Pengantar:
1 Marketplace
E-Commerce
Online Store
Marketplace adalah sebuah website yang menghubungkan Banyak Penjual dengan Para Pembeli melalui internet.
Marketplace sebenarnya memiliki konsep yang mirip dengan pasar tradisional. Pada dasarnya, marketplace adalah Media
Perantara menyediakan tempat bagi mereka yang ingin berjualan di website mereka.
E-commerce adalah sebuah website yang menghubungkan seorang penjual dengan pembeli melalui
internet hanya menjual produk dari website itu sendiri. Jadi anda tidak akan menemukan lebih dari satu
toko online seperti di marketplace.
Online shop adalah tempat dimana terjadinya suatu transaksi penjualan barang atau jasa di internet. Online shop
tidak harus ada pada website. Anda juga bisa membuka toko online di social media seperti Facebook dan
Instagram.
Marketplace vs E-Commerce vs Online Shop: Mana Yang Paling Tepat?
Contoh:
Tiga Serangkai menggunakan ketiga saluran pemasaran online di atas.
2 Digital Marketing Pada
Marketplace
Marketplace Pada Industri Penerbitan
Secara umum Marketplace pada industri penerbitan saat ini terbagi dalam 2 kelompok
besar berdasarkan kepemilikan dan sumber dana pembelanjaan:
1. Marketplace Pemerintah
• Marketplace yang disiapkan oleh pemerintah untuk Pengadaan Barang dan Jasa di lingkungan
pemerintah (Kementerian, Dinas, Lembaga milik pemerintah).
• Semua aturan dan tata Kelola dalam marketplace diatur dan diawasi oleh pemerintah.
• Contoh marketplace pemerintah: siplah.id (Sistem Pengadaan Barang dan Jasa di Sekolah) dan e-Catalog
LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah)
2. Marketplace Umum
• Marketplace yang dibangun dan dimiliki oleh pihak swasta.
• Semua aturan dan tata Kelola dalam marketplace diatur oleh pemilik marketplace.
• Contoh marketplace umum: Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Blibli, Belanja, JD, t-smartoffice, Udemy,
Ruang Guru.
Aturan Umum Menjadi Penjual di
Marketplace Umum (Case Shopee)
Note:
Sebagai penjual, selalu ingat Marketing Strategi produk Anda di manapun marketplace yang ditempati.
Selalu evaluasi kesesuaian Produk (termasuk segmentasi-target-positioning-keunggulan), Harga, Display,
Distribusi, Promosi,
Tips Sukses Penjual di Marketplace Umum (Case Shopee )
1. Pasang Harga yang Kompetitif
Intinya, pastikan harga produk yang Anda tetapkan tidak kemahalan atau kemurahan, yang nantinya bisa membuat calon pembeli
ragu berbelanja di toko Anda.
4. Naikkan Produk
Dengan memanfaatkan fitur ‘Naikkan Produk’ di Shopee, Anda dapat membuat produk yang Anda jual tampil di hasil pencarian
teratas, dan meningkatkan kesempatan produk akan dilihat oleh lebih banyak pembeli. Fitur ini sendiri dapat digunakan hingga 5
produk, selama 4 jam sekali.
• Produk tertentu: Misalnya hanya Barang dan Jasa untuk sekolah, di luar itu tidak
diijinkan.
• Untuk produk buku: disyaratkan lulus penilaian pusat kurikulum dan perbukuan.
• Konsumen tertentu: Misalnya hanya sekolah atau hanya Lembaga/instansi
pemerintah.
• Dana dari pemerintah didropping ke Pengguna Anggaran (misalnya: sekolah)
• Waktu pembelanjaan diatur khusus
• Waktu Pelaporan (LPJ) diatur khusus
• Tidak ada pungutan apapun (baik ke Penyedia maupun Pembeli)
• Seluruh proses diawasi secara Lembaga maupun by system
Key Success Menjadi Penjual di Marketplace Pemerintah
• Varian produk lengkap
• Harga kompetitif
• Distribusi on time
• Layanan Konsumen (pra dan pasca selling)
• Layanan Pembayaran terpercaya
• Promosi/edukasi pasar
• Dukungan offline (misalnya keberadaan cabang)
• Memenuhi ketentuan baku dari pemerintah
• Brand perusahaan
TERIMA KASIH