Oleh:
dr. Abdurrahman Arsyad As Siddiqi
Proses hemostasis:
-Kompleks
-Melibatkan vaskuler, trombosit dan faktor
koagulasi
-Gangguan perdarahan
Vaskuler: Telangiektasia hemoragik
herediter , Sindrom Henoch –
Schonlein, defisiensi vitamin C
menyebabkan gangguan pada kolagen
dapat menimbulkan petekie perifolikular,
memar, dan perdarahan mukosa , Purpura
steroid berkaitan dg terapi steroid jangka
panjang (sindrom Cushing) disebabkan
oleh jaringan penunjang vaskular yg tidak
sempurna.
Petekie
Bintik merah kecil, tidak menonjol
diakibatkan karena perdarahan
intradermal / submukosa dan biasanya
khas pada kelainan vaskuler / trombosit.
Kapiler rapuh dalam kulit menyebabkan
Pembuluh darah robek sehingga sejumlah
kecil darah merembes dan timbul bintik-
bintik merah di kulit (petechiae)
• Gangguan pembekuan darah:
- Kelainan genetik
- Kelainan didapat lebih kompleks,
gangguan fungsi trombosit, abnormalitas
inhibitor koagulasi dan pembuluh darah
Gangguan faktor koagulasi:
-Kekurangan faktor pembekuan tergantung
vitamin K
-Penyakit hati
-Percepatan penghancuran faktor
koagulasi
-Inhibitor koagulasi
Perkembangan hemostasis masa
anak:
- Sistem koagulasi ms neonatus
immatur:
kadar protein koagulasi rendah
kadar koagulasi tergantung vit. K lebih
rendah 30-50% dibanding dewasa, pada
kurang bulan lebih rendah lagi
kadar faktor V, VIII, fibrinogen setara
dws
kadar inhibitor koagulasi (antitrombin,
protein C,S) kurang dari 50% normal
Kadar protein koagulasi mencapai kadar
dewasa pada usia 6 bulan
Protein C masih rendah sampai usia awal
belasan tahun
Etiologi gangguan pembekuan darah
didapat:
1. Kekurangan faktor pembekuan darah yang
tergantung pada vit. K:
- Hemorrhagic Disease of the Newborn
(HDN)
- Obstruksi biliaris: batu empedu, striktur,
fistula, atresia biliaris
- Malabsorbsi vit.K: celiac disease, regional
enteritis, steatorrhea, gastrocolic fistula,
colitis ulserativa
- Kekurangan nutrisi yang mengandung
vit.K
- Obat-obatan:
Umur < 24 jam 1-7 hari (terbanyak 3-5 hari) 2 minggu-6 bulan (terutama 2- Segala usia
8 minggu)
Penyebab & Obat yang - Intake Vit K inadekuat - Intake Vit K inadekuat - obstruksi bilier
Faktor risiko diminum - Kadar vit K rendah - Kadar vit K rendah - penyakit hati
selama pada ASI pada ASI - malabsorbsi
kehamilan - Tidak dapat profilaksis - Tidak dapat profilaksis - intake kurang
vit K vit K (nutrisi
parenteral)
Pengobatan:
- Vitamin K1 dosis 1-2 mg/hari selama 1-3 hari
Perdarahan hebat FFP 10 – 15 ml/kgBB
Respon vit. K 4 – 6 jam bila tak ada
perbaikan pikirkan penyakit yang lain
Vit. K profilaksis ibu hamil minum
antikonvulsan (fenobarbital, fenitoin)
per oral vitamin K1 5 mg/ hr selama TM 3
kehamilan atau vit. K 10 mg i.m. 24 jam
sebelum melahirkan bayi dipx PTT dan
PT, trombosit, diberi vit. K 1 mg i.m. dan
diulang 24 jam kemudian
PENCEGAHAN HDN bentuk lambat pada
bayi dg terapi AB spektrum luas atau
malabsorpsi profilaksis vit. K 1 mg per
oral/ per minggu selama 3 bulan pertama
kehidupan