Anda di halaman 1dari 9

PAHAM PENDIDIKAN PROGRESIVISME

DUNIA BARAT (LIBERAL) DAN


DUNIA TIMUR (INDONESIA)

HENI PURWO ASTUTI ( 0102521014 )


TETA NOVIANTI ( 0102521022 )
AKBAR TORAYEV ( 0102521032 )
Rumusan Masalah

• Apa yang dimaksud dengan Filsafat dan Filsafat


Fendidikan?
• Apa yang dimaksud dengan Filsafat Pendidikan
Progresivisme?
• Bagaimana Pendidikan Progresivisme di dunia
barat?
• Bagaimana Pendidikan Progresivisme di
Indonesia?
Filsafat Pendidikan
• Filsafat merupakan buah pemikiran manusia yang
menyelami hakikat kehidupan sehingga mampu
berpikir dan bertindak kritis sitematis, universal
dan integral.
• Filsafat pendidikan adalah filsafat yang digunakan
dalam studi mengenai masalah-masalah
pendidikan. Filsafat akan menentukan “mau
dibawa kemana” siswa kita.
Ontologi
• Filsafat Progresivisme merupakan Aliran filsafat
pendidikan yang menekankan kepada peningkatan
kemampuan peserta didik melalui pengalaman
kemampuan diri peserta didik atau kemandirian dan
selalu menunjukkan perubahan dari masing-masing
peserta didik.
• Secara ontologi, progresivisme menolak pendidikan
tradisional yang menggunakan metode belajar duduk,
dengar, hafal, catat yang membuat siswa bersifat reseptif
dan pasif.
Epistimologi

• Prinsip pendidikan yang ditekankan dalam aliran


progresivisme, di antaranya:
• Proses pendidikan berawal dan berakhir pada anak.
• Subjek didik adalah aktif, bukan pasif.
• Peran guru hanya sebagai fasilitator, pembimbing atau
pengarah.
• Sekolah harus kooperatif dan demokratis.
• Aktifitas lebih fokus pada pemecahan masalah, buka untuk
pengajaraan materi kajian.
• Dalam prakteknya, progresivisme merupakan
aliran pendidikan yang berpusat pada siswa. Secara
lebih spesifik, proses pembelajaran penekanan
lebih besar diarahkan pada kreativitas, aktivitas,
belajar naturalistik, hasil belajar dunia nyata
(empiris), dan pengalaman teman sebaya. Bahkan
dalam prakteknya pendidikan lebih menekankan
pada peserta didik, minat dan potensinya dibanding
dengan mata pelajaran itu sendiri.
Aksiologi

• Bila dikaitkan dengan pendidikan di Indonesia saat ini,


maka progresivisme memiliki andil yang cukup besar,
terutama dalam pemahaman dan pelaksanaan pendidikan
yang sesungguhnya. Di mana pendidikan sudah
seharusnya diselenggarakan dengan memperhatikan
berbagai kemampuan yang dimiliki oleh peserta didik,
serta berupaya untuk mempersiapkan peserta didik
supaya mampu menghadapi dan menyelesaikan setiap
persoalan yang dihadapi di lingkungan sosialnya.
Perbandingan Pendidikan
Progresivisme Barat & Indonesia
Progresivisme Barat Progresivisme Indonesia
Berpusat pada murid. Berpusat pada murid.
Menghargai postensi murid. Menghargai potensi murid.
Guru sebagai fasilitator, Guru sebagai fasilitator,
pembimbing, dan pengarah. pembimbing, dan pengarah .
Sesuai dengan nilai-nilai Liberal. Sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Sangat menghormati kebebasan Menghormati hak individu/
individu/ hak individu. kebebasan individu tetapi tetap
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Mulai berkembang sejak abad 19 Berkembang setelah paham
dan berkembang pesat pada abad tersebut berkembang di negara-
20. negara Barat.
Pendidikan Progresivisme dan
Merdeka Belajar
Konsep pendidikan progresivisme memiliki
kesejajaran dengan konsep “merdeka belajar” yang
dicetuskan oleh Mendikbud-Ristek
Keduanya sama - sama menekankan adanya
kemerdekaan dan keleluasaan lembaga pendidikan
dalam mengeksplorasi secara maksimal
kemampuan, kecerdasan dan potensi peserta didik
dengan cara yang fleksibel, natural, luwes,
menyenangkan dan demokratis.

Anda mungkin juga menyukai