Anda di halaman 1dari 73

PELATIHAN KADER

KESEHATAN
REMAJA

UPT PUSKESMAS GEDONGAN


Insert Your Image
Insert Your Image
01 KESPRO
Kesehatan reproduksi

Kesehatan Siapakah
Reproduksi remaja itu?
suatu keadaan sehat
Tahap dalam
jasmani, psikologis,
dan sosial yang perkembangan jiwa
berhubungan dengan yang merupakan
fungsi dan proses masa peralihan dari
sistem reproduksi anak-anak menuju
pada remaja. dewasa
TAHAP REMAJA

REMAJA AKHIR
19 Sampai 22 tahun

REMAJA TENGAH
15 sampai 18 tahun

REMAJA AWAL
12 sampai 15 tahun
MASA AWAL REMAJA

Mencoba peran
Storm and baru sebagai
Stress orang dewasa

meningkatnya Krisis identitas :


kesadaran ten- - Perubahan mood
tang - konflik dengan orang tua
- Menuju perilaku beresiko
I’m not a child
anymore
AWAL MASA REMAJA

01 PUBERTAS

Terjadinya kematangan alat-alat reproduksi seksual disertai dengan


perubahan fisik dan psikologis pada seseorang

MENGALAMI MENSTRUASI PADA PEREMPUAN 02


Peluruhan lapisan dalam/endometrium pada dinding rahim yang banyak mengandung
pembuluh darah. Dinding rahim sendiri berfungsi untuk tempat menempelnya sel telur
sebelum dibuahi oleh sperma

03 MENGALAMI MIMPI BASAH PADA LAKI LAKI

Mimpi basah merupakan proses keluarnya sperma pada saat kondisi


tubuh tertidur

PERUBAHAN PSIKOLOGI 04
Gampang sensitive dan mudah tersulut emosinya , mulai tertarik lawan
jenis dan mulai belajar mengambil keputusan .
Pubertas
Perempuan
FISIK PSIKOLOGIS

1. Pinggul menjadi 1. Mood berubah-


lebar ubah, lebih sensitif
Ingin mengetahui hal-
2. Payudara hal baru
membesar
2. Tidak ingin berbeda
3. Tumbuh rambut dari kelompok
pada bagian tertentu
3. Muncul perasaan
suka dengan lawan
jenis
.
Pubertas
Laki -Laki
FISIK PSIKOLOGIS

1. Tumbuh jakun 1. Jarang


memperhitungkan
2, Badan menjadi resiko
berotot dan lebih besar
2, Ingin menunjukkan
3, Suara lebih berat loyalitas terhadap
kelompok
4, Tumbuh rambut-
rambut halus pada 3, Rasa ingin tahu
bagian tubuh lainnya tinggi

4, Muncul perasaan
suka pada lawan jenis
.
Pada perempuan
organ reproduksi
matang ditandai
Kapan Organ dengan
menstruasi
Reproduksi
Matang

Pada laki – laki organ reproduksi


matang ditandai dengan mimpi
basah
Mengaktualisasi rasa sayang Dengan Tepat
Motivasi
Jadikan motivasi bagi diri kalian untuk menjadi
lebh baik

55%
Persahabatan
Dengan menjadi sahabat , menjadikan lebih 30%
mengenal pribadinya

15%

Saling Menjaga
Seseorang yang baik adalah orang yang mampu
menghargai dan menjaga kehormatan kalian
Remaja Yang Positif
Cari informasi dari Bertanggung Jawab
sumer yg benar Bertanggung jawab terhadap perilaku
yang berguna dan positif

Remaja harus memiliki informasi


yang benar mengenai seks dan
akibat perilaku seks,agar mampu
menjaga diri. Beriman dan
Berbudi luhur
Menjadi remaja yang beriman dan
bersikap berperilaku dan berbicara
Tau Menjaga diri dengan kesopanan

