PP Proposal KTI
PP Proposal KTI
Sumita Rahayu
140036
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Angka kematian bayi (AKB) atau Infant Mortality Rate
merupakan indikator yang lazim digunakan untuk menentukan
derajat kesehatan masyarakat baik pada tatanan nasional
maupun provinsi. Angka Kematian Bayi (AKB) merujuk pada
bayi yang meninggal dengan fase antara kelahiran hingga bayi
belum mencapai umur 1 tahun per 1.000 kelahiran hidup).
Menurut perkiraan World Health Organitation (WHO) Pada
tahun 2013 hampir semua (98%) dari 5 juta kematian neonatal
di negara berkembang. Prevalensi Berat Badan Lahir Rendah
(BBLR) diperkirakan 15 % dari seluruh kelahiran di dunia
dengan batasan (33% - 38% ) dan lebih sering terjadi pada
negara-negara berkembang atau negara yang berpenghasilan
rendah
Di Indonesia kejadian BBLR masih cukup Tinggi. Menurut
hasil Riskesdas tahun 2013 menyatakan bahwa presentase
balita (0-59 bulan) dengan BBLR sebesar (10,2%) .
Berdasarkan data survey awal yang dilakukan di ruang
kebidanan RSUD dr. Rasidin Padang pada tahun 2015 dari 431
kelahiran bayi terdapat 47 (10,90 %) bayi mengalami kasus
BBLR dan 384 (89,09 %) bayi memiliki berat lahir normal.
Sementara itu di tahun 2016 dari 206 kelahiran bayi terdapat 29
(14,07 %) bayi memiliki berat lahir rendah (BBLR) dan 177
(85,92 %) bayi memiliki berat lahir normal berarti angka
kejadian BBLR di RSUD dr. Rasidin Padang meningkat
sebanyak 3,17 % kasus dalam 1 tahun terakhir. Dengan
demikian peneliti terdorong untuk melakukan penelitian
mengenai hubungan umur dan kadar Hemoglobin ibu hamil
dengan kejadian BBLR di Ruang Kebidanan RSUD dr. Rasidin
Padang Tahun 2017
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang peneliti uraikan
diatas Maka dapat dirumuskan masalah penelitian
yaitu apakah ada Hubungan Umur dan Kadar
Hemoglobin Ibu Hamil dengan kejadian Berat
Badan Lahir Rendah di Ruang Kebidanan RSUD
Dr. Rasidin Padang Tahun 2017?
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Untuk mengetahui Hubungan Umur dan Kadar Hemoglobin
Ibu Hamil dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di
Ruang Kebidanan RSUD dr. Rasidin Padang Tahun 2017.
2. Tujuan Khusus
Diketahui angka kelahiran bayi di Ruang Kebidanan RSUD dr.
Rasidin Padang
Diketahui distribusi frekuensi umur Ibu hamil di Ruang Kebidanan
RSUD dr. Rasidin Padang
Diketahui distribusi frekuensi Kadar Hemoglobin Ibu Hamil di
RSUD dr. Rasidin Padang
Diketahui Hubungan Umur dengan Kejadian Berat Badan Lahir
Rendah di Ruang Kebidanan RSUD dr. Rasidin Padang
Diketahui Hubungan Kadar Hemoglobin dengan Kejadian Berat
Badan Lahir Rendah di Ruang Kebidanan RSUD dr. Rasidin
D. Manfaat Penelitian
Faktor Janin
•Cacat bawaan
•Infeksi dalam Rahim
•Kecelakaan
•Pembedahan
D. Kerangka Konsep
Operasional
bersalin di
sejak ibu
ruang
dilahirkan
kebidanan
RSUD dr.
Rasidin
Padang
Kadar Merupak 1 Anemia : <11
2 Format Melihat dan gram/dl Ordinal
Hemoglo an 0 Tidak Anemia:
bin Ibu ukuran Pengumpulan membaca laporan ≥
Hamil pigmen 11 gram/dl
respirato Data tahunan ibu (WHO, 1991)
rik bersalin di ruang
dalam
butiran- kebidanan
butiran
darah
merah
pada saat
sebelum
wanita
melahirk
an
3 Melihat dan Ordinal
1 BBLR < 2500
Kejadian Merupaka membaca gram
BBLR n 0 Tidak BBLR ≥
kelahiran Format 2500 gram
laporan tahunan ( Maryunani,
bayi yang Pengumpulan 2013)
berat ibu bersalin di
badannya Data
kurang ruang kebidanan
dari 2500
gram
tanpa
memperh
atikan
usia
gestasi
F. Hipotesis
Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu yang akan
melahirkan di Ruang Kebidanan RSUD dr. Rasidin Padang
tahun 2016 sebanyak 206 orang.
Sampel
D. Variabel Penelitian
Penelitian ini menggunakan dua variabel, yaitu variabel
independent dan variabel dependent. Umur dan Kadar
Hemoglobin Ibu Hamil sebagai variabel independent dan
variabel dependent yaitu kejadian Bayi Berat Lahir
Rendah
E. Jenis Data
Jenis data penelitian ini berupa data sekunder dengan
cara melihat laporan tahunan Ibu Bersalin di Ruang
Kebidanan RSUD dr. Rasidin Padang Tahun 2016.
F. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan
mengumpulkan data sekunder. Data didapatkan dengan
melihat laporan tahunan Ibu bersalin di RSUD dr.
Rasidin Padang Tahun 2016. Data dimasukkan ke
dalam format pengumpulan data.
G. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah format pengumpulan
datadengan melihat laporan tahunan Ibu Bersalin di
RSUD dr, Rasidin Padang Tahun 2016
H. Pengolahan Data
Editing (Menyunting Data)
Coding (Memberi Kode)
Entry (Memasukan Data)
Tabuling (Mentabulasi Data)
Cleaning (Memeriksa Data)
Analisis Data
Analisis data suatu penelitian, biasanya melalui prosedur
bertahap yaitu analisis univariat dan bivariat
( Notoadmodjo, 2012 ).
1. Analisis Univariat
Data dianalisa secara komputerisasi dengan cara
memasukkan data kedalam master tabel sehingga
didapatkan hasil yang diinginkan
2. Analisi Bivariat
Analisis yang digunakan untuk melihat hubungan antara
variable independent dan variabel dependent, untuk
melihat hubungan ini digunakan uji bermakna chi-square
(X2) pada tingkat kepercayaan 95% dengan α = 0,05. jika
p ≤ 0,05 maka diketahui bermakna, jika p ≥ α = 0,05
dikatakan tidak bermakna. Pengolahan data dilakukan
dengan cara komputerisasi.