Anda di halaman 1dari 26

Disusun Oleh :

DAIFA DEWI WAHYUNI NIM : 60122001


ARSYA NOVIE SAPHIRA NIM : 60122006
FAHAD KHOIRUL MUJTABANIM : 60122016
NADIA DWI KURNIANINGSIH NIM : 60122027

Fakultas Ekonomika Dan Bisnis


Program Studi Akuntansi
Universitas Selamat Sri
2023
Sistem Perhitungan Biaya Berdasarkan Proses
(Process Costing)
Perusahaan manufaktur mempertanggungjawabkan biaya produksi
dengan menggunakan sistem akumulasi biaya berdasarkan pesanan
atau proses.
Dalam sistem perhitungan biaya berdasarkan proses, bahan baku,
tenaga kerja, dan overhead pabrik dibebankan ke pusat biaya, dengan
membebankan ke setiap unit (membagi total biaya pada pusat biaya
dengan total unit yang diproduksi).
Pusat biaya adalah departemen atau pusat pemrosesan dalam suatu
departemen.

Aliran Produksi secara Fisik:


1. Aliran Produk Berurutan

2. Aliran Produk Paralel

3. Aliran Produk Selektif


Aliran Produk Berurutan, yaitu setiap produk diproses dalam urutan
langkah-langkah/rangkaian yang sama.
WIP – Dep. Pemotongan WIP – Dep. Perakitan WIP Dep. Pengemasan
BB
TK BB
OP TK
OP BB
TK
OP

Barang Jadi
Aliran Produk Paralel, yaitu bagian produk tertentu dilakukan simultan
dan kemudian disatukan dalam satu atau lebih proses final untuk
diselesaikan dan ditransfer ke barang jadi.
WIP – Dep. Pemotongan WIP – Dep. Pengamplasan WIP Dep. Perakitan WIP Dep. Pengecatan
BB
TK
BB
OP
TK
OP BB
TK
BB
OP
TK
OP
WIP – Dep. Peleburan WIP – Dep. Pencetakan

BB Barang Jadi
TK BB
OP TK
OP
Aliran Produk Selektif, yaitu produk berpindah ke departemen berbeda
dalam satu pabrik, bergantung pada produk final yang akan
dihasilkan.
WIP – Dep. Pemotongan WIP – Dep. Pengemasan
BB Barang Jadi
TK
OP
BB
TK
WIP – Dep. Pengasapan OP

TK
OP

WIP – Dep. Penggilingan

TK
OP
Akuntansi untuk Biaya Bahan Baku
Dokumen bukti Permintaan Bahan Baku berfungsi sebagai
pengendalian bahan baku di masing-masing departemen/bagian
produksi.
Contoh: American Chair Company menggunakan sistem perhitungan biaya
berdasarkan proses untuk jenis kursi dan memiliki akun Barang dalam
Proses di Dep. Pemotongan (bagian kerangka kursi dipotong dari kayu
untuk diamplas dan dipernis), setelah selesai kemudian ditransfer ke Dep.
Perakitan (dirakit dan diberi busa beserta sarungnya).
Selama bulan Januari, digunakan bahan baku langsung $ 13,608 di Dep.
Pemotongan dan $ 7,296 di Dep. Perakitan.
Jurnal: Barang dalam Proses – Dep. Pemotongan $ 13,608
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 7,296
Bahan Baku $ 20,904
Akuntansi untuk Biaya Tenaga Kerja
Dokumen Kartu Jam Harian (Kartu Absensi) berfungsi sebagai
pengendalian biaya tenaga kerja langsung di masing-masing
departemen/bagian produksi.
Contoh: Selama bulan Januari, digunakan 500 jam tenaga kerja langsung di
Dep. Pemotongan dan 921 jam tenaga kerja langsung di Dep. Perakitan.
Tarif upah $ 10 per jam di kedua departemen tersebut.
Jurnal: Barang dalam Proses – Dep. Pemotongan $ 5,000
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 9,210
Beban Gaji $ 14,210

