Anda di halaman 1dari 52

Tes Intelegensi Umum

Pertemuan 2 (Logika Numerik Part 1)


Logika Numerik:
 Pola barisan bilangan
 Berhitung dan aljabar
 Perbandingan Kuantitatif
 Soal Cerita
Pola barisan bilangan
 Kita diminta untuk melengkapi suatu kumpulan bilangan sehingga membentuk
barisan berpola.

Contoh:
 1, 3, 5, 7, ....

 2, 4, 8, 16, ....

 1, 2, 4, 7, 11, 16, ....


Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Kuadrat dan Kubik

36
Barisan kuadrat: 1, 4, 9, 16, 25, ....

216
Barisan kubik: 1, 8, 27, 64, 125, ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Kuadrat dan Kubik

37
Variasi barisan kuadrat: 2, 5, 10, 17, 26, ....

217
Barisan kubik: 2, 9, 28, 65, 126, ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Fibonacci
(Ciri-ciri: biasanya barisannya tidak terlalu panjang, dan polanya aneh)

13
1, 1, 2, 3, 5, 8, .... 36
4, 2, 6, 8, 14, 22, ....

47 98
3, 4, 7, 11, 18, 29, .... 10, 6, 16, 22, 38, 60, ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Loncat
(Ciri-ciri: kemungkinan besar barisannya panjang)

Contoh 1:

5 , ....
1, 2, 2, 4, 3, 6, 4, 8, ... 10

2, 5, 2, 6, 4, 8, 12, 11, 48 15
... , ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Loncat
(Ciri-ciri: kemungkinan besar barisannya panjang)

Contoh 2:

1, 4, 4, 4, 9, 4, 16, 4, 25 4
... , ....

6 , ....
1, 1, 1, 2, 2, 3, 3, 4, 5, 5, 8, ... 13
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Cara mengubah:

Huruf Angka *Catatan:


Untuk angka di atas 26, cara mengubah menjadi huruf nya
A 1
adalah:
B 2 1. Kurangi angka dengan 26 (sekali atau lebih) hingga
C 3 hasilnya kurang dari 26.
2. Ubah menjadi huruf, sesuai dengan list di samping.
D 4
Contoh:
Z 26  C
 M
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Contoh 1:

M
A, C, E, G, I, K, .... V
B, D, G, K, P, ....

22
2, 4, 7, 11, 16, ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Tips:

Huruf Angka Contoh:


 Q
E 5  V
J 10  N
O 15  K
 F
T 20  16 P
Y 25  8 H
 21 U
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Contoh 2:

F , ....
C, B, D, D, E, H, ... P

6 , ....
3, 2, 4, 4, 5, 8, ... 16
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Contoh 3:

M , ....
A, A, B, C, E, H, ... P

1, 1, 2, 3, 5, 8, 13 21
... , ....
Macam-macam Barisan Bilangan:

Barisan Huruf
(Pada dasarnya, merupakan barisan angka yang diubah menjadi huruf)

Contoh 4:

Y
A, D, I, P, ....

25
1, 4, 9, 16, ....
Berhitung
 Pada soal tipe seperti ini, kita diminta untuk menentukan hasil dari serangkaian
operasi bilangan.
 Kecil kemungkinan harus dihitung secara manual, pasti ada cara yang lebih efisien.
 Dapat dibantu dengan konsep aljabar dan teori bilangan.
Jenis-jenis bilangan:

𝑏≠0,
Operasi bilangan

Contoh:



Operasi bilangan

Contoh:


Operasi bilangan

Contoh:
Operasi bilangan

Contoh: Contoh:
 

 

¿ 100 ×17
¿ 1700
Operasi bilangan

Contoh 1: Contoh 2:
 
 
 

¿ 23 ×10 ¿ 45 × 10
¿ 2 30 ¿ 4 50
Operasi bilangan
Contoh 3:
Hitunglah !

53 ∙ 78 −53 ∙ 44 53 ( 78 − 44 )
78 − 44
=
78 − 44
¿ 53
Operasi bilangan
Contoh 4:
Hitunglah !

101∙ 117+101 ∙ 28 −145¿ 101 ( 117 +28 ) −145


¿ 101∙ 145 −145
¿ 145 ( 101− 1 )
¿ 145 ∙100
¿ 145 00
Operasi bilangan
Contoh 5:
Hitunglah ! Clue:

36 −3 4 +16 3 4 ∙ 32 − 3 4 +16 3 4 ∙ ( 32 − 1 ) +16 3 4 ∙ 8+8 ∙ 2 8 ( 34 + 2 )


4
3 +2
¿ 4
3 +2
¿ 4
3 +2
¿ 4
3 +2
¿ 4
3 +2
¿8
Operasi bilangan
Contoh 2:
Jika dan , maka ....
A.
B.
C.
D.
E. hubungan dan tidak dapat ditentukan

Perhatikan, . Karena , maka haruslah .


Contoh 1:
 Jadi, jelas bahwa .


Operasi bilangan
Contoh 3:
Diketahui . Jika dan , maka ....
A.
B.
C.
D.
E. hubungan dan tidak dapat ditentukan

Perhatikan, , sehingga:
.
.

