ASSESMEN
Unjuk kerja dan pengamatan
pembelajaran pendidikan keaksaraan
lanjutan dilaksanakan setelah pendidik
PERMENDIKBUD menyiapkan sumber atau bahan
NO. 42 TAHUN 2015 belajar yang terdiri atas modul
PEDOMAN
PENYELENGGARAAN
pembelajaran, akses sumber informasi,
PENDIDIKAN media cetak, kejadian/fakta,
KEAKSARAAN pengalaman belajar dari pendidik atau
LANJUTAN peserta didik; dan sumber belajar
lainnya.
Segala yang mengandung informasi
SUMBER
BELAJAR
MEDIA
BELAJAR
BAHAN AJAR
1. Bahan atau materi pelajaran yang disusun secara sistematis, yang digunakan guru
dan siswa dalam proses pembelajaran (Pannen, 1995)
2. Seperangkat sarana atau alat pembelajaran yang berisikan materi pembelajaran,
metode, batasan-batasan, dan cara mengevaluasi yang didesain secara sistematis
dan menarik dalam rangka mencapai tujuan yang diharapkan, yaitu mencapai
kompetensi dan subkompetensi dengan segala kompleksitasnya (Widodo dan
Jasmadi,2013)
MEDIA BELAJAR
1. Alat bantu apa saja yang dapat dijadikan sebagai penyalur pesan agar tercapai
tujuan pembelajaran (Syaiful Bahri Djamarah, 2010)
2. Segala sesuatu yang dapat menyampaikan dan menyalurkan pesan dari sumber
secara terencana sehingga tercipta lingkungan belajar yang kondusif dimana
penerimanya dapat melakukan proses belajar secara efisien dan efektif (Munadi,
2008)
adalah merupakan seperangkat materi
Bahan yang disusun secara sistematis sehingga
tercipta lingkungan/suasana yang
Ajar memungkinkan peserta didik untuk
PKL belajar mencapai kemampuan
keaksaraan lanjutan (KUM / MK)
TUNTUTAN KURIKULUM
ADAPTASI KARAKTERISTIK
PESERTA DIDIK &
LINGKUNGANNYA
Komponen modul.
o kompetensi dasar
o topik pembelajaran
o indikator yang akan dicapai
o pokok-pokok materi
o peranan pendidik
o alat-alat dan sumber belajar
o kegiatan belajar yang akan dilakukan
o lembar kerja peserta didik
o evaluasi proses belajar.
LANGKAH-LANGKAH PENYUSUNAN MODUL
1.menelaah silabus
2.telaah kompetensi dasar dan indikator
3.tentukan judul dengan kriteria:
o Singkat
o Selaras
o Kontekstual
o Menarik
4.pergunakan format sebagai peta judul dan substansi
5.pahami struktur menjadi acuan penulisan teks modul.
6.carilah referensi/sumber berlajar yang berkaitan
7.sesuaikan referensi dengan kondisi kekinian
FORMAT PETA JUDUL DAN SUBSTANSI
o Jenis huruf (tahoma, arial, times new roman);
o Ukuran huruf minimal 16;
hal-hal o Jarak spasi 2;
yang perlu o 7 kalimat untuk membaca;
diperhatikan o 5 kalimat untuk menulis;
dalam o Sertakan contoh pengerjaan untuk materi
penulisan berhitung;
modul o 1 paragraf maksimal memuat 1 pokok pikiran;
o Pergunakan kata/kalimat sederhana
o Sertakan gambar yang relevan
Contoh penulisan
Prinsip Mengembangkan Media Belajar
Pendidikan Keaksaraan Lanjutan
Mengaktifkan alat indera secara kombinasi untuk daya serap
dan daya ingat;
Sesuai kebutuhan dan karakteristik peserta didik
Memiliki nilai kepahaman sehingga lebih mudah berinteraksi
dan meningkat pemahaman;
Membangkitkan minat serta perhatian dan dorongan
mempelajari;
Memiliki nilai kegunaan sehingga ada manfaat .
Efisien, sehingga mudah dan murah dalam pengadaan dan
penggunaannya
Media cetak yang sering ditemukan
1. poster tunggal,
2. poster seri
3. poster lipat
4. fotonovella
5. brosur
Format Rencana Pengembangan Media Belajar
KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN
LAYAK •
•
SUDAH DIKENAL
MUDAH DIGUNAKAN
PRAKTIS •
•
MUDAH DIPEROLEH
MUDAH DIKELOLA
LAYAK •
•
RELEVAN DENGAN TUJUAN BELAJAR
KEJELASAN INFORMASI YANG DISAMPAIKAN
TEKNIS •
•
SISTEMATIS
TIDAK BERLEBIHAN
LAYAK • SEDERHANA
BIAYA • MURAH
PRAKTIK PEMBUATAN
BAHAN AJAR DAN MEDIA BELAJAR
Bentuk kelompok kerja minimal 5 (lima) orang tiap kelompok