Anda di halaman 1dari 6

Team askeb 3

Pada langkah ini bidan mengidentifikasi masalah


atau diagnosa patensial lain berdasarkan rangkaian
masalah yang lain juga. Langkah ini membutuhkan
natisipasi dan bilamemungkinkan akan dilakukan
pencegahan. Sambil mengamati pasien, bidan
diharapkan dapat bersiap-siap bila diagnosa atau
masalah potensial benar-benar terjadi.

Berikut adalah beberapa diagnosa potensial yang


mungkin ditemukan pada pasien nifas.
Gangguan Perkemihan
Data dasar subjektif :
Pasien mengatakan nyeri pada bagian atas tulang kemaluan.
Pasien mengatakan sudah lebih dari 24 jam setelah melahirkan
belum dapat BAK.
Pasien mengatakan takut untuk kencing karena khawatir akan
menimbulkan rasa sakit pada luka jahitan.
Pasien mengatakan takut untuk jongkok ketika kencing karena
khawatir jahitan pada jalan lahir akan membuka.

Data dasar objektif :


Sudah lebih dari 24 jam setelah partus, paien belum buang air
kecil.
Kandung kemih teraba penuh.
Gangguan Buang Air Besar
Data dasar subjektif :
Pasien mengatakan sudah lebih dari 4 hari belum
buang air besar.
Pasien mengatakan takut untuk buang air besar
karena takut jahitan akan membuka.
Pasien masih takut untuk jongkok.

Data dasar objektif :


Sudah lebih dari 4 hari pasien belum buang air besar.
Dengan pemeriksaan vaginnal toucher teraba skibala
(fese yang mengeras) pada dinding belakang vagina.
Gangguan hubungan sexual
Data dasar subjektif :
Pasien mengatakan trauma untuk berhubungan sexual
karena khawatir sakit pada bekas luka jahitannya.
Pasien mangatakan tidak mau berhubungan sexual lagi
karena trauma untuk hamil dan melahirkan lagi.
Pasien mengatakan tidak percaya diri untuk berhubungan
sexual karena badannya sudah tidak menarik lagi seperti
dulu.
Data dasar objektif :
Ekspresi wajah tampak sungguh-sungguh ketiaka
menyampaikan isi hatinya.
Adanay hemorroid yang membesar.

Anda mungkin juga menyukai