Anda di halaman 1dari 27

BELA NEGARA DAN

URGENSINYA BAGI
WARGA NEGARA
Komper Wardopo
MENJAGA HAK DAN KEWAJIBAN
SECARA SEIMBANG
Warga negara yang baik memiliki kesadaran
menjaga hak dan kewajiban secrta tanggung
jawab secara serimbang. Tanggung jawab
menjaga kedaulantan negara bukan semata
ada pada pundak TNI, Polri dan lainnya. Namun
semestinyay semua warga negara terpanggul
memiliki kesadaran bersama.
JUMLAH TNI POLRI SANGAT
TERBATAS
Indonesia sebagai negara luas, ribuan pulau,
dengan jumlah penduduk terbesar nomor 4 di
dunia (275 juta jiwa). Maka untuk menjaga
kedaulatan serta keutuhan NKRI, memerlukan
kesiapsiagaan aparat keamanan, TNI dan Polri.
Namun harus disadarai bahwa jumlah personel
TNI dan Polri sejatinya sangat terbatas.
JUMLAH TNI

JUMLAH TNI 1.080.000

Adapun jumlah total tenaga militer Indonesia


diperkirakan mencapai 1,080,000 orang.
Masing-masing jumlah personil Angkatan Darat
sebesar 300.000 personil, Angkatan Udara
40.000 personil, dan Angkatan Laut 75.000
personil.
JUMLAH POLRI 434.135.
Indonesia menjadi salah satu negara dengan
jumlah polisi paling banyak di dunia. Berdasarkan
laporan Kepolisian RI (Polri), jumlah personelnya
tercatat sebanyak 434.135 orang. Meski demikian,
jumlah personel Polri mengalami penurunan 0,97%
dibandingkan setahun sebelumnya. Pada 2020,
jumlah personel Polri tercatat sebanyak 438.387
orang. Secara rinci, jumlah polisi di Indonesia
tercatat sebanyak 412.818 orang. Dari jumlah itu,
sebanyak 21.624 polisi bertugas di markas besar
(mabes) dan 391.194 polisi di kepolisian daerah
(polda).
10 NEGARA DENGAN MILITER
TERKUAT DI ASIA
Berikut daftar lengkap negara dengan militer terkuat
di Asia:
1. Rusia, skor PwrIndx: 0,0714
2. China,skor PweIndx: 0,0722
3. India, skor PwrIndx: 0,1025
4. Korea Selatan, skor PweIndx: 0,1505
5. Pakistan, skor PweIndx: 0,1694
6. Jepang, skor PweIndx: 0,1711
7. Turkiye, skor PweIndx: 0,2016
8. Indonesia, skor PweIndx: 0,2221
9. Iran, skor PweIndx: 0,2712
10. Israel, skor PweIndx: 0,2757
PENGERTIAN BELA NEGARA

Bela Negara merupakan sebuah semangat


berani berkorban demi tanah air, baik harta
bahkan nyawa sekalipun berani dikorbankan
demi keutuhan negara kesatuan Republik
Indonesia.
KECINTAAN TERHADAP TANAH
AIR
Menurut Kaelan dan Achmad Zubaidi, 1 Bela
Negara adalah tekad, sikap dan tindakan warga
negara yang teratur, menyeluruh, terpadu dan
berkelanjutan yang dilandasi oleh kecintaan
terhadap tanah air serta kesadaran hidup
berbangsa dan bernegara. Bagi warga negara
Indonesia, usaha pembelaan negara dilandasi oleh
kecintaan pada tanah air (wilayah nusantara) dan
kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia
dengan keyakinan pada Pancasila sebagai dasar
negara serta berpijak pada Undang-Undang Dasar
1945 sebagai landasan konstitusi negara.
TUJUAN BELA NEGARA
Dikutip dari buku Abdul Kadir Ahmad, tujuan
bela negara adalah sebagai berikut.
1. Mempertahankan kelangsungan hidup bangsa
dan negara
2. Melestarikan budaya
3. Menjalankan nilai-nilai pancasila dan UUD
1945
4. Berbuat yang terbaik bagi bangsa dan
negara
5. Menjaga identitas dan integritas bangsa dan
negara.
PERTAHANAN KEAMANAAN
NASIONAL
Menurut Darji Darmodiharjo pengertian bela
negara adalah dilaksanakannya doktrin
keamanan yang nasional. Gunanya untuk
berusaha menciptakan sebuah sistem
pertahanan keamanan nasional. Keamanan
nasional tersebut diharapkan mampu
mengamankan serta menyukseskan perjuangan
nasional pada umumnya.
MENJAMIN KELANGSUNGAN
BERBANGSA DAN BERNEGARA
Pengertian bela negara menurutr Purnomo
Yusgiantoro adalah sebuah sikap perilaku
masyarakat. Sikap tersebut dijiwai dengan
kecintaan pada NKRI atau Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Hal itu berdasarkan
dengan Pancasila dan Undang-undang Dasar
1945, untuk menjamin kelangsungan hidup
dalam berbangsa dan bernegara.
FUNGSI BELA NEGARA

