Kelompok

-Chr isillia M M -
211450040
-Ela Mar ia R -
Sistem Optimasi
211450042

Tranportasi Migas
Metode Tranpotasi
Metod transportasi merupakan suatu metode yang
digunakan untuk mengatur distribusi dari sumber-sumber
e
yang menyediakan produk yang sama ke tempat-tempat
yang membutuhkan secara optimal dengan biaya yang
termurah.
Bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi
biaya operasional, dan memastikan pengiriman yang
tepat waktu
 PT Logistik Efisien adalah perusahaan logistik

Conto
yang mengkhususkan diri dalam pengangkutan
dan distribusi produk-produk elektronik di seluruh
Indonesia. Perusahaan ini meng hadapi
tantang an dalam meng optimalkan rute

h
peng iriman dan biaya transportasi untuk
memaksimalkan efisiensi operasionalnya.
Perusahaan ini memiliki sejumlah kantor
cabang di berbag ai kota besar di Indonesia,

Studi
dan mereka harus meng irimkan produk
elektronik dari pusat distribusi ke berbag ai
toko ritel, pabrik, dan pusat servis di seluruh
negeri. Tantangan utama yang dihadapi

Kasus
adalah bag aimana meng atur rute pengiriman
yang efisien, meminimalkan biaya transportasi,
dan meng urang i waktu peng iriman
 Solusi /
Penyelesaian
IMPLEMENTASI
PENGUMPULAN
RENCANA
DATA Rute dan jadwal yang dihasilkan
Per usahaan mulai dengan oleh perangkat lunak
mengumpulkan data yang diimplementasikan oleh tim
tentang lokasi kantor cabang,
diper lukan, ter masuk
ketersediaan kendaraan, jadwal
inf or masi
OPTIMASI RUTE operasional perusahaan. Mereka
juga memastikan bahwa
pengir iman, volume bar ang
PT Log istik Efisien kendar aan tetap ter awat dengan
yang har us dikir im, dan biaya
meng g unakan perang kat baik untuk meminimalkan
operasional.
lunak khusus untuk masalah teknis yang dapat
meng optimalkan rute mempengar uhi pengir iman
peng iriman.
Perang kat lunak ini PEMANTAUAN
mempertimbang kan DAN EVALUASI
PERANCANGAN JARINGAN berbag ai kendala, seperti batasan waktu
Setelah data ter kumpul, mer eka peng iriman, kapasitas kendaraan, dan PT Logistik Ef isien ter us memantau
merancang jaringan distribusi yang biaya. dan mengevaluasi kiner ja r ute
optimal. Mer eka menentukan jalur pengir iman mereka. Mereka
pengir iman yang paling ef isien dar i menyesuaikan rencana jika diper lukan
pusat distr ibusi ke tujuan akhir , untuk mengatasi per ubahan dalam
dengan memper timbangkan ber bagai per mintaan pelanggan, kondisi lalu
f aktor seper ti jar ak, lalu lintas, dan lintas, atau per ubahan biaya
biaya bahan bakar operasional.
 Hasi
l
PT Logistik Efisien memutuskan untuk menggunakan metode transpotasi untuk mengatasi
masalah ini. Mereka mempekerjakan seorang ahli dalam bidang ini dan menggunakan
perangkat lunak khusus untuk mengoptimalkan rute pengiriman dan alokasi sumber daya
transportasi. dengan menerapkan metode transpotasi dan penggunaan perangkat lunak
optimasi, PT Logistik Efisien berhasil meningkatkan efisiensi operasionalnya.
Mereka dapat mengurangi biaya transportasi, menghemat waktu pengiriman, dan
meningkatkan kepuasan pelanggan dengan mengirimkan produk-produk elektronik lebih
cepat dan dengan biaya yang lebih rendah. Dengan cara ini, PT Logistik Efisien
mengoptimalkan operasional mereka, mengurangi jejak karbon dengan mengurangi emisi
kendaraan, dan menguntungkan bisnis mer eka secar a keselur uhan.
Demikianlah studi kasus tentang penggunaan metode transpotasi dalam industri fiktif.
Penting untuk diingat bahwa implementasi metode ini dapat sangat bervariasi tergantung
pada sektor industri, skala perusahaan, dan jenis produk yang diangkut.
Metode Stepping Stone
Metode Stepping Stone merupakan langkah lanjutan dari metode awal untuk
