Anda di halaman 1dari 13

NAMA KELOMPOK

01 02
MUHAMMAD AHMAD
FIRAWAN JAYA RIDWAN
KUSUMA
03 04 05
INES LINTANG
FESQIY
MAURITA FARRAH
BILKIZ WANIZZA
MAZEZAH CHOIRUN
NISA’
Double – Entry Accounting System
Sistem Akuntansi Entri Ganda
2.2
Double – Entry Accounting System
Sistem Akuntansi Entri Ganda
Sistem akuntansi entri ganda adalah sebuah system
pencatatan dengan serangkaian aturan untuk mencatat
informasi keuangan yang didalam setiap transaksi atau
kejadian akan merubah setidaknya dua sisi buku besar.

Persamaan Akuntansi Dasar Merumuskan:

Asset = Liability +Equity


Keunggulan Sistem Akuntansi Entri Ganda

• Sistem entri ganda memungkinkan adanya neraca saldo,memastikan


adanya neraca saldo,memastikan keakuratan dalam akuntansi
• Sistem daouble-entry memungkinkan pencatatan secara detail
sehingga terlihat untung dan rugi secara keseluruhan menjadi jelas.
• Fakta kuangan jauh lebih jelas untuk mengambil keputusan
keuangan yang penting.
• Sistem entri ganda memudahkan identifikasi kewajiban pajak .
• Sistem entri ganda memudahkan identifikasi iuran yang terutang.
• Memudahkan analisis kinerja keuangan dari tahun ketahun.
Cara Menerapkan Sistem Entri Ganda
• Entri debit dicatat di sebelah kiri
• Entri kredit dicatat di sebelah kanan
• Debit berada di bawah kolom kewajiban.
• Kredit termasuk dalam kolom aset.
• Aset dan liabilitas harus dihitung pada akhirnya.

Contoh Sistem Entri Ganda


contoh sederhana pembelian furniture kantor yang telah kami
sebutkan sebelumnya.
Akun Debet Kredit

Akun Perabot 20.000


Kantor

Rekening Tunai 20.000


Jenis Akun Sistem Entri Ganda
• Akun Aset
Akun aset mencantumkan nilai aset yang dimiliki bisnis, termasuk modal bisnis.
Ini adalah akun buku besar yang digunakan untuk mencatat transaksi yang melibatkan
sumber daya perusahaan.
• Akun Kewajiban
Akun kewajiban mencantumkan nilai kewajiban yang harus dibayar bisnis kepada entitas
eksternal. Contoh akun kewajiban antara lain utang usaha, gaji dan upah, pajak penghasilan.
• Akun Ekuitas
Akun Ekuitas adalah representasi kepemilikan bisnis dalam hal nilainya. Saham biasa, saham
preferen, dan saham adalah contoh akun ekuitas.
• Akun Pendapatan/Keuntungan
Akun pendapatan atau keuntungan mencatat pendapatan bisnis. Akun pendapatan diklasifikasikan
lebih lanjut menjadi akun Keuntungan dan pendapatan.
• Akun Pengeluaran
Akun pengeluaran menunjukkan pengeluaran sehari-hari dalam menjalankan bisnis. Akun ini
mewakili arus kas keluar dari bisnis. Contoh akun pengeluaran termasuk gaji, pembayaran utilitas,
sewa, asuransi.
Posting Journal
Entries to
Accounts
Posting Journal Entries to Accounts

Pemindahan pencatatan transaksi yang telah dicatat di


jurnal umum/jurnal khusus ke dalam buku besar (ledger) ,
Buku besar (ledger) adalah suatu catatan berisi kumpulan
akun-akun yang terdapat pada Laporan Keuangan.Fungsi
dari Buku Besar yaitu Sebagai Bahan Informasi untuk
mengerjakan Laporan Keuangan.
Jenis-Jenis Buku Besar (ledger)
Buku besar utama (General ledger) Yaitu berisi akun-akun
yg tercantum di laporan keuangan, Seperti Akun Ril (Real
Account) akun yang terdapat dalam neraca yaitu akun
Aktiva, Hutang, Kewajiban, Modal. Ada juga Akun Nominal
(Nominal Account) akun yang terdapat pada laporan laba
Rugi Seperti Akun Pendapatan Dan Beban.
Jenis-Jenis Buku Besar (ledger)
Buku besar pembantu (subsidiary ledger) Yaitu berisi akun
yg merupakan rincian/uraian dari salah satu akun yg ada di
buku besar utama Seperti subsidiary ledger Account
Receivable & subsidiary ledger Account Payable. Dasar
Pencatatan buku besar yaitu dari Bukti Transaksi Seperti
Faktur penjualan, Bukti Penerimaan kas, Bukti penerimaan
Piutang, Nota kredit & Nota Debit
Trial Balance
Neraca Saldo
Pengertian Trial Balance
Neraca saldo atau trial balance adalah kertas kerja berupa daftar saldo berisi nama rekening dan
saldo akun pada buku besar atau general ledger yang disusun secara sistematis sesuai dengan kode
akun.
Neraca saldo juga merupakan tahapan keempat dalam menyiapkan informasi keuangan :
1. Menyiapkan sumber dokumen.
2. Mengumpulkan transaksi pada jurnal.
3. Memposting ke buku besar.
4. Menyusun neraca saldo.
5. Menyususn jurnal penyusuaian.
6. Membuat neraca jalur prusahan dagang.
7. Membuat laporan keuangan.
Neraca saldo atau trial balance harus disiapkan secara berkala, tujuannya untuk
memastikan bahwa data yang tercatat dalam buku besar sudah seimbang. Biasanya
hasil dari perhitungan ini digunakan secara internal dan tidak disebarluaskan ke orang-
orang di luar Perusahaan.
Fungsi dan Jenis Trial Balance
Fungsi trial balance :
• Menampilkan semua saldo terintegrasi di buku besar .
• Solusi untuk menghindari terjadinya salah hitung dan error lainnya.
• Sebagai setiap akun yang ada dalam laporan keuangan Perusahaan.
• Sebagai alat vital untuk memverikasi akurasi aritmatika pembukaan bisnis.
• Trial balance tidak memberikan bukti konklusif dari tidak adanya kesalahan.
• Melakukan koreksi perhitungan untuk setiap transaksi akuntansi yang sudah
terjadi.
• Mencatat masing masing data yang berada di setiap akun rekening.
Jenis trial balance :
• Trial Balance yang belum Disesuaikan (Unadjusted Trial Balance)
• Trial Balance Setalah Penyesuaian (Adjusted Trial Balance)
• Trial Balance Penutup (post closing trial balance)

Anda mungkin juga menyukai