Adapun fungsi bela negara, di antaranya:


1. Mempertahankan negara dari berbagai
ancaman
2. Menjaga keutuhan wilayah negara
3. Merupakan kewajiban setiap warga negara
4. Merupakan panggilan sejarah
MANFAAT BELA NEGARA
Sikap bela negara juga memiliki manfaat, di
antaranya:
1. Membentuk sikap disiplin waktu, aktivitas,
dan pengaturan kegiatan lain
2. Membentuk jiwa kebersamaan dan
solidaritas antar sesama rekan seperjuangan
3. Membentuk mental dan fisik yang tangguh
4. Menanamkan rasa kecintaan pada bangsa
dan patriotisme sesuai dengan kemampuan diri
5. Melatih jiwa leadership dalam memimpin
diri sendiri maupun kelompok
MANFAAT BELA NEGARA
6. Membentuk iman dan takwa pada agama
yang dianut masing-masing individu
7. Berbakti pada orang tua, bangsa, dan agama
8. Melatih kecepatan, ketangkasan, ketepatan
individu dalam melaksanakan kegiatan
9. Menghilangkan sikap negatif seperti malas,
apatis, boros, egois, dan tidak disiplin
10. Membentuk perilaku jujur, tegas, adil,
tepat, dan kepedulian antar sesama.
BENTUK BELA NEGARA
Bentuk dari Bela Negara adalah tekad, sikap dan
perilaku warga negara yang dijiwai oleh
kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD
1945 dalam menjamin kelangsungan hidup bangsa
dan negara, sesuai dengan Undang-undang No. 3
Tahun 2002. Wujud dari usaha Bela Negara
adalah kesiapan dan kerelaan setiap warga
negara untuk berkorban demi mempertahankan
kemerdekaan dan kelautan negara, kesatuan dan
persatuan bangsa, keutuhan wilayah dan yuridiksi
nasional, dan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
KESADARAN SETIAP WARGA
NEGARA
Keikutsertaan warga negara dalam wujud upaya Bela
Negara diselenggarakan melalui Pendidikan
Kewarganegaraan, Pelatihan dasar kemiliteran
secara wajib, Pengabdian sebagai prajurit Tentara
Nasional Indonesia secara sukarela dan secara wajib.
Pengabdian sesuai profesi (UU No.3 tahun 2002).
Usaha pembelaan negara bertumpu pada kesadaran
setiap warganegara akan hak dan kewajibannya.
Kesadaran Bela Negara perlu ditumbuhkan secara
terus menerus antara lain melalui proses pendidikan
di sekolah maupun di luar sekolah dengan
memberikan motivasi untuk mencintai tanah air dan
bangga sebagai bangsa Indonesi
PENGALAMAN SEJARAH
Motivasi setiap warga negara untuk ikut serta
membela negara Indonesia juga dipengaruhi
oleh berbagai faktor antara lain pengalaman
sejarah perjuangan bangsa Indonesia, letak
geografis Indonesia yang strategis, kekayaan
sumber daya alam, kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi, keadaan penduduk
yang besar, dan kemungkinan timbulnya
bencana perang.
KEMUNGKAIAN DATANGNYA
ANCAMAN THD EKSISTENI NKRI
Disamping itu setiap warga negara hendaknya
juga memahami kemungkinan adanya ancaman
terhadap eksistensi bangsa dan negara
Indonesia, baik yang datang dari dalam negeri
maupun dari luar negeri yang masing-masing
dapat berdiri sendiri atau saling pengaruh
mempengaruhi.
KEMISKINAN,KEBODOHAN,
KETIMPANGAN
Dewasa ini ancaman dapat diartikan sebagai