mendapatkan solusi optimal. Metode Stepping Stone merubah alokasi produk
untuk mendapatkan alokasi produksi yang optimal menggunakan cara coba-
coba.
juga membantu untuk perpindahan suatu solusi awal yang layak ke sebuah solusi
optimal dan digunakan untuk mengevaluasi efektivitas biaya pengiriman barang-
barang melalui rute transportasi yang saat ini bukasn merupakan rute yang ada
dalam solusi.
Metode stepping stone diperlukan 2 langkah:
1.Menentukan jawab layak pertama dengan menggunakan metode pojok barat laut
(nort west corner).
2. Menguji penyelesaian awal sudah optimal atau belum.
Metode Modified
Distribution (MODI)
Metode Modified Distribution (MODI) Merupakan perkembangan
dari metode stepping stone, karena penentuan segi empat
kosong yang bisa menghemat biaya dilakukan dengan prosedur
yang lebih pasti dan tepat serta metode ini dapat mencapai
hasil optimal lebih cepat. Berikut langkah-langkahnya:
1. Mengisis tabel pertama
2. Menetukan nilai baris dan kolom
3. Menghitung indeks perbaikan
4. Memilih titik tolak perubahan
5. Memperbaiki alokasi
6. Ulangi langkah-langkah mulai dari langkah ke 2
Metode Vogels
Approximation (VAM)
Merupakan metode yang lebih mudah dan lebih cepat untuk dapat mengatur alokasi dari beberapa
sumber ke beberapa daerah pemasaran. Dengan langkah-langkah:
1. Susunlah kebutuhan, kapasitas masing-masing sumber, dan biaya pengangkutan ke dalam matriks.
2.Carilah perbedaaan dari dua biaya terkecil, yaitu biaya terkecil pertama dan biaya terkecil kedua untuk
tiap baris dan kolom pada matriks (Cij).
3. Isilah salah satu segi empat yang termasuk dalam kolom atau baris terpilih, yaitu pada segi empat
yang biayanya terendah diantara segi empat lain pada kolom/baris itu. Isiannya sebanyak mungkin
yang bisa dilakukan.
4. Hilangkan baris/kolom yang sudah diisi sepenuhnya (kapasitas penuh) sehingga tidak mungkin diisi
lagi.
Kemudian perhatikan kolom dan baris yang belum terisi/teralokasi.
5. Tentukan kembali perbedaan (selisih) biaya pada langkah ke-2 untuk kolom dan baris yang belum
terisi.
Ulangi langkah 3 sampai dengan langkah 5, sampai semua baris dan kolom sepenuhnya teralokasi.
6. Setelah terisi semua, hitung biaya transportasinya.
7.Bila nilai perbedaan biaya ada 2 yang besarnya sama, lihatlah segi empat yang masuk dalam kolom
maupun baris yang mempunyai nilai terbesar.
 Perbedaan Mobil Tangki
dan Bridger
MOBIL
TANGKI
Mobil tangki adalah kendaraan yang
dirancang khusus untuk mengangkut cairan
atau gas dalam jumlah besar. Mereka
memiliki tangki yang tahan cairan dan sistem
penyimpanan yang aman untuk mengangkut
berbagai jenis cairan, seperti minyak
mentah, bahan bakar, dan produk kimia cair.
Mobil tangki digunakan untuk mengangkut
cairan dari satu tempat ke tempat lain,
seperti dari fasilitas pengolahan minyak ke
pelabuhan atau terminal penyimpanan.
Mereka juga digunakan untuk mengisi tangki
bahan bakar di stasiun layanan.
BRIDGER
Bridger adalah kendaraan yang digunakan
untuk mentransfer cairan dari satu tangki ke
tangki lainnya, baik dalam instalasi
penyimpanan atau selama pengiriman. Mereka
bertindak sebagai perantara dalam proses
transfer cairan.
Bridger digunakan dalam operasi di mana perlu
dilakukan transfer cairan antara tangki, seperti
pengisian tangki penyimpanan, pengisian tangki
kendaraan tangki, atau transfer cairan dari
mobil tangki ke fasilitas penyimpanan.
Contoh untuk mengangkut BBMP (bahan bakar
minyak penerbangan). Yang menjadi perbedaan
antara mobil ini dengan mobil lainya adalah
pada bagian dalam mobil Bridger dilapisih
dengan EPICOTE (Epoxy coating)
Terima Kasih