Menghargai dan menghormati diri Berprestasi


sendiri
Dengan merawat diri , menjaga Meningkatkan kualitas diri dengan
kebersihan tubuh dan baju serta berprestasi akademik dan non
menjaga dari pergaulan bebas akademik , menyalurkan hobby yang
positif
Cara Mencegah 1. Kenali dirimu dan anggota tubuh mu,
Pelecehan 2. Bagian tubuh pribadimu hanya boleh kamu
sentuh , bukan orang lain.
Sexual 3.
4.
Kenali Batasan Batasan Pribadi tubuhmu
Bagian tubuh pribadi mu merupakan rahasia
tubuh mu.
5. Tak ada yang harus/boleh mengambil gambar
dari bagian tubuh pribadi mu.
Tubuhku adalah milikku
6. Bersikap terbuka kepada orang tua
Dan harus aku jaga
7. Melakukan aktifitas – aktifitas positif
Tidak boleh ada yang menyentuh
8. Selalu waspada walaupun pada orang tedekat
Dengan tidak sopan atau
9. Keluar dari situasi yang menakutkan atau tak
dengan maksud tidak baik
nyaman dengan meminta ijin ke toilet atau ke
tempat yang lebih ramai
10. Hubungi orang terdekat / orang tua jika sudah
berada di tempat aman / keramaian
11. Miliki kata sandi yang dapat kamu gunakan ketika
kamu merasa tak aman atau ingin dijemput.
12. Sharing dengan orang di anggap mampu dalam
memecahkan masalah
.
02 Kenakalan Remaja
Bahaya Merokok , Napza dan Sex Bebas

merupakan suatu
perbuatan yang
dilarang oleh hukum
yang dilakukan oleh
anak-anak yang
berumur 10 – 18
tahun.
Apa saja kah kenakalan remaja ?
Narkoba

Penggunaan narkoba dan miras pada remaja

Merokok

Bahaya merokok .

FreeSexs

Seks bebas dan Sex pra nikah


NARKOBA

NARKOTIKA
PSIKOTROPIKA
BAHAN ADIKTIF LAIN
CIRI- CIRI PERUBAHAN FISIK
UMUM  Badan kurus
 Tampak mengantuk
PENGGUNA  Mata merah, cekung
 Bekas suntikan/ goresan di lengan / kaki

PERUBAHAN PERILAKU
 Emosi labil  Takut sinar / air
Menyendiri  Bohong, mencuri
Menjual barang  Pergi tanpa pamit
Halusinasi  Paranoid

DITEMUKAN
Sendok, Aqua, Insul, Korek Api, Grenjeng, darah,
obat,/bubuk/bungkus kertas,alkohol, bong,dll
TINGKATAN PEMAKAIAN

COBA – COBA Ketergantungan


Situasional
1. Ingin terus
Menghilangkan memakai
INGIN TAHU .
stres 2. Merugikan
3. Efek toleransi
4. Gejala Putus Zat
Penyalah
Sosial
gunaan

COBA Situasion Ketergant


COBA al ungan

Sosial Penyalah
gunaan
Rekreasi ,
santai , senang 1. Patologis
senang 2. Gangguan
fungsi social /
pekerjaan
OTAK

MATA
normal abnormal

TENGGOROKAN
GIGI /
MULU
PARU
T
PAYUDARA

JANTUNG PEMBULU
H DARAH

HATI
GINJAL

SUMSU normal abnormal


M SALURAN PENCERNAAN
TULANG ORGAN
JANIN REPRODUKSI
ROKOK

adalah silinder dari kertas


berukuran panjang antara 70
hingga 120 mm (bervariasi
tergantung negara) dengan
diameter sekitar 10 mm yang
berisi daun-daun tembakau
yang telah dicacah
APA SAJA YG TERKANDUNG DI
DALAM ROKOK?

Setiap ba
t ang r oko
me nge lu a k   ya ng d
r k an  l eb i inyalaka
ki mia  be h n akan
r ac u n  ya 4.000 ba
ng memb ha n
a ha y a k a n
!
APA SAJA
BAHAYA ROKOK

Apabila racun rokok itu


memasuki tubuh manusia,
bermula dari hidung  mulut
 tenggorokan  saluran
pernafasan  paru-paru 
Pembuluh darah  jantung
 organ reproduksi 
kemudian ke saluran kencing
dan kandung kemih
PENYAKIT
AKIBAT
ROKOK

1. Impotensi
2. Penyakit paru
obstruktif kronik
(PPOK) 1. Kanker ginjal
3. Aterosklerosis 2. Kanker mulut
4. Penyakit jantung 3. Kanker pencernaan
koroner (PJK) 4. Kanker
5. Serangan jantung kerongkongan
6. Kanker
tenggorokan 5. Kanker serviks
6. Kanker payudara
7. Kanker kandung
kemih
8. Kanker paru
AKIBAT ROKOK
• Rokok membahayakan paru-paru

• Rokok dapat membayakan tulang

• Menghisap rokok dapat membahayakan stroke dan


jantung

• Menghisap rokok dapat membahayakan gigi & mulut

• Rokok dapat membayakan kulit

• Menghisap rokok dapat menyebabkan kanker


CARA BERHENTI MEROKOK

01 Siarkan kepada orang-orang bahwa kamu ingin berhenti merokok

02 Hindari kebiasaan yang membuat kamu merokok

03 Tetapkan target waktu dan agendakan jadwal

04 Mulai dengan cara yang mudah

05 Carilah kesibukan yang positif


Hindari godaan merokok setelah makan
Kunjungi tempat tanpa asap rokok
Buatlah tangan anda sibuk
Jangan jatuh ke dalam “perangkap satu
batang rokok”
Terima kelemahan kamu
Berpikir positif
Beri penghargaan untuk dirimu atas upaya
yang kamu lakukan
Berhenti merokok – Mulai dari sekarang
Perilaku seksual pranikah
(seks bebas) adalah suatu
perbuatan yang dapat diobservasi
baik secara lansung maupun
tidak langsung, yang dilakukan
oleh dua individu berjenis kelamin
berbeda, mulai dari berkencan,
bercumbu sampai bersenggama,
tetapi belum ada ikatan yang sah
menurut norma, hukum, ataupun
agama.
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI PERILAKU
SEKSUAL PRANIKAH

Pengaruh
Faktor Pengaruh alat Pergaulan Pengaruh
fisik orangtua kontraseps bebas media
i
DAMPAK DARI PERILAKU SEKS
PRANIKAH

Dampak
Dampak Dampak Dampak
psikologi
Fisiologis sosial fisik
s
 BAHAYA PERILAKU SEX PRANIKA
• Hancurnya masa depan remaja tersebut.

• Remaja wanita yang terlanjur hamil akan mengalami kesulitan selama kehamilan karena
jiwa dan fisiknya belum siap.

• Pasangan pengantin remaja, sebagian besar diakhiri oleh perceraian (umumnya karena
terpaksa kawin karena nafsu, bukan karena cinta).

• Pasangan pengantin remaja sering menjadi cemoohan lingkungan sekitarnya.

• Remaja wanita yang berusaha menggugurkan kandungan pada tenaga non medis (dukun,

tenaga tradisional) sering mengalami kematian.

• Pengguguran kandungan oleh tenaga medis dilarang oleh undang-undang, kecuali ada

indikasi medis. Baik yang meminta, pelakunya maupun yang mengantar dapat dihukum.

• Bayi yang dilahirkan dari perkawinan remaja, sering mengalami gangguan kejiwaan saat ia

dewasa.
PENYAKIT AKIBAT FREE SEX

HIV AIDS

Penurunan kekebalan tubuh yang disebabkan virus HIV

HEPATITIS

Peradangan hati yang disebabkan virus hepatitis

INFEKSI MENULAR SEXUAL

Penyakit kelamin seperti gonnoroe , sipilis , candiloma occluminata

KERUSAKAN RAHIM

Terjadi pada kasus abortus


HUMAN IMMUNODEFICIENCY VIRUS (HIV)

• Virus penyebab penyakit yang


sangat ganas
• Hanya menyerang manusia
• Menyebabkan menurunnya
kekebalan tubuh manusia
• Setelah kekebalan tubuh menurun,
akan timbul berbagai macam
penyakit penyerta (infeksi
opportunistik).
• Sekumpulan gejala penyakit
tersebut disebut AIDS.
APAKAH ITU AIDS ?

(Didapat)
A - Acquired Ditularkan dari orang ke orang.

I - Immune Kekebalan adalah sistem pertahanan tubuh untuk mempertahankan diri dari
serangan infeksi seperti bakteri atau virus.

D - Deficiency
Penurunan/kekurangan

S - Syndrome

Kumpulan tanda & Gejala


Orang dengan AIDS mengalami berbagai infeksi oportunistik dan penyakit lainnya.

AIDS

sekumpulan gejala dan infeksi (atau: sindrom) yang timbul karena rusaknya
sistem kekebalan tubuh manusia akibat infeksi virus HIV;
CARA MENGETAHUI STATUS HIV
Sukarela
1

Rahasia
2

3
Adanya konseling SYARAT
sebelum dan TES DARAH
sesudah tes 4

Adanya persetujuan tertulis (Informed Consent)


PERKEMBANGAN DARI HIV MENJADI AIDS:

Tertular
Periode Jendela
AIDS
HIV +

3 - 6 BULAN 3 - 10 TAHUN 1 - 2 TAHUN


BAGAIMANA
VIRUS HIV MENULAR
?
Virus HIV dapat ditularkan dari seseorang yang terinfeksi HIV
(pengidap HIV) bila seseorang (yang masih sehat) terpapar /
berhubungan dengan cairan tubuh pengidap HIV, seperti :

DARAH

AIR KETUBAN

MANI (CAIRAN VAGINA ATAU CAIRAN SPERMA ).

AIR SUSU IBU


TIDAK….
Orang yang
Apakah Selalu Ada terpapar Hiv tidak
Gejala pada orang dengan akan memunculkan
tanda gan gejala
HIV pada stadium 1

Tanda dan gejala akan


muncul pada stadium 3
&4
HIV TIDAK MENULAR DARI
KONTAK SOSIAL
Penyakit infeksi akut
dengan gejala utama
adalah peradangan atau
nekrosis pada hati yang
disebabkan oleh virus
hepatitis A, virus hepatitis
B, virus hepatitis C, dan
virus-virus lain.
(Mansjoer, Triyanti,
Savitri, Wardhani, &
Setiowulan, 2005)
APA SAJA TANDA DAN GEJALA NYA ?

Postikterik
Ikterus berkurang, warna urin dan tinja kembali
normal. (Mansjoer, Triyanti, Savitri, Wardhani, &
Setiowulan, 2005)
Ikterik
3-6 minggu, Ikterus (sklera mata dan saelluruh tubuh) Feses
mungkin berwarna kelabu atau kekuningan, terjadi hepatomegali
dan nyeri tekan.

Pra ikterik
4-7 hari, sakit kepala, mual, muntah, lemas, demam, tidak nafsu makan
(anoreksia) demam, nyeri pada otot dan nyeri perut pada bagian kanan atas,
urine menjadi coklat.
UPAYA UNTUK MENANGGULANGI
SEX BEBAS
01 MENJAUHI PERGAULAN NEGATIF

02 Cari informasi sebanyak mungkin tentang kesehatan reproduksi melalui

orang yang dianggap mampu ( orang tua ,guru Bk , atau tenaga

kesehatan)

03 Melakukan kegiatan kegiatan positif

04 Menyalurkan hobi
GIZI REMAJA
GIZI

segala sesuatu baik itu makanan


maupun minuman yang masuk
kedalam tubuh dan berguna
untuk tubuh untuk mencapai
kesehatan yg optimal
PERUBAHAN KONSEP

4 SEHAT 5 SEMPURNA SUDAH TIDAK BERLAKU SEJAK 1995

PUGS ( Pedoman Umum Gizi Seimbang )


1. Makanlah aneka ragam makanan
2. Makanlah makanan untuk mencukupi gizi
3. Makananlah makanan sumber KH ½ dr
energi
4. Batasi konsumsi L & minyak ¼ dr kebt
energi
5. Gunakan garam beryodium
6. Makanlah makanan sumber Fe
7. Berikan ASI saja sampai usia 6 bulan
8. Biasakan sarapan pagi
9. Minumlah air bersih yang aman & cukup
jumlahnya
10. Lakukan aktivitas fisik secara teratur
11. Hindari alkohol
12. Makanlah makanan yang aman bagi
kesehatan
13. Bacalah label makanan yang dikemas
13 PESAN DASAR
GIZI SEIMBANG
PRINSIP

Variasi Pola hidup Pola hidup Memantau


makanan bersih aktif dgn berat badan
olahraga ideal

IMT ( Indeks Mass Tubuh ) = BB BBI ( Berat Badan Ideal )

< 16,5 = sangat kurus 90 % X ( TB – 100 )


16,5 -<18,5 = kurus
18,5 - 25 = normal
>25 - 27 = kegemukan tingkat I
> 27 = kegemukan tingkat II (Obesitas
Masalah gizi pada remaja

Anemia Anoreksia Obesitas Kehamilan dini

- fanatik pd beberapa sulit / tidak mau - faktor genetik - BBLR,


makanan (kurang Fe) makan - aktifitas menyebabkan
- menstruasi (tablet ( takut gemuk ) - lingkungan kematian
- Pendidikan
tambah darah) - gaya hidup
rendah
- sarapan pagi
( kejahatan
meningkat )
POLA MAKAN GIZI SEIMBANG
SUMBER
PEMBANGUN
PROTEIN HEWANI

SUMBER TENAGA SUMBER


LEMAK & MINYAK PEMBANGUN
PROTEIN NABATI

SUMBER
SUMBER TENAGA
PENGATUR
KARBOHIDRAT
VITAMIN &
MINERAL
REMAJA
MENDERITA
Your Picture Here ANEMIA
JIKA
KADAR HB DARAH

< 12 gr %

Your Picture Here


AKIBAT ANEMIA

Mudah Lelah, Lemah & Lesu

Pucat, sering berkunang-


kunang

Produktivitas kerja menurun

Bila berat dapat mengakibatkan :


Daya konsentrasi menurun
- kegagalan faal jantung .
- bengkak
- sesak nafas
 Konsentrasi berkurang
 IQ berkurang
 Prestasi menurun
• Makan makanan bergizi, beragam & berimbang
Meningkatkan konsumsi zat besi dan bhn yg mempermudah
penyerapannya (vit C ‘n protein)
• Mengurangi kopi, teh ‘n minuman ringan (yg mengandung
karbonat)
• Pencegahan & pengobatan penyakit2 infeksi ‘n parasit yg
menyebabkan anemia
• Konsumsi suplemen Fe-Folat (sirup / tablet besi) 1x sehari
selama masa haid
PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)

A.  Arti P3K


Adalah Memberikan pertolongan pertama kepada korban kecelakaan dengan cepat
cepat dan tepat sebelum korban dibawa ke tempat rujukan (dokter/puskesmas/rumah
sakit)

B.  Tujuan P3K


 1.    Mencegah cidera bertambah parah
 2.    Menunjang upaya penyembuhan
D.  PERALATAN P3K TERDIRI ATAS
1. Bahan yang minimal harus tersedia :
1. Bahan untuk membersihkan tangan misalnya : sabun, alkohol.
2. Obat untuk mencuci luka misalnya : air bersih, boorwater, Providone  iodine
3. Obat untuk mengurangi rasa nyeri misalnya parasetamol
4. Bahan untuk menyadarkan misalnya moniak, parfum.

2. Alat minimal yang disediakan :


1. 10 pembalut cepat
2. Pembalut gulung
3. Pembalut segitiga
4. Kapas
5. Plester
6. Kassa steril
7. Gunting
8. Pinset
E.   PELAKSANAAN P3K

• 1. Periksa Kesadaran.
• 2. Periksa Pernafasan.
• 3. Periksa tanda-tanda perdarahan dan peredaran darah.
• 4. Periksa keadaan lokal (patah tulang, luka) dan perhatikan
keluhan.
1.    Periksa kesadaran
• Apakah korban sadar atau tidak, pingsan, gelisah, acuh tak
acuh. Hilangkan penyebab gangguan kesadaran, istirahatkan
dan tenangkan korban yang gelisah, bila korban tidak sadar
selama 30 menit ia langsung diangkut ke dokter atau
puskesmas/ rumah sakit.
2.    Periksa pernafasan
Apakah pernafasan kornban berhenti, cepat, lambat, tidak
teratur, amati korban (lihat cuping hidung-dengar). Tindakan
awal adalah memebebaskan jalan nafas dan memepertahankan
saluran pernafasan. Bila pernafasan berhenti maka harus
dilakukan pernafasan buatan.
3.    Periksa tanda-tanda perdarahan dan peredaran darah
• Apakah teraba denyut jantung?
• Tindakan yang harus dilakukan dengan segera adalah
menghentikan perdarahan.
4.    Periksa keadaan local (patah tulang, luka) dan
perhatikan keluhan
• Tanyakan kepada korban apakah korban adarasa nyeri, linu,
sakit?
• Minta tunjukkan tempat yang sakit, apabila ada luka harus
dilihat juga apakah luka lain, beritahu korban bahwa ia akan
ditolong dan ajaklah bercakap-cakap.
KEJADIAN YANG SERING TERJADI
DAN
PENATALAKSANAANNYA

Penatalaksanaan Pertolongan Pertama Pada Luka Bakar


Penatalaksanaan Pertolongan Pertama Pada Keracunan
Penatalaksanaan Pertolongan Pertama Pada Gigitan Binatang
Penatalaksanaan Pertolongan Pertama Pada Patah Tulang
Penatalaksanaan Pertolongan Pertama PadaTersedak
Penatalaksanaan Pertolongan Pertama Pada Perdarahan dan
Syok
RANTAI PENYELAMATAN
DAN
PENGENALAN BANTUAN HIDUP DASAR
• RANTAI PENYELAMATAN adalah konsep
yang menjelaskan tahapan secara prioritas untuk
memastikan korban memiliki kesempatan terbaik
untuk bertahan hidup 
Realita menunjukkan bahwa bila kita dapat
segera mengidentifikasi masalah, akses dini ke
Unit Gawat Darurat dan memberikan bantuan
dengan benar dan baik kepada korban maka besar
pula kesempatan korban terselamatkan
• 1. AKSES DINI ( Rantai Pertama ), Keadaan Darurat
diketahui dan melaksanakan prosedur keadaan darurat.
Saksi mata yang mengetahui kejadian menghubungi
pihak yang berwenang (bila di tempat kerja sesuai dengan
prosedur keadaan darurat yang sudah ditetapkan) 
Pelaporan berisi : 
- Nama Pelapor 
- Lokasi Kejadian 
- Kondisi korban (sadar/tidak sadar) 
- Cidera yang dialami 
- Jumlah korban, dst 
• 2. BANTUAN HIDUP DASAR DINI ( Rantai Kedua ),
adalah cara mempertahankan jalan napas, memberikan
bantuan napas dan mempertahankan sirkulasi yang
merupakan dasar kehidupan tanpa menggunakan
peralatan medis.
• Henti jantung mendadak adalah penyebab utama
kematian di seluruh dunia (700.000 orang/tahun). Kasus
henti jantung mendadak di luar rumah sakit menunjukkan
Ventricular Fibrillation (Jantung kehilangan kemampuan
untuk berkoordinasi dan berhenti memompakan darah
secara efektif)
CONTOH :
ORANG TERDEKAT
PANGGIL AMBULANS
PANGGIL PERTOLONGAN

PASTIKAN TIDAK
MENEMUKAN KORBAN
ADA BAHAYA
TIDAK SADAR

CEK KESADARAN
DAN RESPON
COMPRESI JANTUNG
PANGGIL BANTUAN CEPAT,KUAT TEPAT

Kesadaran
Respon bicara
Respon nyeri
Airway yang bebas (Bebaskan
Jalan Nafas)

CEK NADI

ADA NADI Breathing, beri napas bantuan


SADAR yang cukup!

ADA TIDAK ADA NADI


MULAI KOMPRESI JANTUNG
30 : 2
CEK NAFAS

POSISI RECOVERY NILAI ULANG KESADARAN


SETELAH 2 MENIT
SADAR

TIDAK SADAR
ATUR POSISI RECOVERY
• Sambil menunggu bantuan datang, posisikan korban dengan posisi recovery,
Posisi ini dilakukan jika pasien tidak sadar namun tidak mengalami hilang nadi
dan henti nafas.
• Posisi Recovery yang benar :

• Namun, Jika pasien tidak sadar dan mengalami hilang nadi dan henti nafas
lakukan tindakan sesuai langkah selanjutnya
• 3. DEFIBRILASI DINI ( Rantai Ketiga ), adalah upaya agar
mengembalikan agar irama/fungsi jantung kembali normal
dengan Defibrillator. Penolong Pertama dan Petugas Medis harus
sudah terlatih dalam penggunaan Defibrillator. Defibrillator yang
digunakan sebaiknya defibrillator ekternal otomatis
(operator/petugas hanya menempelkan elektroda ke dada korban
dan diaktifkan dengan satu tombol) 
• 4. BANTUAN HIDUP LANJUT DINI ( Rantai
Keempat ), Adalah tindakan khusus lanjutan yang
diperlukan untuk meningkatkan kemungkinan korban
bertahan hidup. Tim bantuan hidup lanjut adalah tim
dokter dan para medik yang kompeten.

Anda mungkin juga menyukai