MODUL 6

Penerapan
Kewirausahaan dalam
PAUD
 Ananda Wulan Pebriyani
 Andea Novita Suryadi
 Linda Irnawati
 Kegiatan
Belajar 1
Hakikat
Kewirausahaan
(Entrepreneurshi
p)
2
 A. Hakikat
Kewirausahaan(Entrepreneurship)
 Entrepreneurship diterjemahkan ke dalam bahasa
Indonesia dengan kata kewirausahaan. Pengertian
wirausaha adalah seorang usahawan yang mampu
berusaha secara mandiri dalam bidang ekonomi dan
juga berbudi luhur. Pengembangan usaha merupakan
kemampuan menciptakan usaha baru khususnya dalam
mengembangkan pendidikan anak usia dini yang
menguntungkan bagi masyarakat dan berkelanjutan.
Menguntungkan bagi masyarakat artinya memberikan
manfaat bagi peningkatan kualitas anak dan
kesejahteraannya sedangkan berkelanjutan artinya
usaha tersebut dilakukan terus-menerus secara
profesional.
3
 Jadi apakah calon pengelola PAUD sudah memiliki ciri-ciri
dan karakter yang ditulis di atas? mungkin tidak seluruhnya
ciri-ciri di atas dimiliki, paling tidak sudah memiliki karakter
sebagian dari ciri-ciri tersebut. Semakin banyak memiliki ciri-
ciri karakter tersebut semakin tinggi peluangnya untuk
menjadi wiraswasta yang sukses dalam bidang PAUD. Jika
masih sedikit berarti harus meningkatkan kemampuan. Boleh
jadi sudah memiliki feeling bisnis yang terpendam selama ini
namun dimatikan oleh cara berpikir lingkungan keluarga dan
teman sejawat. Karena memiliki pandangan bahwa orang
yang bekerja itu adalah menjadi pegawai (karyawan),
singkatnya menjadi orang gajian. Akibatnya potensi feeling
bisnis yang sudah ada sudah ada turut mati suri dengan
pandangan seperti ini.
 Dengan demikian kewirausahaan (entrepreneurship) adalah
proses pengerjaan sesuatu yang baru dan berbeda untuk
tujuan penciptaan kemakmuran untuk seseorang dan
memberikan nilai tambah bagi masyarakat. 4
 B. Teori Spektrum
Teori spektrum dikemukakan oleh Ronnie Lessem. Teori
ini didasarkan pada suatu model komunikasi. Menurut
Ronnie Lessem ketika seseorang berkomunikasi
sebenarnya ia melintasi suatu spektrum dalam bentuk
energi psikis. Dengan mengutip pendapat John Ingalls
ada 7 macam energi psikis manusia. Ke-7 macam energi
psikis manusia tersebut setara dengan spektrum warna
pelangi penuh dengan potensi laten maupun kekuatan
nyata. Setiap orang adalah bagaikan 7 lantai dari suatu
bangunan. Di setiap lantai suatu cahaya dengan warna
yang berbeda sedang berkilauan.

5
Setiap manusia pada dasarnya memiliki
ke-7 lantai energi psikis itu. Namun,
sebagian menyala lebih terang ketimbang
yang lainnya. Hal ini sering terjadi
dalam diri kita sendiri misalnya kita
gagal untuk berkomunikasi dengan
berbagai tipe orang tertentu. Itu
artinya kita gagal untuk berkomunikasi
dengan bagian tertentu dari salah satu
spektrum diri kita dan mungkin saja
salah satu sifat kepribadian
mendominasi diri kita.
 Lebih lanjut Ronnie Lessem menjelaskan kunci
untuk penguasaan pribadi terletak dalam
komunikasi. Sebab segala sesuatu yang kita
lakukan dalam kehidupan pada intinya merupakan
penjelasan dari citra diri kita sendiri. Untuk
mengetahui potensi terpendam dari energi psikis
kita adalah dengan cara membuka diri kepada
orang lain.
 Sesungguhnya jika ingin diterima oleh seseorang
dan mempengaruhinya, perlu memperkokoh rasa
aman dalam dirinya. Bila seseorang merasa aman
ia cenderung berkomunikasi lebih bebas.
7
Sebagai suatu kebutuhan
setiap diri dari kita
merupakan gabungan dari 6
bagian. Setiap bagian
membawa berbagai
kecenderungan yang lazim
ada. Kita dapat mengenali
setiap bagian dari diri kita
sendiri secara baik dengan Keenam bagian dari diri kita ini terdapat keinginan menjadi
wirausaha dalam PAUD. Ronnie Lessem telah merinci lebih
mengenali kapasitas pribadi mendalam dan merancang suatu bentuk kuesioner. Coba
isilah kuesioner pada halaman 6.8 dan 6.9 dengan
dan intra usaha dalam diri memberikan peringkat dari setiap pernyataan. Mulai dari
orang lain seperti yang peringkat 7 (berarti ada sifat ini dalam diri sendiri) sampai
dengan peringkat 1 yang artinya (hampir tidak ada sifat ini
dilihatkan dalam tabel 6.1 pada diri sendiri) 8
Setelah selesai mengisinya jumlahkan skor peringkat itu
sesuai dengan pengelompokan seperti tabel 6.2. Setelah
menjumlah, buatlah grafik seperti gambar pada halaman
6.10.
Grafik yang dihasilkan oleh kuesioner di atas sebenarnya
secara garis besar dan cepat sudah dapat menentukan
bagaimana tipe kepribadian diri kita sendiri. Tidak ada
orang yang hanya satu kepribadian melainkan memiliki
banyak tipe. Memang kuesioner ini tak bercerita banyak
tentang motif-motif yang mendasari tindakan yang sering
terdapat di alam bawah sadar. Namun, kuesioner ini
merupakan satu bagian yang bermakna dari prospek untuk
menjadi wirausahawan yang sukses.
9
 Bagaimanapun untuk menjadi seorang wirausaha memerlukan motif yang
amat kuat dan bekal energi cadangan maupun suatu basis khusus untuk
penguasaan. Kelemahan kita untuk menjadi wirausahawan yang berhasil
menurut Arief dan Michael F. Stachura seperti dikutip oleh W.P.
Napitupulu adalah karena
1. Ingin cepat dapat untung
2. Kurang bertanggung jawab terhadap usahanya sendiri
3. Sangat terikat dengan kekeluargaan dalam urusan yang menyangkut usaha
4. Tidak terlatih dalam teknik-teknik administrasi yang rapi dalam mengatur
usaha
5. ingkat pendidikan dan keterampilan yang rendah

 Apabila karakter pribadi belum mencerminkan pribadi wirausaha. Hal

tersebut dapat dirubah asal mempunyai kemauan yang kuat, tahan uji,
tidak cepat menyerah, dan terus-menerus menambah ilmu agar wawasan
bertambah. Serta mencari pergaulan dengan orang-orang yang bisa dianggap
berhasil. Jangan bergaul dengan orang-orang yang pesimis cepat frustasi
dan sebagainya hindarilah kelemahan ciri pribadi seperti yang disebutkan di
atas.

10
Thanks!

11