Jadi, jelas bahwa .


Operasi bilangan
Contoh 4:
Diketahui . Jika dan , maka ....
A.
B.
C.
D.
E. hubungan dan tidak dapat ditentukan

Perhatikan, , sehingga dan .

Jadi, .
Operasi bilangan
𝑎 𝑐 𝑎𝑑 ±𝑏𝑐
± =
𝑏 𝑑 𝑏𝑑

Contoh:
Operasi bilangan
Mengubah pecahan campuran menjadi pecahan murni:

𝑏 𝑐𝑎+ 𝑏
𝑎 =
𝑐 𝑐
Contoh 1:
Operasi bilangan

Contoh 2:
10 9 4 0+27 67
¿ + ¿ ¿
3 4 12 12

Contoh 3:
5 4 15 − 8 7
¿ − ¿ ¿
2 3 6 6
Operasi bilangan
𝑎 𝑐 𝑎𝑐
× =
𝑏 𝑑 𝑏𝑑

Contoh:
Operasi bilangan
𝑎 𝑐 𝑎 𝑑
: = ×
𝑏 𝑑 𝑏 𝑐

Contoh:
Operasi bilangan
Mengubah pecahan desimal menjadi pecahan biasa:

Dst.

Contoh:
Operasi bilangan
Perkalian dua bilangan desimal:
1. Kalikan kedua bilangan seolah-olah tidak ada tanda “koma”-nya
2. Hitung ada berapa bilangan yang ada dibelakang tanda “koma”
3. Tulis koma pada hasil perkaliannya sesuai dengan banyak bilangan yang ada
dibelakang tanda “koma”.
Operasi bilangan
Contoh 1:
....
Operasi bilangan
Contoh 2:
....
Operasi bilangan
Contoh 3:
....
Operasi bilangan
Contoh 4:
....
Operasi bilangan
Penjumlahan dan pengurangan desimal.
Operasi bilangan
Penjumlahan dan pengurangan desimal.
Operasi bilangan
Penjumlahan dan pengurangan desimal.
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Biasanya soal tentang berhitung, dikombinasikan dengan sifat aljabar, yang salah
satunya adalah pemfaktoran persamaan kuadrat.

Jenis-jenis pemfaktoran:



Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Bentuk 1:

Contoh:

2. Tentukan nilai dari !


1. Tentukan nilai dari !

( 184 2 − 34 2 ) ( 184 − 34 ) ( 184+34 )


=
( 184+ 34 ) ( 184 +34 )

¿ 1 84 −34
¿ 4 600
¿ 150
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat

3. Sederhanakan bentuk !

( 𝑎2 −𝑏 2 ) ( 𝑎+𝑏 ) ( 𝑎 − 𝑏 ) ( 𝑎 +𝑏 ) ( 𝑎+ 𝑏 )
=
( 𝑎 +𝑏 )2 ( 𝑎 +𝑏 )2

( 𝑎 −𝑏 ) ( 𝑎 +𝑏 )2
¿ 2
( 𝑎+𝑏 )

¿ 𝑎− 𝑏
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Jika dan , maka ....
A.
B.
C.
D.
E. Hubungan dan
tidak dapat ditentukan
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Bentuk 2:
dengan:

Contoh:

1. Faktorkan bentuk aljabar berikut: !

1 ...4
...
𝑥2 +5 𝑥+ 4=( 𝑥+1 ) ( 𝑥+ 4 )
1 ...4
...
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Contoh:

2. Faktorkan bentuk aljabar berikut: !

−3... ...−4
𝑥2 −7 𝑥+12=( 𝑥 −3 ) ( 𝑥 − 4 )
−3... ...−4
3. Faktorkan bentuk aljabar berikut: !

... ... 2
−12
𝑥2 −10 𝑥 − 24=( 𝑥 −12 ) ( 𝑥+2 )
... ... 2
−12
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Contoh:

4. Sederhanakan bentuk aljabar berikut: !

2 ... 2...
𝑥2 + 4 𝑥+ 4
𝑥 2 +4 𝑥 +4
2
( 𝑥+2 ) ( 𝑥+2 ) 𝑥 +2
¿ ¿ 2 ... 2...
𝑥 + 3 𝑥 +2 ( 𝑥+2 ) ( 𝑥+1 ) 𝑥 +1

2 ... 1...
2
𝑥 +3 𝑥+2
2 ... 1...
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
Bentuk 3:
dengan:

Contoh:
1. Faktorkan bentuk aljabar berikut: !

1 ...−8 2 1
... 2 𝑥 − 7 𝑥 − 4= +1( 2 𝑥 ) (−82 𝑥)
2
1
1 ...−8
... ¿ ( 2 𝑥 +1 ) 2 ( 𝑥 − 4 )
2
¿ ( 2 𝑥 +1 ) ( 𝑥 − 4 )
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
2. Bentuk aljabar dapat difaktorkan menjadi ....
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
3. Bentuk aljabar dapat difaktorkan menjadi ....
Pemfaktoran Persamaan Kuadrat
4. Bentuk aljabar dapat difaktorkan menjadi ....

Anda mungkin juga menyukai