Anda di halaman 1dari 18

MENYUSUN PROPOSAL

KEGIATAN

LDKS - OSIS MTsN 3 NGAWI


Jum’at, 25 Februari 2022

Disampaikan oleh : Maftuh Arfani, M.Pd


PROPOSAL
Asal Kata : root verb (V)“Propose” yang
berarti mengusulkan dan Proposal (kata
benda) berarti usulan

Jadi proposal berarti rencana usulan /


rancangan kerja yang disusun secara
sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan
yang ingin dilakukan.
JENIS PROPOSAL
Proposal Proyek :
 Untuk Rencana Proyek
 (biasanya ada analisa rugi – laba dan kelayakan proyek)
 Ada mapping kondisi juga
 Ada Rencana Kerjanya juga
 Ditawarkan ke pihak2 untuk dilibatkan dalam pengerjaan proyek

Proposal Kegiatan :
 Untuk rencana kegiatan
 Tematis
 Tahapan pengerjaannya mungkin tidak selama proposal proyek
 Ditawarkan ke pihak2 untuk terlibat dalam kegiatan yang
direncanakan
ISI PROPOSAL KEGIATAN
Secara garis besar isi proposal tidak lepas dari prinsip 5W + 1H
Why : Berhubungan dengan kenapa kegiatan/acara harus
dilaksanakan (di Latar belakang dan tujuan kegiatan/acara )
What : Apa jenis kegiatan dan temanya
Who : Berhubungan dengan sasaran kegiatan dan penyelenggara
kegiatan
When : Berhubungan dengan tanggal dan pelaksanaan kegiatan
Where : Tempat pelaksanaan kegiatan
How : Berhubungan dengan bagaimana konsep dan bentuk
kegiatan, Bagaimana aturan – aturan untuk berpartisipasi dalam
kegiatan( atau bagaimana event tersebut dikelola,
(acara,dana,publikasi)
FORMAT PROPOSAL KEGIATAN
Sebenarnya tidak ada yang baku, namun biasanya format
proposal kegiatan adalah sbb:

1.Halaman Sampul /Cover


2.Latar Belakang
3.Tujuan Kegiatan
4.Nama dan Tema Kegiatan
5.Bentuk Kegiatan
6.Peserta
7.Penyelenggara
8.Jadwal dan Lokasi Kegiatan
9.Susunan Acara
10.Susunan Panitia
11.Rencana Anggaran
12.Penutup
13.Penawaran Kerjasama (sponsorship)
HALAMAN
SAMPUL/JUDUL/COVER
Berisi :
nama/judul kegiatan
lokasi dan waktu pelaksanaan kegiatan
penyelenggara yang bermaksud
mengadakan kegiatan
LATAR BELAKANG
Secara umum esensi isi latar belakang adalah
kesenjangan antara fakta yang ada dan apa yang
seharusnya.
Biasanya penulisannya dari yang bersifat umum ke
khusus (general to spesific)
Terdiri dari 3 tahap pendahuluan - isi - penutup

Prinsip “ Why”
TUJUAN KEGIATAN
Mengenai kenapa dan untuk apa kegiatan tersebut
direncanakan
Tujuan dapat terdiri hanya 1 tujuan
Atau kalo tujuan lebih dari satu urutkan dari yang
terpenting hingga yang kurang penting
Buatlah tujuan relevan dengan latar belakang yang
dikemukakan sebelumnya.

Prinsip “Why”
BENTUK KEGIATAN
Buatlah relevan dengan tujuan kegiatan
Berisi tentang format kegiatan
Contoh : Kegiatan PHBI
Tema : misal - Pekan Muharram!
Bentuk kegiatannya :
1. Khitanan Massal
2. Bhakti Sosial (Baksos)
3. Sima’an Al-Qur’an
4. Lomba Religi
5. Pengajian Akbar

Prinsip” What”
PESERTA/SASARAN
Berisi tentang siapa yang menjadi sasaran dari
kegiatan yang kita rencanakan
Kelompokkan sasaran ini kedalam segmen2 yang
sesuai dengan bentuk kegiatan yang kita rencanakan
Buatlah relevan dengan tema dan bentuk kegiatan

Prinsip “ Who ”
PENYELENGGARA
Berisi keterangan siapa yang menjadi
penyelenggara kegiatan.
Biasanya penyelenggara ini adalah suatu
kelompok organisasi atau komunitas yang hendak
melaksanakan kegiatan karena alasan
tertentu(mengacu pada latar belakang)
Pada bagian penyelenggara ini perlu pula
ditampilkan nama dan nomor kontak atau
sekretariat yang dapat dihubungi

Prinsip” Who”
JADWAL DAN LOKASI KEGIATAN

Berisi keterangan “kapan dan dimana” kegiatan


akan dilaksanakan

Prinsip Where dan When


SUSUNAN PANITIA
Isinya susunan panitia yang sudah dibentuk
Tujuannya agar pihak-pihak yang ditawari untuk
bekerja sama tahu dengan siapa mereka bekerja
sama
Susunan yang umum : Penanggung Jawab, Panitia
Pengarah ( SC), Panitia Pelaksana(OC)> Ketupel,
Bendahara, Sekretaris dan Seksi-Seksi

Prinsip “who”
RENCANA ANGGARAN
Berisi rincian pemasukan (Cash In), pengeluaran
(Cash Out), dan jumlah kekurangan dana
Dapat dibreakdown dengan merancang anggaran
dana masing-masing seksi kemudian ditotal
secara keseluruhan
Memakai sistem penyusunan anggaran yang
sederhana aja asal rapi,jelas dan rinci
Biasanya di mark up antara jumlah dana
kebutuhan riil dengan dana kebutuhan yg
terlampir di proposal( mark upnya yang realistis)
PENUTUP
Isinya kalimat penutup yang
menyatakan harapan dan dukungan
kepada semua pihak agar tertarik untuk
terlibat.
Ditandatangani oleh Ketua Pelaksana /
Ketua Panitia dan mengetahui
Penanggungjawab kegiatan
PENAWARAN KERJASAMA (SPONSORSHIP)
 Berisi tentang bentuk-bentuk penawaran kerjasama kepada
pihak sponsor
 Ada format perjanjiannya
 Biasanya ada kategori sponsor utama/tunggal, sponsor
pendukung dan sponsor partisipatif/Mitra
 Baisanya pihak sponsor mau berpartisipasi dalam kegiatan
jika :
 Skala kegiatan besar, kegiatannya menarik dan marketable
 Diberi kesempatan untuk menjual/promo/publikasi
produknya (diberi stan,Spot Acara,pemasangan media promo
dsb)
 Urusannya mudah dan tidak berbelit –belit
 Panitianya/Humasnya bisa meyakinkan pihak sponsor
 sepadan dengan “Apa yang bisa ditawarkan / dijual“ panitia
kepada pihak sponsor
CATATAN
Penyusunan proposal Kegiatan yang baik
disusun secara bersama-sama melalui curah
gagasan dari seluruh panitia.
Prinsip 5w+1H merupakan kerangka dasar dalam
mengonsep proposal
Semoga Kepengurusan periode 2022-2023 ini
mampu menyambung langkah periode
sebelumnya untuk membawa OSIS TSANTHREE
ke arah yang lebih maju
Terima Kasih dan Selamat Berkarya!
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai