Berdebar
Nyeri/tidak nyaman di dada
Pusing
Pingsan
Sesak napas
Cepat capai
INTERPRETASI EKG STRIP
Tentukan teratur/tidak
? Interpretasi
CARA INTERPRETASI EKG LENGKAP
HR/Frekuensi
ARITMIA ( DISRITMIA )
Gangguan pembentukan impuls
Irama : teratur
Frekuensi : < 60 x/mnt
Gelombang P : Normal, setiap gelombang P diikuti gel QRS
Interval PR : normal (0.12 – 0,20 dtk )
Gelombang QRS : normal (0.06- 0.12 dtk )
Sinus Takikardia
Irama : teratur
Frekuensi : >100 x/mnt
Gelombang P : Normal, setiap gelombang P diikuti gel QRS
Interval PR : normal (0.12 – 0,20 dtk )
Gelombang QRS : normal (0.06- 0.12 dtk )
Macam macam Ekstrasistol
Gambaran EKG aritmia lethal
Ventrikel Fibrilasi
Kematian akibat henti jantung paling banyak
disebabkan oleh ventrikel fibrilasi dimana terjadi
pola eksitasi quasi periodik pada ventrikel dan
menyebabkan jantung kehilangan kemampuan
untuk memompa darah secara adekuat.
Volume sekuncup jantung (cardiac output) akan
mengalami penurunan sehingga tidak bisa
mencukupi kebutuhan sistemik tubuh, otak dan
organ vital lain termasuk miokardium jantung
(Mariil dan Kazii, 2008).
Ventrikel Takikardia (VT)
ABCD
Resusitasi Jantung Paru
Sumber:
SDKI (2016), Doenges et al (2014), Gulanick & Myers (2014)
Diagnosis Tujuan Intervensi
GANGGUAN
PERFUSI Dalam 3- 6 jam • Pemantauan bedside monitor)
penurunan sirkulasi ke •Beri anti aritmia
jaringan • PaO2 dan C02 DBN • Terapi Oksigen
• Sesak berkurang
Penurunan Ansietas
Ansietas dapat terjadi karena 2 hal:
Perasaan kurang pengendalian
Perasaan terisolasi
Tindakan menguatkan rasa
pengendalian dapat membantu
meningkatkan rasa otonomi pasien
dan menurunkan rasa kehilangan
kendali yang berlebihan
Perawat adalah staf RS yang
sibuk/aktif yang kemungkinan
mengabaikan keberadaan pasien dan
tidak menghiraukan keberadaan
pasien memperberat perasaan
terisolasi pasien
muhamad.adam31@ui.ac.id
Penatalaksanaan Keperawatan di unit intensif Isolasi
Monitor gambaran EKG,TD,pulsasi, kaji suara paru dan bunyi jantung, pengkajian
nyeri dada secara ketat
Kaji adanya penurunan CO,(BP ,HR,PAP/PAWP )
Kaji U/O
Monitor Oxygen saturation
Monitor bila ada nyeri dada (ECG,BP,frequent monitor arhytmia)
Serial cardiac enzyme
Diet : salt,cholesterol,chalorie,avoid alcohol and smoking
Stress management
Early Mobilitation ( 12-24 hours)
Pendidikan kesehatan
Observasi adanya crackles,cough,tachipnoe ( gambaran LVHF)
Pemberian pencahar
40
PERAWATAN RAWAT INAP BIASA
Patient Education
Pengetahuan berhubungan dengan perawatan diri pada pasien
yang menderita aritmia
Optimization of Treatment
Perawatan merupakan waktu yang tepat untuk optimalisasi
perawatan aritmia
Continuity of Care
Pembuatan perencanaan pulang
Melibatkan Multidisplin Tim
Multidicipline Approach
Farmakologi
KIE meliputi :
• 5 benar obat (pasien, obat, dosis, rute
dan waktu minum obat) serta fungsinya
Circulation 2005;112:IV-67-IV-77
06/05/23
Copyright ©2005 American Heart Association Meity,19th Wecoc 48
Within seconds after he arrived. The pulse decresed to 36
beats perminute and the width of the QRS complexes on
cardiac monitor. External pacing was attempted, without
mechanical capture
Ventrikel Fibrilasi
Mengidentifikasi pertimbangan yang tepat untuk
memulai dan melanjutkan resusitasi