kekhawatiran akan jaminan hidup sehari-hari,
artinya ancaman telah bergeser bentuknya dari
ancaman senjata menjadi ancaman :
kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan,
kelaparan, penyakit yang belum ditemukan
obatnya, kelangkaan lapangan kerja, tindakan
kesewenangan penguasa, kriminalitas, SARA,
disintegrasi nasional, terorisme, perdagangan
narkotika / obat terlarang, masa depan
generasi muda
MELIBATKAN BERBAGAI
KOMPONEN
Untuk itu, diperlukannya upaya pembelaan
negara berupa sistem pertahanan negara yang
melibatkan berbagai komponen pertahanan
negara. Dengan demikian, dapat disimpulkan
bahwa membela negara tidak hanya dengan
memanggul bedil menjadi tentara, tetapi
dapat dilakukan dengan berbagai jenis
kemampuan dan keterampilan yang dimiliki
oleh semua warga negara.
MENANGKAL BERBAGAI
ANCAMAN
Sesuai tuntutan reformasi untuk menuju
masyarakat madani, justru kesadaran Bela
Negara ini perlu ditanamkan guna menangkal
berbagai potensi ancaman dan gangguan
sehingga tidak selalu harus berarti memanggul
bedil menghadapi musuh.
BERKARYA NYATA
Tetapi keterlibatan warga negara sipil dalam
bentuk Bela Negara secara non-fisik dapat
dilakukan dengan berbagai bentuk. Bentuk
Bela Negara secara fisik yaitu segala upaya
untuk mempertahankan kedaulatan negara
dengan cara berpartisipasi secara langsung
dalam upaya pembelaan negara (TNI
Mengangkat senjata, Rakyat Berkarya nyata
dalam proses Pembangunan).
KECINTAAN TERHADAP NKRI
Bela negara merupakan sikap serta perilaku
dari warna negara Indonesia. Sikap tersebut
dijiwai dengan kecintaannya kepada NKRI atau
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Hal
tersebut dilakukan berdasarkan Pancasila dan
Undang-undang Dasar 1945, ketika menjalin
kelangsungan hidup bangsa dan negara
seutuhnya
SETIAP WARGA NEGARA
Setiap warga negara berhak sekaligus wajib
ikut serta dalam usaha pembelaan negara.
Syarat-syarat mengenai pembelaan diatur di
dalam Undang-undang. Kesadaran bela negara
tersebut itu hakikatnya adalah kesediaan untuk
berbakti pada negara.
PEMBELAAN NEGARA
Seluruh warga negara memiliki kewajiban yang
sama dalam hal pembelaan negara. Hal ini
adalah sebuah wujud dari rasa cinta seorang
warga negara. Rasa cinta tersebut tentu
ditujukan kepada tanah air yang sudah
memberikan sebuah kehidupan pada orang
tersebut. Hal-hal seperti ini sudah terjadi
ketika seseorang lahir ke dunia, tumbuh
dewasa dan dalam upaya untuk mencari
sebuah penghidupan.
PUSTAKA BACAAN

AB Susanto, 2020. Manajemen Bela Negara-


Pendekatan Modern Menjadi Bangsa yang Besar.
Jakarta: Penerbit Buku Kompas.
Kaelan, Prof Dr, MS, 2016. Pendidikan
Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi.
Yogyakarta: Paradigma.
Bentuk dan Wujud Penerapan Sikap dan Perilaku
Bela Negara, Artikel.
https://www.kemhan.go.id/pothan/2018/08/28
/bentuk-dan-wujud-penerapan-sikap-dan-perilak
u-bela-negara.html
Pengertian Bela Negara, Lengkap dengan Tujuan,
Fungsi, dan Manfaatnya.detik.com 11 Juni 2021.

Anda mungkin juga menyukai