Akuntansi untuk Biaya Overhead Pabrik


Biaya aktual dari overhead pabrik diakumulasikan di akun buku besar
pengendali dan rinciannya diakumulasikan di buku pembantu.
Contoh: Selama bulan Januari, biaya aktual overhead pabrik dibebankan
sebagai berikut:
Pembelian utilitas, pajak, listrik, dan lain-lain dibebankan secara kredit
sebesar $ 7,400.
Akumulasi penyusutan mesin sebesar $ 5,700.
Asuransi dibayar dimuka yang menjadi beban (jatuh tempo) sebesar $ 500.
Bahan baku tidak langsung digunakan sebesar $ 1,700.
Biaya upah tenaga kerja tidak langsung terpakai sebesar $ 5,600.
Jurnal: Pengendali Overhead Pabrik $ 20,900
Utang Usaha (pajak, listrik, dan lain-lain) $ 7,400
Akumulasi Penyusutan - Mesin $ 5,700
Asuransi Dibayar di Muka$ 500
Bahan Baku $ 1,700
Beban Gaji $ 5,600
Pada akhir setiap periode, biaya overhead pabrik dibebankan ke setiap
departemen produksi untuk menentukan biaya unit yang diproduksi. Jika
pembebanan overhead menggunakan tarif yang ditentukan sebelumnya
(predetermined rate), maka tarif tersebut dikalikan jumlah aktual dari
aktivitas yang digunakan setiap departemen produksi (misalnya jam mesin,
jam tenaga kerjalangsung, dan lainnya).
Contoh: American Chair Company membebankan overhead pabrik ke
departemen produksi menggunakan tarif ditentukan sebelumnya sebesar
$ 7,60 per jam mesin di Dep. Pemotongan dan $ 12 per jam tenaga
kerja langsung di Dep. Perakitan.
Selama bulan Januari, 1.040 jam mesin digunakan di Dep. Pemotongan dan
921 per jam tenaga kerja langsung di Dep. Perakitan.
Maka overhead pabrik dibebankan:
Dep . Pemotongan = 1.040 jam mesin x $ 7,60 = $ 7,904
Dep. Perakitan = 921 jam TKL x $ 12 = $ 11,052
Overhead pabrik dibebankan $ 18,956
Jurnal: Barang dalam Proses – Dep. Pemotongan $ 7,904
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 11,052
Overhead Pabrik Dibebankan $ 18,956
Catatan:
Overhead Pabrik Dibebankan (Factory Overhead Applied) $ 18,956
Overhead Pabrik Aktual (Factory Overhead Actual) $ 20,900 -
Selisih Tidak Menguntungkan (under applied) ($ 1,944)
Jika jumlah Overhead Pabrik Dibebankan terlalu rendah atau dibebankan terlalu
tinggi tersebut relatif kecil jumlahnya terhadap biaya produksi, maka
dibebankan ke Harga Pokok Penjualan. (Dibahas di Bab 12)
Jika jumlah Overhead Pabrik Dibebankan terlalu rendah atau dibebankan terlalu
tinggi tersebut relatif besar jumlahnya terhadap biaya produksi, maka harus
dialokasikan ke Persediaan akhir dan Harga Pokok Penjualan untuk tujuan
pelaporan eksternal. (Dibahas di Bab 12)
Laporan Biaya Produksi (Cost of Production Report)
Laporan Biaya Produksi adalah kertas kerja yang menampilkan jumlah biaya
yang diakumulasikan dan dibebankan ke produksi selama satu bulan atau
periode lain, yang berisi ayat jurnal serta biaya dari unit yang ditransfer dari
satu departemen produksi ke departemen produksi lainnya dan ke
persediaan barang jadi. Laporan Biaya Produksi berisi:
1. Biaya total dan biaya per unit dari satu atau beberapa departemen lainnya.

2. Biaya total dan biaya per unit dari bahan baku, tenaga kerja, dan overhead
pabrik yang ditambahkan oleh departemen tersebut.
3. Biaya dari persediaan barang dalam proses awal dan akhir.

4. Biaya yang ditransfer ke departemen berikutnya atau persediaan barang jadi.


Bagian biaya dari Laporan Biaya Produksi dibagi menjadi:
•Total biaya yang harus dipertanggungjawabkan departemen
bersangkutan.
•Disposisi dari biaya tersebut.

