Anda di halaman 1dari 8

KOMITE REKAM

MEDIS
 adalah suatu kelompok kerja atau tim/panitia yang menyusun, mengawasi, dan
meningkatkan kualitas rekam medis.
 Rekam Medis adalah dokumen yang berisikan data identitas pasien, pemeriksaan,
pengobatan, tindakan, dan pelayanan lain yang telah diberikan kepada pasien.
 Rekam Medis Elektronik adalah Rekam Medis yang dibuat dengan menggunakan sistem
elektronik yang diperuntukkan bagi penyelenggaraan Rekam Medis
 Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan
serta memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan melalui pendidikan di bidang
kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya
kesehatan.
 Hak Akses terhadap berkas rekam medis maupun informasi rekam medis diatur sebagaimana ketentuan yang berlaku guna
menjaga kerahasiaan isi data berkas rekam medis dari gangguan pengguna yang tidak berhak.
1. Dokter :
 Dokter/ Dokter Spesialis memiliki hak akses informasi serta hak akses isi berkas rekam medis pasien yang pernah dirawat.
 Dokter/ Dokter Spesialis yang menerima konsul pasien memiliki hak akses terhadap informasi serta berkas rekam medis pasien
yang sedang dikonsulkan.
 Dokter/ Dokter Spesialis dapat mengakses kembali berkas rekam medis pasien yang dipulangkan terkait dengan kelengkapan
berkas serta permintaan resume medis pasien atau untuk kepentingan kesehatan pasien.
 Dokter/ Dokter Spesialis yang bukan Merawat Pasiennya, jika ingin Mengakses Berkas Rekam Medis Harus Ijin Dokter Yang
Merawat Pasien tersebut.
2. Perawat :
 Perawat memiliki hak akses terhadap berkas rekam medis pasien yang saat itu sedang dirawat
 Perawat dapat mengakses kembali berkas rekam pasien yang telah dipulangkan untuk kepentingan
kelengkapan berkas.

3. Tenaga medis lain selain perawat hanya dapat mengakses berkas rekam medis pasien yang saat itu dalam asuhannya atau untuk
kelengkapan pengisian berkas rekam medis pasien yang telah dipulangkan
 Pasien memiliki hak akses terhadap informasi dari berkas rekam medisnya sesuai dengan ketentuan sebagai berikut :
 Permintaan informasi medis terkait dengan data rekam medis pasien diatur sesuai dengan SPO permintaan resume medis.
 Rekam medis pasien hanya dapat diakses oleh pasien sendiri / atau orang yang telah diberikan
 kuasa oleh pasien untuk mengetahui isi rekam medis
 Rekam medis pasien anak hanya dapat diakses oleh orang tua kandung pasien, orang tua adopsi / atau wali yang secara sah ditunjuk jika pasien masih
dalam pengampuan.

 Aparatur Penegak Hukum


 Aparatur penegak hukum atas dasar pendapat memperoleh informasi medis pasien dengan mengajukan Visum et Repertum. Permintaan
Visum et Repertum diatur secara khusus dalam SPO permintaan Visum et Repertum.
 Pengadilan dapat meminta berkas rekam medis yang asli dalam hal pembuktian hukum dan atas sepengetahuan Direktur Rumah Sakit.
 Peminjaman berkas rekam medis untuk kepentingan pengadilan ini diatur dalam SPO peminjaman rekam medis.

 Permintaan data medis oleh institusi atau lembaga tertentu :


 Permintaan data medis oleh institusi atau lembaga tertentu dapat dipenuhi sesuai dengan perjanjian yang telah diatur antara pihak rumah
sakit dengan instansi yang terkait.
 Pemberian resume medis pada pihak ketiga yakni asuransi serta perusahaan rekanan tetap berdasarkan pada persetujuan pasien atas
pelepasan informasi medisnya.

 Badan atau lembaga yang berkepentingan terhadap penelitian, pendidikan dan audit medis.
 Badan atau lembaga tertentu yang mengakses informasi maupun berkas rekam medis untuk kepentingan penelitian, pendidikan maupun
audit medis tidak boleh mencantumkan identitas pasien terkait kepentingannya tehadap akses rekam medis pasien.

 Peminjaman berkas rekam medis untuk kepentingan penelitian, pendidikan, maupun audit medis diatur dalam spo
peminjaman berkas rekam medis

 Petugas Non Tenaga Kesehatan di RSUD Sawah Besar yang telah disumpah Sebelumnya.
 Petugas non Kesehatan di RSUD Sawah Besar
wajib disumpah guna menjaga kerahasiaan
informasi rumah sakit
 Berkas rekam medis tersedia bagi profesional pemberi asuhan
 Formulir rekam medis dievaluasi dan di perbaharui sesuai dengan kebutuhan dan uptodate terkait
proses asuhan dan perkembangan pasien.
 Setiap petugas yang diberi wewenang dalam pengisian rekam medis yang boleh mengisi berkas
rekam medis
 Semua pencatatan harus ditandatangani oleh dokter/tenaga kesehatan lainnya sesuai dengan
kewenangannya dan ditulis nama jelas, tanda tangan petugas serta diberi tanggal waktu berobat
pasien
 Pengisian berkas rekam medis dengan menggunakan tulisan jelas, huruf cetak, dan dapat
terbaca
 Penghapusan tulisan dengan cara apapun tidak diperbolehkan.
 Bila ada kesalahan hanya diperbolehkan dengan coretan lalu di bubuhi paraf petugas
yang bersangkutan.
 Setiap tindakan / konsultasi yang dilakukan terhadap pasien di rsud sawah besar setelah
pasien menerima pelayanan kesehatan
 Kelengkapan pengisian berkas rekam medis selambat lambatnya pengisian berkas rekam
medis dalam waktu 1x24 jam untuk pelayanan rawat jalan, igd dan 2x24 jam untuk
rawat inap
 Mahasiswa dan residen tidak boleh mengisi berkas rekam medis tanpa seizin Direktur
Rumah Sakit
 Petugas Rekam Medis akan melakukan review analisa kelengkapan catatan pengisian
rekam medis terkait kelengkapan dan keterbacaan berkas rekam medis
 Jika Terdapat berkas rekam medis yang tidak lengkap dikembalikan ke unit / PPA yang
terkait
 Laporan Pengisian kelengkapan rekam medis akan dilaporkan ke Direktur Rs melalui
Komite Rekam Medis
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai