Anda di halaman 1dari 13

ISBD: SUATU PENGANTAR (SUMBER UTAMA

MATERI ADALAH MODUL 1)

BY HERZA, M.A.
(TUTURIAL M ATA K U L I A H I S B D , U N I V E R S I TA S T E R B U K A
PA N G K A L P I N A N G , 2 0 2 1 )
TOPIK PEMBAHASAN

• Hakikat pendidikan umum dan pendidikan nilai

• Tujuan dari pendidikan umum dan pendidikan nilai

• Latar belakang muncul dan pentingnya pendidikan umum

• Hakikat ISBD (sebagai pendidikan nilai dan umum)

• Visi, misi dan tujuan ISBD

• Metode pembelajaran yang digunakan dalam ISBD


HAKIKAT PENDIDIKAN UMUM DAN PENDIDIKAN NILAI (1)

• Berdasarkan pasal 15 Undang-undang Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 tertulis bahwa
Pendidikan Nasional kita terdiri atas 7 jenis pendidikan, yaitu:

• 1. Pendidikan umum
• 2. Pendidikan kejuruan
• 3. Pendidikan akademik
• 4. Pendidikan profesi
• 5. Pendidikan vokasi
• 6. Pendidikan keagamaan
• 7. Pendidikan khusus
HAKIKAT PENDIDIKAN UMUM DAN PENDIDIKAN NILAI (2)

a. Apa itu Pendidikan Umum?

- Merujuk pada UU Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003, Pendidikan Umum adalah pendidikan
yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan peningkatan keterampilan peserta didik dengan
pengkhususan yang diwujudkan pada tingkat-tingkat akhir masa pendidikan

- Beberapa pakar memaknai pendidikan umum sebagai pendidikan nilai (value education) sebagian lain
menganggap pendidikan umum sebagai pendidikan kepribadian (personality education), pendidikan
karakter (character building), pendidikan kewarganegaraan dan sebagainya.

- Pendidikan umum diletakkan sebagai pondasi bagi mahasiswa agar menjadi makhluk sosial dan budaya
yang berilmu dan berwatak, berperilaku, serta memiliki tanggung jawab sosiall dan budaya.
HAKIKAT PENDIDIKAN UMUM DAN PENDIDIKAN NILAI (3)

b. Apa itu Pendidikan Nilai?

- Nilai adalah gagasan/konsep yang dipandang penting dalam hidup, dan dipandang sebagai pedoman hidup.
Nilai berhubungan erat dengan kegiatan manusia dalam memberikan makna terhadap sesuatu dalam
kehidupannya, seperti pemaknaan atas segala sesuatu yang dianggap baik atau tidak baik, berguna atau
tidak berguna, penting atau tidak pentiing, dan benar atau tidak benar.

- Menurut Prof. Notonegoro, nilai dapat dibedakan menjadi nilai material, nilai vital dan nilai kerohanian.
- Nilai yang menjadi pegangan hidup seseorang biasanya terdiri dari tiga; etika, estetika dan moralitas
(sopan santun)

- Pendidikan nilai sebetulnya dapat dikatakaan menjadi tujuan utama pendidikan umum (Raven, 1997; Bell,
1966; Conant, 1950). (nanti kita lihat tujuan pendidikan umum menurut pakar yang didalamnya ternyata
dominan mengarah ke penguatan nilai-nilai).
- Pendidikan nilai merupakan isi utama dari pendidikan umum.
TUJUAN PENDIDIKAN UMUM

Tujuan pendidikan umum yang disampaikan oleh Higher Education Cooperation (dalam Chaster
W. Harris, 1960):