Laporan Biaya Produksi memasukkan skedul kuantitas (menunjukkan


total jumlah unit produk yang harus dipertanggungjawabkan oleh suatu
departemen dan disposisi dari unit-unit tersebut.
Informasi dalam skedul kuantitas digunakan untuk menentukan jumlah
unit produksi ekuivalen untuk setiap elemen biaya, kemudian untuk
menentukan biaya departemental per unit.
Unit ekuivalen adalah jumlah dari suatu sumber daya (bahan baku,
tenaga kerja, atau overhead) yang diperlukan untuk menyelesaikan satu
unit produk (merupakan unit hipotesis dan bukannya unit fisik).
Contoh: American Chair Company menggunakan sistem perhitungan
biaya berdasarkan proses. Data produksi untuk bulan Januari sebagai
berikut:
Uraian Dep. Pemotongan Dep. Perakitan
Barang dalam Proses (awal) 100 unit 180 unit
Unit yang mulai diproses di 600 unit -
Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500 unit -
Unit yang diterima dari Dep. Pemotongan - 500 unit
Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580 unit
Barang dalam Proses (akhir) 200 unit 100 unit

Laporan dari Supervisor (Penyelia) menyatakan bahwa:

Uraian Dep. Pemotongan Dep. Perakitan


Persediaan akhir untuk Barang dalam Proses (bahan 60% 100%
baku terselesaikan)
Persediaan akhir untuk Barang dalam Proses (tenaga 20% 70%
kerja langsung terselesaikan)
Persediaan akhir untuk Barang dalam Proses (overhead 40% 70%
pabrik erselesaikan)
Data biaya untuk bulan Januari sebagai berikut:
Uraian Dep. Pemotongan Dep. Perakitan
Barang dalam Proses (persediaan awal):
Biaya dari departemen sebelumnya - $ 8,320
Bahan baku $ 1,892 830
Tenaga kerja 400 475
Overhead pabrik 796 518
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,608 $ 7,296
Tenaga kerja 5,000 9,210
Overhead pabrik 7,904 11,052

Diminta: jika perusahaan menggunakan metode Rata-rata Tertimbang atau


FIFO:
1.Buatlah Laporan Biaya Produksi untuk Departemen Pemotongan dan
Perakitan.
2.Jurnal yang diperlukan.
American Chair Company
Departemen Pemotongan
Laporan Biaya Produksi
untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 100
600
Unit yang mulai diproses
700

Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500
Barang dalam Proses (akhir) 60% 20% 40% 200
700
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total
Biaya
Barang dalam Proses (awal):
Bahan baku $ 1,892
Tenaga kerja 400
Overhead pabrik 796
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 3,088
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,608
Tenaga kerja 5,000
Overhead pabrik 7,904
Jumlah tambahan biaya produksi $ 26,512
Jumlah biaya yang dibebankan ke Dep. Pemotongan $ 29,600
American Chair Company
Departemen Perakitan
Laporan Biaya Produksi
untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 180
500
Unit yang diterima dari Dep. Pemotongan
680

Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580
Barang dalam Proses (akhir) 100% 70% 70% 100
680
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total
Biaya
Barang dalam Proses (awal):
Biaya dari departemen sebelumnya $ 8,320
Bahan baku 830
Tenaga kerja 475
Overhead pabrik 518
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 10,143
Tambahan biaya selama proses produksi:
Biaya dari departemen sebelumnya $ 25,000
7,296
Bahan baku
9,210
Tenaga kerja
11,052
Overhead pabriko
$ 52,558
Jumlah tambahan biaya produksi
Jumlah biaya yang dibebankan ke Dep. Perakitan $ 62,701
American Chair Company - Departemen Pemotongan
Laporan Biaya Produksi untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 100
Unit yang mulai diproses 600
 700
Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500
Barang dalam Proses (akhir) 60% 20% 40% 200
700
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total
Unit Biaya Per
Biaya
Ekuivalen Unit
Barang dalam Proses (awal):
Bahan baku $ 1,892
Tenaga kerja 400
Overhead pabrik 796
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 3,088
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,892
620 $ 25
Tenaga kerja 5,000
540 10
Overhead pabrik 7,904
580 15
Jumlah tambahan biaya produksi $ 26,512
Jumlah biaya yang Dibebankan ke Dep. Pemotongan $ 29,600
$ 50

