Anda di halaman 1dari 12

Islamic Business Ethics

Chapter 5
Today we’ll learn…

 Business in the view of Al-Qur’an and As-Sunnah


 Concept of Wealth in Islam
 Concept of Ownership in Islam
 Concept of Halal-Haram in Islam
 Concept of Barokah
Thing to think…

‫ َولَ ْم يَْأتِ ِه ِم َن‬،ِ ‫ َو َج َع َل فَ ْق َرهُ بَي َْن َع ْينَ ْي ِه‬، ُ‫ق هللاُ َعلَ ْي ِه َأ ْم َره‬
َ ‫ فَ َّر‬، ُ‫ت ال ُّد ْنيَا هَ َّمه‬
ِ َ‫َم ْن َكان‬ 

‫ َو َج َع َل ِغنَاهُ ِف ْي‬، ُ‫ َج َم َع هللاُ َأ ْم َره‬، ُ‫ت اآْل ِخ َرةُ نِيَّـتَه‬ َ ِ‫ال ُّد ْنيَا ِإاَّل َما ُكت‬
ِ َ‫ َو َم ْن َكان‬، ُ‫ب لَه‬
ِ ‫ َوَأتَ ْتهُ ال ُّد ْنيَا َو ِه َي َر‬، ‫قَ ْلبِ ِه‬
ٌ‫اغ َمة‬
 Barangsiapa tujuan hidupnya adalah dunia, maka Allâh akan mencerai-beraikan
urusannya, menjadikan kefakiran di kedua pelupuk matanya, dan ia tidak mendapatkan
dunia kecuali menurut ketentuan yang telah ditetapkan baginya. Barangsiapa yang niat
(tujuan) hidupnya adalah negeri akhirat, Allâh akan mengumpulkan urusannya,
menjadikan kekayaan di hatinya, dan dunia akan mendatanginya dalam keadaan hina
(HR. Ahmad, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Baihaqi)
Konsep Harta dalam Islam

 Kekayaan Utama adalah kekayaan hati > (HR. Bukhari Muslim)


 Harta adalah titipan (QS. Al-Hadid: 7)
 Harta adalah perhiasan dunia dan merupakan ujian (QS. Al-Kahfi: 46)
 Harta adalah sarana dan bekal untuk akhirat (QS. At-Taubah: 4)
Perilaku Manusia terhadap Harta

 Cinta berlebihan (QS. Al-Fajr: 20)


 Ingkar terhadap Tuhannya dan bakhil (QS. Al-Adiyat: 6-8)
 Mengumpulkan, menghitung dan berpikir bahwa harta mengekalkan (QS. Al-
Humazah 1-3)
 Lalai karena harta (Al-Munafiqun: 9)
 Gembira jika mendapatkan dan bersedih jika tidak mendapat (HR. Bukhari
No.6435)
 Tidak puas meskipun mendapat harta (HR. Bukhari No.6436, 6437, 6438)
Background of the Concept of Ownership

Individual
Homo economic life
Economicus cycle

Keabadian dan Materialistic


kecenderungan being:
untuk capitalist or
menguasai socialist
Konsep Kepemilikan dalam Islam

Pembebas Kepedulian
Nafkah diri
dari sosial dan Kerja
dan
karakter distribusi fisabilillaah
keluarga
materialistik kekayaan
Konsep Kepemilikan dalam Islam

 Penguasaan terhadap suatu benda


 Moral dan etika Islam
 Pemilik hakiki hanyalah Allah (QS. Ali Imron: 189)
 Manusia hanya memiliki hak kepemilikan terbatas
Hadits Rasulullah SAW
“Hamba berkata, “Harta-hartaku.” Bukankah hartanya itu hanyalah tiga: yang ia
makan dan akan sirna, yang ia kenakan dan akan usang, yang ia beri yang sebenarnya
harta yang ia kumpulkan. Harta selain itu akan sirna dan diberi pada orang-orang
yang ia tinggalkan.” (HR. Muslim no. 2959)
Aspek Etika dalam Kepemilikan Islam

Pemberlakuan hak Negara mempunyai


kepemilikan individu otoritas kepemilikan
Hak milik umum dapat
pada suatu benda tidak atas kepemilikan
menjadi hak milik
menutupi sepenuhnya individu yang tidak
pribadi (konsep usaha)
hak yang sama bagi bertanggungjawab
orang lain terhadap hak miliknya

Konsep kongsi dalam


Konsep hak kepemilikan
hak yang melahirkan Ada hak kepemilikan
dapat meringankan
keuntungan materi orang lain dalam
sejumlah konsekuensi
harus merujuk kepada kepemilikan individu
hukum (hudud)
sistem bagi hasil
Konsep Halal-Haram dalam Islam

Halal: Segala sesuatu yang diperbolehkan oleh


syariat untuk dikonsumsi (QS. Al-Baqarah:168, QS.
Al-Baqarah: 172)

Haram: Segala sesuatu yang tidak diperbolehkan


oleh syariat untuk dikonsumsi kecuali dalam
keadaan terpaksa serta lebih banyak mudharatnya
daripada manfaatnya
Prinsip Etika Halal-Haram

 Asal segala sesuatu adalah diperbolehkan kecuali ada nash yang


mengharamkan (QS. Al-Baqarah: 29)
 Penentuan halal-haram adalah hak Allah (QS. Asy-Syura: 21)
 Perkara yang halal membatalkan perkara yang haram
 Wasilah untuk melakukan hal yang haram adalah haram
 Menghindari syubhat
 Halal dan haram bersifat universal
 Keadaan yang darurat membolehkan yang haram (QS. Al-Baqarah: 173)
Konsep Barokah

 Etimologi: Berkembang, Bertambah, bahagia


 Istilah: kebaikan berlimpah yang diberikan Allah pada siapa yang
dikehendakinya
 Dalam Al-Qur’an disebutkan 31 kali, maknanya langgengnya kebaikan. Dapat
diartikan pula bertambahnya kebaikan, ataupun keduanya
 Seluruh kebaikan dan keberkahan berasal dari Allah SWT (QS. Ali Imron: 26)
(QS. An-Nahl: 53)
 Seorang muslim harus mendasari segala perbuatannya dengan mengharap
keberkahan dari Allah SWT

Anda mungkin juga menyukai