- Mengembangkan pola tingkah laku seseorang untuk mengatur kehidupan pribadi dan
bermasyarakat berdasarkan prinsip-prinsip etika yang sejalan dengan ide demokrasi.
- Berpastisipasi secara aktif selaku warga negara yang terdidik dan bertanggung jawab dalam
memecahkan masalah sosial ekonomi dan politik
- Memahami fenomena lingkungan alam di mana seseorang membiasakan berpikir ilmiah,
baik dalam menghadapi masalah pribadi maupun masyarakat serta menghargai
- Memilih pekerjaan yang lebih berguna secara sosial
- Mencari dan menggunakan keterampilan serta terbiasa menggunakan pikiran yang
kritis dan konstruktif
- dll (bisa dicek lebih jauh di modul 1)
SKEMA MEMAHAMI P. UMUM, P. NILAI DAN
ISBD

Pendidikan umum

Pendidikan Nilai

ISBD
General
General
knowledge PAI skill

Kewarganega
raan
LATAR BELAKANG MUNCUL DAN PENTINGNYA P. UMUM

• Spesialisasi keilmuwan secara ketat dan berlebihan

• Ideologisasi logika pendidikan bebas nilai

• Fenomena kepintaran yang tak diimbangi dengan moralitas yg bagus, tumbuhnya nalar
ekologis, dan nalar kemanusiaan

• Masih tingginya kasus KKN

• Banyak ilmuwan yang berperilaku asosial dan menjadi kriminal terdidik


HAKIKAT ISBD

• Setelah muncul tahun 1970-an (di awal masih terpisah antara ISD dan IBD), ISBD sempat
hilang dari kurikulum pendidikan nasional, sebelum hadir kembali karena kesadaran
pentingnya esensi dari pendidikan tersebut.

• ISBD didesain untuk mendorong mahasiswa agar memiliki kepekaan dan kearifan dalam
memandang dan mengatasi permasalahan sosial dan budaya yang terjadi di masyarakat.

• ISBD merupakan suatu ilmu yang memiliki kompetensi penguasaan pengetahuan tentang
keragaman, kesederajatan, dan kemartabatan manusia sebagai individu dan makhluk sosial
dalam kehidupan bermasyarakat, serta memahami dan menghormati estetika, etika, dan nilai-
nilai budaya yang menjadi pedoman hidup bersama dalam masyarakat.
VISI, MISI DAN TUJUAN ISBD

Tujuan ISBD:

1. Mengembangkan kesadaran mahasiswa


dalam menguasai pengetahuan tentang
Misi ISBD:
keanekaragaman dan kesederajatan
Visi ISBD: manusia sebagai individu dan makhluk
Memberikan landasan, wawasan
sosial dalam kehidupan masyarakat
Membentuk mahasiswa sebagai yang luas, serta menumnbuhkan
manusia terpelajar yang kritis, sikap kritis, peka, dan arif pada
2. Menumbuhkan sikap kritis, peka, dan
peka, dan arif dalam mehahami mahasiswa untuk memahami
arif dalam memahami keragaman dan
keragaman dan kesederajatan keragaman dan kesederajatan
kesederajatan manusia dengan landasan
manusia yg dilandasi nilai-nilai manusia dalam kehidupan
nilai estetika, etika, dan moral dalam
estetika, etika, dan moral dalam bermasyarakat yang beradab serta
bermasyarakat
kehidupan bermasyarakat bertanggung jawab terhadap sumber
daya dan lingkungannya
3. Memberikan landasan pengetahuan dan
wawasan yang luas serta keyakinan
kepada mahasiswa sebagai bekal untuk
hidup bermasyarakat.
RUANG LINGKUP PEMBAHASAN ISBD

• Pengantar ISBD
• Manusia sebagai makhluk budaya
• Manusia sebagai maksluk individu dan sosial
• Manusia dan peradaban
• Manusia, keragaman, dan kesederajatan
• Manusia, nilai, moral dan hukum
• Manusia, sains, teknologi dan seni
• Manusia dan lingkungan
METODE PEMBELAJARAN ISBD

• Student Centre Learning


• Problem Based Learning
Makaseh.......

Anda mungkin juga menyukai