Anda di halaman 1dari 3

MATERI PROPOSAL KELAS 11 SEMESTER 2

Definisi proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terperinci untuk suatu
kegiatan yang bersifat formal. ... Proposal atau usulan kegiatan juga bisa berarti rancangan
kegiatan yang disusun, dilaksanakan, dan ditindaklanjuti oleh organisasi atau instansi tertentu.

Proposal atau usulan kegiatan juga bisa berarti rancangan kegiatan yang disusun, dilaksanakan,
dan ditindaklanjuti oleh organisasi atau instansi tertentu. Kegiatan ini bisa bersifat internal
(untuk kepentingan organisasi) atau eksternal (berkaitan dengan kepentingan umum atau
masyarakat).

Tujuan penyusunan proposal kegiatan adalah untuk meminta persetujuan atau pengesahan dari
pimpinan sebagai izin pelaksanaan acara. Sekaligus untuk meminta bantuan dana apabila
kegiatan itu membutuhkan biaya cukup besar.

Tujuan dalam proposal dibuat untuk mendapatkan izin dan persetujuan dari pihak lain
mengenai rencana atau rancangan yang akan dilakukan. ... Sementara manfaat proposal
biasanya berisikan dampak dan pencapaian apa yang akan didapat berdasarkan dari tujuan
rancangan yang dibuat.

Langkah dalam membuat proposal kegiatan adalah sebagai berikut.

1. Menentukan topik kegiatan.


2. Menentukan tujuan.
3. Mengumpulkan bahan.
4. Menyusun kerangka.
5. Mengembangkan kerangka.

Kaidah kebahasaan proposal, yaitu sebagai berikut:

 Menggunakan pernaytaan argumentatif. ...


 Menggunakan pernyataan persuasif. ...
 Menggunakan kata-kata atau istilah teknis.
 Menggunakan kata kerja tindakan.
 Menggunaka kata pendefinisian.
 Menggunakan kata perincian.
 Menggunakan kata keakanan

Pendahuluan merupakan bagian awal dalam proposal yang berisi latar belakang atau alasan
suatu kegiatan, usaha atau penelitian itu dilaksanakan. ... Bagian pendahuluan penting
kehadirannya, karena bagian pendahuluan ditulis supaya pembaca bisa memahami sedikit
mengenai laporan, atau karya ilmiah yang hendak dibaca
Proposal penelitian sangat penting artinya dalam menentukan keberhasilan suatu penelitian,
karena dalam proposal inilah termuat berbagai aspek penting penelitian seperti masalah, tujuan
maupun metode penelitian yang memberikan arah serta kejelasan mengenai perlu tidaknya suatu
penelitian.

Proposal kegiatan dapat berfungsi untuk mengadakan acara seminar, diskusi, pelatihan dsb.
Sebagai contoh, proposal kegiatan pentas seni budaya. Adapun manfaat dari pembuatan
proposal kegiatan antara lain : Sebagai rencana yang dapat mengarahkan panitia kegiatan
dalam melaksanakan kegiatan tersebut

Pelaksanaan kegiatan, menerangkan waktu dan tempat dilaksanakannya kegiatan, dan juga
menerangkan kepanitiaan atau pihak dari penyelenggaranya. Selain itu juga dijelaskan fasilitas-
fasilitas yang diperlukan. Pembiayaan, menerangkan rincian dana yang dibutuhkan di setiap
subkegiatan atau setiap komponennya

Dalam proposal kegiatan, ada unsur-unsur yang harus dipenuhi, yaitu:

1. Nama Kegiatan

Nama kegiatan sama seperti judul tulisan, maka wajib dicantumkan. Gambaran kegiatan dapat
tercermin dari judul proposal, maka harus dibuat semenarik mungkin.

2. Dasar Pemikiran atau Pendahuluan

Pendahuluan dalam proposal berisi pokok-pokok pemikiran atau alasan perlunya melaksanakan
kegiatan tertentu.

3. Bentuk atau Tema Kegiatan

Bentuk atau tema kegiatan berisi inti-inti kegiatan yang akan dilakukan saat pelaksanaannya.

4. Tujuan Kegiatan

Tujuan berfungsi untuk mengarahkan dan memfokuskan aktivitas yang akan dilaksanakan.

5. Ruang Lingkup Kegiatan

Ruang lingkup atau cakupan kegiatan yang akan dilakukan harus memiliki batas-batas yang
jelas. Hal ini akan sangat membantu pembaca proposal untuk mengetahui keluasan dan
kedalaman materi yang menjadi subjek serta objek perencanaan.

6. Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan berisi tentang waktu, tempat, dan jumlah peserta atau partisipan yang
direncanakan dalam kegiatan.
7. Susunan Kepanitiaan

Bagian ini berisi susunan panitia mulai dari ketua hingga anggota divisi yang bertanggung jawab
terhadap acara. Hal ini perlu dituliskan dalam proposal agar pembagian tugas dan kerjanya jelas
sehingga acara bisa menjadi lancar.

8. Anggaran Biaya

Proposal sebaiknya mencantumkan rincian biaya penyelenggaraan kegiatan. Namun, rencana


anggaran biaya harus diperhitungkan secara logis dan realistis, baik pemasukan maupun
pengeluaran. Hal ini agar terjadi keseimbangan dan lebih bisa diterima oleh penyandang dana
atau donatur.

9. Jadwal Acara Kegiatan

Susunan acara atau jadwal kegiatan harus jelas dan rinci agar tidak ada ham-hal menyimpang
saat pelaksanaan kegiatan nantinya.

10. Penutup

Bagian ini adalah akhir dari proposal kegiatan. Berfungsi menekankan bahwa proposal diajukan
dengan niat sungguh-sungguh sekaligus menjelaskan kembali pentingnya kegiatan diadakan.
Pada bagian penutup, penyusun proposal sebaiknya dapat memotivasi pembaca untuk merasa
optimis terhadap kegiatan yang direncanakan.

Anda mungkin juga menyukai