KMB
PENGERTIAN
IMA ( Infark Miokard Akut )
nekrosis miokard akibat
gg aliran darah ke otot
jantung
ETHIOLOGI
Coronary Artery Dissease
atherosclerosis, arteritis, trauma pd koroner,
penyempitan pd koroner ok/ spasme.
Coronary artery emboli
endokarditis, cardiopulmonal bypass surgery
Kelainan kongenital : anomali artery coronaria
Imbalance O2 supply & demand miokard
thyrotoxicosis, hipotensi kronis, keracunan CO,
aorta stenosis / insufisiensi
Gangguan hematology
anemia, polycythemia, hypercoagulan, thrombosis
RISK FACTORS
Usia > 35 th
Pria > wanita sblm
menopause
Life style
Stressor
Pola konsumsi tinggi
kolesterol ( Low Density
Lipoprotein / LDL )
Penyakit kronik ( Diabetes,
Hypertensi )
TANDA & GEJALA
Kriteria standart :
S : keluhan chest pain, mual, muntah, sesak,
pusing hilang
O : TTV dbn, akral hangat, pucat &
diaphoresis tdk ada
Intervensi
Kriteria standart :
S : Keluhan chest pain, sesak, pusing,
mual & lelah bkurang / hilang
O : TTV dbn, EKG irama sinus, cardiac
isoenzim dlm batas normal
Intervensi
Anjurkan bedrest dg posisi semifowler
Upayakan lingk nyaman & tenang
Kaji tingkat nyeri & karakteristik nyeri
Alihkan perhatian, relaksasi dg tarik nafas dalam
Obs TTV
Obs EKG serial
Kolaborasi ;
Pemberian O2 sesuai indikasi
Pemasangan IV line
Pemberian analgetik / narkotik (morphin, petidin)
Pemberian anticoagulan (heparin)
Pemberian vasodilator
3. Ansietas b.d ancaman kematian akibat
proses penyakitnya
Tujuan :
Px / kelg mampu mengekspresikan rasa takut / cemas scr
positif shg mekanisme kopingnya efektif & kecemasan
bkurang
Kriteria standart :
S : Px mampu
- mengekspresikan cemasnya scr wajar
- merasa optimis bahwa penyakitnya bisa dsembuhkan
- Mdiskusikan pengaruh penyakit thd pola hidup
O : Tdk menunjukkan Gx / tanda perub kondisi fisik akibat
cemas
Intervensi
Kriteria Standart
S : Keluhan mudah lelah, chest pain,
pusing, sesak, mual bkurang / hilang
O : Mampu melak exercise, vital sign N,
EKG irana sinus, isoenzym N
Intervensi
Anjurkan bedrest dg posisi yg nyaman
Berikan suasana lingk yg nyaman & tenang
Obs TTV
Bantu KDM px
Bantu mobilisasi bertahap
Obs EKG & isoenzim b/p
Kolaborasi :
O2 sesuai kebuth
IV line
Vasodilator, analgesik narkotik / sedatif, inotropik /
kronotropik
5. Gg pola istirahat b.d nyeri, sesak,
hospitalisasi
Kriteria Standart :
S : Px mampu tidur dg nyaman, keluhan2
hilang
O : Jml jam tidur cukup, wajah px segar,
bisa beradaptasi dg lingk hospital
Intervensi
Identifikasi pola tidur px sbl & stl MRS
Bantu px beradaptasi dg lingk RS
Kaji fk penunjang Gg pola tidur (sesak,
PND, sering kencing, nyeri, takut, cemas,
kesepian, lampu terang, lingk ramai…)
Berikan tind u/ mengatasi fk pyb
Bantu mengatasi u/ mpmudah tidur
Renc tind kep yg tdk m’gg jam istirahat
Kolaborasi : pemberian obat sedatif
6. Resiko gg eliminasi bowel ( konstipasi )
b.d penurunan peristaltik ( efek obat,
penuruna aktivitas, diet )
Kriteria Standart :
S : tidak ada keluhan Gg pola defekasi
O : Konsistensi feses lunak, tdk tdp
tanda2 peningk beban kerja jantung
Intervensi
Kriteria Standart :
S : Keluhan sesak nafas hilang, chest pain hilang
O : Tanda cyanosis hilang, tdk ada tanda oedema
pulmo
Intervensi
IDEM DX No 1