Pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin bahwa sumber-sumber diperoleh dan digunakan dengan efektif dan efisien dalam rangka pencapaian tujuan organisasi., dengan kata lain pengendalian manajemen dapat diartikan sebagai proses untuk menjamin bahwa sumber manusia, fisik dan teknologi dialokasikan agar mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh. Pengendalian manajemen berhubungan dengan arah kegiatan manajemen sesuai dengan garis besar pedoman yang sudah ditentukan dalam proses perencanaan strategi. Sistem pengendalian manajemen dikategorikan sebagai bagian dari pengetahuan perilaku terapan (applied behavioral science). Pada dasarnya, sistem ini berisi tuntutan kepada kita mengenai cara menjalankan dan mengendalikan perusahaan/organisasi yang “dianggap baik” berdasarkan asumsi-asumsi tertentu. Sistem pengendalian manajemen mempunyai beberapa ciri penting, yaitu : a. Sistem pengendalian manajemen digunakan untuk mengendalikan seluruh organisasi, termasuk pengendalian terhadap seluruh sumber daya(resources) yang digunakan, baik manusia, alat-alat dan teknologi, maupunhasil yang diperoleh organisasi, sehingga proses pencapaian tujuan organisasidapat berjalan lancar. b. Pengendalian manajemen bertolak dari strategi dan teknik evaluasi yang berintegrasi dan menyeluruh. c. Pengendalian manajemen lebih berorientasi pada manusia, karena pengendalian manajemen lebih ditujukan untuk membantu manager mencapai strategiorganisasi dan bukan untuk memperbaiki detail catatan, serta kurang bersifat perhitungan yang pasti dalam mengevaluasi sesuatu. Fungsi Pengendalian Manajemen : 1. Pengendalian manajemen merupakan usaha yang tersistematis dari perusahaan untuk mencapai tujuannya dengan cara membandingkan prestasi kerja dengan rencana dan membuat tindakan yang tepat untuk mengoreksi perbedaan yang penting. 2. Pengendalian biaya yang efektif akan tergantung pada komunikasi yang baik antara informasi akuntansi dengan manajemen. Dengan membuat laporan prestasi kerja, controller memberikan saran kepada berbagai tingkat manajemen mengenai tindakan perbaikan yang diperlukan dalam suatu kegiatan. Elemen-elemen Sistem Pengendalian Manajemen 1. Pelacak (detector) atau sensor- suatu perangkat yang mengukur apa yang sesungguhnya terjadi dalam proses yang sedang dikendalikan. 2. Penilai (assessor) - suatu perangkat yang menentukan signifikasi dari peristiwa aktual dengan cara membandingkannya dengan beberapastandar atau ekspektasi dari apa yang seharusnya terjadi. 3. Effector-suatu perangkat (yang sering disebut umpan balik) yangmengubah perilaku jika assessor mengindikasikan kebutuhan untuk melakukan hal tersebut. 4. Jaringan komunikasi - perangkat yang meneruskan informasi antara detector dan assessor dan antara assessor dan effector. Kegiatan Pengendalian Manajemen meliputi : a) Merencanakan apa yang seharusnya dilakukan oleh organisasi. b) Mengkoordinasikan aktivitas-aktivitas dari beberapa bagian organisasi. c) Mengomunikasikan informasi. d) Mengevaluasi informasi. e) Memutuskan tindakan apa yang seharusnya diambil jika ada. f) Mempengaruhi orang-orang untuk mengubah perilaku mereka. Perbedaan antara Formulasi Strategi dan Pengendalian Manajemen : Formulasi strategi adalah proses pengambilan keputusan strategi baru;sementara pengendalian manajemen adalah proses implentasi strategi tersebut. Darisudut pandang desain sistem, perbedaan yang paling penting antara formulasi strategi pada dasarnya tidaklah sistematis. Ancaman, kesempatan, dan gagasan baru tidak terjadi pada jangka waktu yang tetap; dengan demikian, keputusan strategis mungkin dapatdibuat kapan pun Konsep-konsep Dasar : 1. Pengendalian Suatu organisasi harus, dikendalikan dengan baik. yaitu harus ada perangkat-perangkat untuk memastikan bahwa tujuan strategi organisasi dapat tercapai. 2. Manajemen Setiap organisasi terdiri dari sekelompok orang yang bekerja bersama- samauntuk mencapai tujuan bersama (dalam suatu organsisasi bisnis tujuan utamanya adalahmemperoleh tingkatan laba yang memuaskan). 3. Sistem Suatu sistem merupakan suatu cara tertentu dan bersifat repetitif untuk melaksanakan suatu atau sekelompok aktifitas. TERIMA KASIH
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional