Anda di halaman 1dari 13

UKURAN

PEMERINTAHAN
DR.H.Syafhendry, M.Si
Ukuran Perbandingan

Ada beberapa pendekatan penentuan


ukuran perbandingan :
a) Kediktatoran Versus Demokrasi
b) Negara Kesejahtaraan
c) Pendekatan Perkiraan
d) Parlementer Versus Presidensial
Membandingkan negara2 antara
Monarki dan Republik tidaklah
mempunyai arti penting lagi;
pentingnya hanya terletak pada :

Monarki, kepala negaranya adalah raja


Kediktatoran yg didasarkan atas keturunan sehingga
versus org yg berambisipun tdk dpt menjadi
Demokrasi kepala negara apabila tdk memenuhi
asas keturunan
Republik, kepala negaranya adalah
presiden yg didasar atas pemilihan oleh
rakyat/wkl2 rakyat, sehingga pd
asasnya setiap warga negara dpt
menjadi kepala negara
Dua variabel penting pemerintahan
Tanggungjawab pemerintah kpd rakyat
Luas dan mendalamnya fungsi2
Atas dasar variabel ini kita dpt menemukan
suatu pemerintahan yg mungkin
bertanggungjawab sekalipun melakukan fungsi2
yg relatif sedikit spt : AS,Inggris, dan Prancis yg
mungkin melakukan fungsi2 yg lebih byk lagi.
Atau Rusia yg tdk bertanggungjawab, sekalipun
pemerintahan mengatur hampir setiap kegiatan
manusia.
Menurut Herman Finer (1962), dlm bukunya
The Major Governments of Modern Eroupa

Menyatakan bhw “responsible government”


[pemerintahan yg bertanggung jawab] spt
diwakili Inggris,Perancis, Jerman, AS dpt
disebut demokrasi.
Sedangkan lawannya “non responsible
government” spt Rusia dpt disebut
diktatorial.
Dua macam pertanggungjawaban

Moral responsibility
berarti penerimaan patokan2 perilaku yg
dipaksakan kpd diri sendiri oleh seorang
politisi/pegawai, suatu pengaturan diri sendiri yg
tumbuh dr dlm hati nurani.

Political responsibility
patokan bertindak, kekuasaan bertindak,
ditetapkan oleh pihak lain drpd penguasa, pihak
yg menuntut tanggungjawab bagi tindakan2nya
yg hrs memenuhi patokan
Mengacu pd variabel kedua,
luas dan mendalamnya
fungsi2 yg diambil
pemerintah, maka ada dua
ekstrim :
Negara 1) pemerintah tdk melakukan
Kesejahteraan apa2, krn praktis tdk
mungkin menguasai semua
kegiatan masyarakat.
2) pemerintah menyatakan
masyarakat berada
ditangannya
Pendekatan Perkiraan
Pendekatan ini dilakukan oleh Maurice Duverger dlm
bukunya Les Regimes Politieques, dg mengadakan
perkiraan tipe2 negara [sistem pemerintahan] yg
kemudian diuji dg kenyataan yg ada utk selanjutnya
diadakan perbaikan2 terhdp ukuran perbandingan
cara penguasa menduduki
jabatan
Cara pemilihan bebas, spt Inggris,
Perancis, AS, dll.
Cara pemilihan terpimpin [setengah
bebas], spt Yugoslavia, Cekoslovakia
Cara plebisit, spt Rusia
Cara pengangkatan oleh mereka yg
sedang berkuasa spt, RRC, Spanyol
hubungan eksekutif dan
legislatif
 Sistempemerintahan Parlementer, spt
Kerajaan Inggris, dimana hubungan ekskutif
dan legislatif erat.
 Sistempemerintahan presidensial
[kepresidenan] spt, AS
 Sistempemerintahan majelis perwakilan, spt
Republik Perancis dibawah kedua konstituante.
Sistem dua partai spt
Kerajaan Inggris, AS
Sistem satu partai, spt
Sistem RRC, Jerman [Nazi],
Kepartaian. Italia [Fascis]
Sistem multi partai
spt, Perancis, Belanda
dll.
KEKUASAAN PARA PEJABAT NEGARA
DAN TINGKAT PEMBATASAN DLM
NEGARA
• Negara2 dg sis-pem yg bebas, dimana penguasa
dipilih scr bebas, terdpt tingkat pembatasan
kekuasaan dlm negara yg tinggi, yg berarti adanya
jaminan cukup bagi kebebasan & kemerdekaan WN
• Negara2 dg sis-pem setengah bebas, penguasa
negara tdk dipilih scr bebas, melainkan
dikendalikan oleh pihak yg sedang berkuasa,
pembatasa kekuasaan dlm negara sangat lemah,
berarti kurangnya jaminan kebebasan WN
Negara2 dg sis-pem Totaliter/Kolektif,
penguasa ditunjuk melalui plebisit, yg
mempunyai kekuasaan mutlak yg
mampu melaksanakan kehendaknya
kpd WN, kemutlakan tsb biasanya di
dukung oleh polisi politik [polisi
rahasia], tdk ada kebebasan &
kemerdekaan WN.

Anda mungkin juga menyukai