Persentase Unit Biaya Per Total


Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 500 100 500 $ 50 $ 25,000
Barang dalam Proses (akhir):
Bahan baku 200 60 120 $ 25 $ 3,000
Tenaga kerja 200 20 40 10 400
Overhead Pabrik 200 40 80 15 1,200 4,600
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan $ 29,600
Jurnal atas pemakaian biaya produksi:
Barang dalam Proses – Dep. Pemotongan $ 29,600
Bahan Baku $ 15,500
Beban Gaji $ 5,400
Pengendali Overhead Pabrik $ 8,700
Jurnal atas transfer Barang Jadi ke Departemen Perakitan:
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 25,000
Barang dalam Proses – Dep. Pemotongan $ 25,000
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 180
Unit yang diterima dari Dep. Pemotongan 500
 680
Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580
Barang dalam Proses (akhir) 100% 70% 70% 100
680
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total
Unit Biaya Per
Biaya
Barang dalam Proses (awal): Ekuivalen Unit
Biaya dari departemen sebelumnya $ 8,320
Bahan baku 830
Tenaga kerja 475
Overhead pabrik 518
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 10,143
Tambahan biaya selama proses produksi:
Biaya dari departemen sebelumnya $ 25,000
680 $ 49.00
Bahan baku 7,296
680 11.95
Tenaga kerja 9,210
Overhead pabrik 11,052
650 14.90
Jumlah tambahan biaya produksi $ 52,558 650 17.80
Jumlah biaya yang dibebankan ke Dep Perakitan $ 62,701
$ 93.65
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per Total
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Biaya
Ditransfer ke Barang Jadi 580 100 580 $ 93.65 $ 54,317
Barang dalam Proses (akhir):
Biaya dari departemen sebelumnya 100 100 100 $ 49.00 $ 4,900
Bahan baku 100 100 100 11.95 1,195
Tenaga kerja 100 70 70 14.90 1,043
Overhead pabrik 100 70 70 17.80 1,246 $ 8,384
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan $ 62,701
Jurnal atas pemakaian biaya produksi:
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 37,701
Biaya dari Proses Sebelumnya $ 8,320
Bahan Baku $ 8,126
Beban Gaji $ 9,685
Pengendali Overhead Pabrik $ 11,670
Jurnal atas transfer Barang Jadi ke Gudang:
Barang Jadi $ 54,317
Barang dalam Proses – Dep. Perakitan $ 54,317
American Chair Company - Departemen Pemotongan
Laporan Biaya Produksi untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 100
Unit yang mulai diproses 600
 700
Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500
Barang dalam Proses (akhir) 60% 20% 40% 200
700
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Bahan baku $ 1,892
Tenaga kerja 400
Overhead pabrik 796
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 3,088
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,892 620 $ 25
Tenaga kerja 5,000 540 10
Overhead pabrik 7,904 580 15
Jumlah tambahan biaya produksi $ 26,512
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 29,600 $ 50
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 500 100 500 $ 50 $ 25,000
Barang dalam Proses (akhir):
Bahan baku 200 60 120 $ 25 $ 3,000
Tenaga kerja 200 20 40 10 400
Overhead pabrik 200 40 80 15 1,200 $ 4,600
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 29,600
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead
Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 180
Unit yang mulai diproses 500
 680
Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580
Barang dalam Proses (akhir) 100% 70% 70% 100
680
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Biaya dari departemen sebelumnya $ 8,320
Bahan baku 830
Tenaga kerja 475
Overhead pabrik 518
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 10,143
Tambahan biaya selama proses produksi:
Biaya dari departemen sebelumnya $ 25,000 680 $ 49.00
Bahan baku 7,296 680 11.95
Tenaga kerja 9,210 650 14.90
Overhead pabrik 11,052 650 17.80
Jumlah tambahan biaya produksi $ 52,558
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 62,701 $ 93.65
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 580 100 580 $ 93,65 $ 54,317
Barang dalam Proses (akhir):
Biaya dari departemen sebelumnya 100 100 100 $ 49.00 $ 4,900
Bahan baku 100 100 100 11.95 1,195
Tenaga kerja 100 70 70 14.90 1,043
Overhead pabrik 100 70 70 17.80 1,246 $ 8,384
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 62,701
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead
Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 180
Unit yang diterima dari Dep. Pemotongan 500
 680
Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580
Barang dalam Proses (akhir) 100% 70% 70% 100
680
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Biaya dari departemen sebelumnya $ 8,320
Bahan baku 830
Tenaga kerja 475
Overhead pabrik 518
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 10,143
Tambahan biaya selama proses produksi:
Biaya dari departemen sebelumnya $ 25,000 680 $ 49.00
Bahan baku 7,296 680 11.95
Tenaga kerja 9,210 650 14.90
Overhead pabrik 11,052 650 17.80
Jumlah tambahan biaya produksi $ 52,558
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 62,701 $ 93.65
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 580 100 580 $ 93,65 $ 54,317
Barang dalam Proses (akhir):
Biaya dari departemen sebelumnya 100 100 100 $ 49.00 $ 4,900
Bahan baku 100 100 100 11.95 1,195
Tenaga kerja 100 70 70 14.90 1,043
Overhead pabrik 100 70 70 17.80 1,246 $ 8,384
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 62,701
American Chair Company - Departemen Pemotongan
Laporan Biaya Produksi untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 100
Unit yang mulai diproses 600
 700
Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500
Barang dalam Proses (akhir) 60% 20% 40% 200
700
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Bahan baku $ 1,892
Tenaga kerja 400
Overhead pabrik 796
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 3,088
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,892 620 $ 25
Tenaga kerja 5,000 540 10
Overhead pabrik 7,904 580 15
Jumlah tambahan biaya produksi $ 26,512
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 29,600 $ 50
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 500 100 500 $ 50 $ 25,000
Barang dalam Proses (akhir):
Bahan baku 200 60 120 $ 25 $ 3,000
Tenaga kerja 200 20 40 10 400
Overhead pabrik 200 40 80 15 1,200 $ 4,600
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 29,600
American Chair Company - Departemen Pemotongan
Laporan Biaya Produksi untuk bulan 31 Januari 201A
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 100
Unit yang mulai diproses 600
 700
Unit yang ditransfer ke Dep. Perakitan 500
Barang dalam Proses (akhir) 60% 20% 40% 200
700
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Bahan baku $ 1,892
Tenaga kerja 400
Overhead pabrik 796
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 3,088
Tambahan biaya selama proses produksi:
Bahan baku $ 13,892 620 $ 25
Tenaga kerja 5,000 540 10
Overhead pabrik 7,904 580 15
Jumlah tambahan biaya produksi $ 26,512
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 29,600 $ 50
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 500 100 500 $ 50 $ 25,000
Barang dalam Proses (akhir):
Bahan baku 200 60 120 $ 25 $ 3,000
Tenaga kerja 200 20 40 10 400
Overhead pabrik 200 40 80 15 1,200 $ 4,600
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 29,600
Bahan Baku Tenaga Kerja Overhead
Jumlah
Skedul Kuantitas:
Barang dalam Proses (awal) 180
Unit yang mulai diproses 500
 680
Unit yang ditransfer ke Barang Jadi 580
Barang dalam Proses (akhir) 100% 70% 70% 100
680
Biaya Dibebankan ke Departemen: Total Unit Biaya
Biaya Ekuivalen Per Unit
Barang dalam Proses (awal):
Biaya dari departemen sebelumnya $ 8,320
Bahan baku 830
Tenaga kerja 475
Overhead pabrik 518
Jumlah biaya Barang dalam Proses (awal) $ 10,143
Tambahan biaya selama proses produksi:
Biaya dari departemen sebelumnya $ 25,000 680 $ 49.00
Bahan baku 7,296 680 11.95
Tenaga kerja 9,210 650 14.90
Overhead pabrik 11,052 650 17.80
Jumlah tambahan biaya produksi $ 52,558
Jumlah biaya yang dipertanggungjawabkan $ 62,701 $ 93.65
Biaya yang Dipertanggungjawabkan: Persentase Unit Biaya Per
Unit Penyelesaian Ekuivalen Unit Total Biaya
Ditransfer ke Departemen Perakitan 580 100 580 $ 93,65 $ 54,317
Barang dalam Proses (akhir):
Biaya dari departemen sebelumnya 100 100 100 $ 49.00 $ 4,900
Bahan baku 100 100 100 11.95 1,195
Tenaga kerja 100 70 70 14.90 1,043
Overhead pabrik 100 70 70 17.80 1,246 $ 8,384
Jumlah Biaya yang Dipertanggungjawabkan
$ 62,701

Anda mungkin juga menyukai