5 ELECTROSTATIC • alat pengendali partikel yang menggunakan tenaga listrik untuk Partikulat
PRECIPITATORS menghilangkan partikel keluar dari aliran gas buang dan ke atas piringan
(ESPs) kolektor.
• ESP menempatkan muatan listrik pada partikel menyebabkan tertarik ke
pelat logam malah dibebankan terletak di precipitator tersebut. partikel-
partikel dikeluarkan dari piringan dengan “rapping” dan dikumpulkan dalam
hopper yang terletak dibawah unit.
• Efisiensi penghilangan partikel pada ESPs sangat bervariasi untuk partikel
yang kecil sekitar 99 %.
• ESP tidak hanya digunakan dalam aplikasi utilitas tetapi juga industri lainnya
( untuk gas buang lainnya) seperti semen, pulp and paper dan baja.
Pemilihan Alat Pengendali Emisi (Gas)
No Metode Diskripsi Metode Parameter
Pengendalian (Fungsi/keuntungan dan kerugiannya) emisi
(ALAT) Gas
1 ABSORBSI • Penghilangan satu atau lebih komponen yang diseleksi dari percampuran gas dengan Gas
(SPRAY TOWERS, absorbsi adalah operasi yang paling penting dalam pengendalian emisi polutan gas. Absorbsi
PACKED adalah sebuah proses di mana polutan gas dilarutkan dalam cairan.
• Air adalah absorben yang paling umum digunakan. Jika aliran gas melewati cairan, cairan
COLUMNS, SPRAY akan mengabsorb gas, dalam banyak cara yang sama bahwa gula dilarutkan dalam segelas air
CHAMBERS DAN ketika diaduk.
VENTURI • pelarut dapat mencapai efisiensi penghilangan lebih dari 95 persen. Salah satu masalah
SCRUBBER). potensial adalah pelarutan air limbah yang mengubah masalah pencemaran udara ke
masalah pencemaran air
2 ADSORBSI • Bila gas atau uap dihubungkan dengan padatan, bagian dari itu diambil oleh padat. Molekul- Gas
molekul yang hilang dari gas dimasukkan ke padatan, atau tetap di luar menempel ke
permukaan. Peristiwa ini disebut penyerapan.
• Adsorben industri yang paling umum adalah karbon aktif, silika gel, dan alumina, karena
memiliki area permukaan besar per satuan berat. Karbon aktif merupakan standar universal
untuk pemurnian dan penghilangan kontaminan organik dari cairan dan uap.
3 KONDENSASI • Kondensasi adalah proses mengubah gas atau uap menjadi liquid. Gas
• Kondensor yang digunakan untuk pengendalian polusi adalah kondensor kontak dan
kondensor permukaan. Dalam kondensor kontak, gas dihubungkan dengan cairan dingin.
• Dalam kondensor permukaan, gas dihubungkan dengan permukaan yang didinginkan bisa
dalam cair atau gas, seperti bagian luar tabung.
• Efisiensi kondensor biasanya berkisar dari 50 persen menjadi lebih dari 95 persen,
tergantung pada desain dan aplikasi.
PEMILIHAN ALAT PENGENDALI EMISI (GAS)
No Metode Diskripsi Metode Parameter
Pengendalian (Fungsi/keuntungan dan kerugiannya) emisi
(ALAT) Gas
4 Direct • semua limbah gas yang mudah terbakar bereaksi dengan burner.
combustor Burner dapat digunakan untuk mengontrol hampir semua aliran
emisi yang mengandung senyawa organik yang mudah menguap.
• efisiensi penghancuran flare sekitar 98 persen.
Kerugiannya:
• Efisiensinya relatif rendah
• Tidak dapat menangani material yang lengket
• Ukuran fisik yang besar
• Baki atau nampan (trays) yang berganda mungkin dapat
melengkung atau berserakan.
3. ELECTROSTATIC PRECIPITATOR (ESP)
Kerugiannya:
• Cairan limbah dapat menimbulkan masalah pencemaran air
• Limbah terkumpul dalam keadaan basah
• Potensi korosi
• Membutuhkan proteksi pada pembekuan
• Gas buang akhir memerlukan pemanasan untuk menghindari
opasitas emisi
• Pertikel terkoleksi mungkin terkontaminasi, dan tidak dapat didaur
ulang
• Pembuangan limbah lumpur mungkin sangat mahal
ALAT /UNIT PENGENDALIAN PENCEMARAN GAS
Tiga kategori:
1) Modifikasi pembakaran,
2) Menambahkan pada sistem kontrol dengan
masukan ammonia atau urea yang menurunkan
NOx secara kimia menjadi molekul nitrogen
dalam lokasi setelah furnace.
3) Ganti bahan bakar (Fuel switching) yang
kandungan N rendah.
Modifikasi pembakaran
2. Off-stoichiometric combustion
5. Gas reburning
Off-stoichiometric combustion
Flue gas recirculation
Example of a dual register low NOX burner
Gas reburning system
Treatmen Gas Keluaran (Flue gas treatment)
• Selective Non-Catalytic Reduction. In SNCR systems, ammonia or
urea is injected into the post-combustion zone of the boiler.
Fuel Switching
Low Nitrogen Coal Coal-Fired Boilers No Data
Co-Firing Coal-Fired Boilers No Data
2. KONTROL OKSIDA SULFUR-(De Sox )
Simplified flowchart of a lime scrubbing system
Dual alkali scrubber system
Simplified flowchart of the magnesium oxide process
Simplified flowchart of a spray dryer-type dry scrubber
3. ABSORPSI GAS
Cara adsorpsi
Nonregenerative Systems