Respon Imun Reaksi terkoordinasi sel-sel dan molekul dalam pertahanan infeksi
Pertahanan
terhadap
infeksi
Dampak :
imunitas yang menurun menyebabkan peningkatan
kerentanan terhadap infeksi, misal pada AIDS
mengenali vaksinasi meningkatkan pertahanan imun dan melindungi
dan memberi Peran Pertahanan dari infeksi
respons pada
jaringan Sistem terhadap
berpotensi sebagai imunoterapi, misal pada kanker
tumor
cangkok serta
protein baru Imun respons imun adalah penyebab alergi, autoimun, dan
penyakit peradangan lainnya
respons imun merupakan halangan untuk transplantasi dan
terapi gen
dapat
mencederai
sel dan
memicu
peradangan
patologis
Respons imun jenis
apa yang melindungi
seseorang dari
Karakteristik apa saja yang
infeksi?
penting dari imunitas, dan
mekanisme apa saja yang
bertanggung jawab
terhadap karakteristik
tersebut?
SISTEM IMUN
IMUNITA
S
Imunitas Imunitas
Alami Adaptif
APA PERBEDAANNYA?
Sistem imun dibagi menjadi 2 kelompok besar yaitu: respon imun innate (non-spesifik) yang sudah ada sejak
lahir, dan respon adaptif (spesifik) yang mencul setelah seseorang terpapar pada agen infeksi.
Antigen : Senyawa yang tidak
mampu menginduksi
respons imun, tetapi dapat
berinteraksi dengan
produk imun/sel imun.
Setiap bahan yang
secara spesifik dapat
dikenali oleh sistem
imun.
Immunogen : patogen yang dapat
menginduksi sistem imun
Hapten : senyawa dalam
keadaan tunggal tidak
bisa menginduksi respon
imun, berinteraksi
dengan protein --- alergi
SEL NK POLISI
SEL T TENTARA
KENAPA???
Sistem imun non-spesifik
Sistem imun yang sudah ada sejak lahir. Sistem imun
ini akan merespon semua agen infeksi dengan cara
yang sama berapa kalipun agen infeksi tersebut
datang. Respon imun ini dilakukan oleh:
1. Barier kimia fisik: sel epitel, mukosa, kulit, asam
fosfat, asam laktat
2. Sel – sel fagosit, neutrofil, monosit, makrofag dan
natural killer
3. Sel-sel yang memproduksi mediator inflamasi,
basofil, eosinofil dan mast
4. Sistem komplemen dan sitokin
Sistem imun spesifik