pada saat
penyimpanan dimakani oleh serangga
 Pertanyaan dan jawaban
1. Pertanyaan Anisa Ghonim (097) : Apakah semua tumbuhan dapat di jadikan
herbarium? kalau tidak sertakan alasannya
Jawaban : tidan karena dari namanya saja sudah herbarium berarti hanya tumbuhan
herba yang dapat dijadikan herbarium. Selain itu juga kriteria tumbuhannya harus
memiliki tubuh yang lengkap.
2. Pertanyaan Paramitha Kartika Sari (034) : Apa kriteria dari tumbuhan herbarium yang
berhasil?
jawab : tumbuhan yang berhasil dijadikan herbarium yaitu tumbuhan yang tida
mengalami kerusakan, warnanya menjadi hijau terang.
3. Pertanyaan Berlian Murtasyia Kinati (006) : Apakah penyimpanan herbarium itu ada
yang berdasarkan persamaan lama dari waktu ketahanannya?
4. Jawab : penyimpanan herbariumnya berdasarkan tumbuhannya ada juga yang bisa
tahan berbulan-bulan.
 Referensi
Tjitsoepomo, G. 1981. Taksonomi Umum “Daasar-Dasar
Taksonomi Tumbuhan”. Cetakan Pertama. Yogyakarta: Gajah
Mada University Press.
Terima kasih