Pengkajian, Rencana
Asuhan, Pemberian Asuhan
1 SKRINING
4 PELIMPAHAN WEWENANG
2 PENGKAJIAN, RENCANA
ASUHAN, PEMBERIAN ASUHAN 5 LAYANAN TERPADU OLEH TIM
SKRINING
Bila ada kondisi Bila ada Nyeri Bila ada Risiko Bila ada Risiko Bila ada kondisi
Gadar maka sedang – Jatuh yang tidak Infeksi, pasien berkebutuhan
pasien diarahkan berat, pasien gawat darurat, diarahkan ke khusus, pasien
masuk Ruang diarahkan ke pasien diarahkan ruang tunggu diarahkan ke
Gawat darurat Ruang Gawat ke pintu loket isolasi loket prioritas
Darurat prioritas
Petugas Front Office:
-Menerima / menyambut pengguna
layanan
-Memberi arahan / informasi kepada
pengguna layanan
-Melaksanakan Skrining awal
-Menentukan pintu Loket bagi pengguna
layanan
-Melakukan pemeriksaan sederhana
seperti pengukuran Suhu Tubuh dengan
thermogun
PENGKAJIAN
Merupakan proses pengumpulan Data pasien yaitu antara lain:
1.Keluhan Utama
2.Riwayat Penyakit Sekarang
3.Riwayat Penyakit Dahulu
4.Riwayat Penyakit Keluarga
5.Riwayat Pengobatan
6.Riwayat Alergi
7.Status Ekonomi
8.Status Psikologis
9.Status Gizi
10.Pemeriksaan Tanda-tanda Vital
11.Pemeriksaan General (from head to toe)
12.Assesment Nyeri
13.Assesment risiko jatuh
PENGKAJIAN
PENGKAJIAN AWAL:
-Dilakukan lengkap dan tercatat dalam
Form Pengkajian Awal saat pertama kali
kunjungan
PENGKAJIAN ULANG:
-Dilakukan saat kunjungan ulang
A : Assesment / Diagnosa
P : Rencana Asuhan
PENYUSUNAN RENCANA ASUHAN
PELIMPAHAN
WEWENANG
PELIMPAHAN
WEWENANG
BUKTI PELIMPAHAN WEWENANG
“Pada pasien didapatkan KU sangat lemah, GCS 456, Tensi 140/90, Nadi
100 kali/menit reguler, Suhu 36,5, Frekuensi nafas 26kali/menit, SpO2
92%. Pasien tidak anemis, tidak sianosis.”
(Hasil pemeriksaan ditulis di “B” Background
3. Pelayanan Penderita DM
-Dokter sebagai penatalaksana kasus DM
-Nutrisionis untuk Asuhan Gizi
-Laborat
-PJ Program PTM
LAYANAN TERPADU OLEH TIM
3. Pelayanan Penderita DM
-Dokter sebagai penatalaksana kasus DM
-Nutrisionis untuk Asuhan Gizi
-Laborat
-PJ Program PTM
Pendidikan dan penyuluhan Pasien :
DOKUMEN BUKTI
UTAMA STANDAR REKAM
3.2. MEDIS