Anda di halaman 1dari 26

KEPEMIMPINAN

Wednesday, November 22, 2023


KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN

Kepemimpinan dapat diartikan sebagai proses


mempengaruhi dan mengarahkan para pegawai
dalam melakukan pekerjaan yang telah ditugaskan
kepada mereka

Stoner, Freeman, dan Gilbert mengemukakan


pendapat tentang kepemimpinan : “Kepemimpinan
adalah proses dalam mengarahkan dan
mempengaruhi para anggota dalam hal berbagai
aktivitas yang harus dilakukan”
Wednesday, November 22, 2023
Griffin, menyatakan bahwa kepemimpinan
tsb dapat dibagi menjadi dua konsep ;yaitu :
1.Sebagai proses : yaitu proses dimana para
pemimpin menggunakan pengaruhnya untuk
memperjelas tujuan organisasi bagi para
pegawai, bawahan atau yang dipimpinnya,
memotivasi mereka untuk mencapai tujuan
tsb, serta membantu menciptakan suatu
budaya produktif dalam organisasi.
Wednesday, November 22, 2023
2.Sisi Atribut, kepemimpinan adalah kumpulan
karakteristik yang harus dimiliki oleh seorang
pemimpin. Oleh karena itu pemimpin dapat
didefinisikan sebagai seseorang yang
memiliki kemampuan untuk mempengaruhi
perilaku orang lain tanpa mengunakan
kekuatan, sehingga orang-orang yang
dipimpinnya menerima dirinya sebagai sosok
yang layak memimpin mereka.

Wednesday, November 22, 2023


 Pada dasarnya kepemimpinan melibatkan
empat aspek, yaitu pengikut (followers),
perbedaan kekuasaan (distribution of powers)
antara pemimpin dan pengikut, penggunaan
kekuasaan untuk mempengaruhi (power to
influence), dan nilai yang dibangun (leadership
value).

Wednesday, November 22, 2023


 Pengikut, adalah orang-orang yang mengikuti para
pemimpin atau orang-orang yang diberi perintah
atau dipengaruhi oleh pemimpin untuk melakukan
sesuatu. Pengikut ini dapat sebagai pegawai,
pekerja atau bawahan.

 Perbedaan kekuasaaan,Adanya perbedaan antara


pemimpin dan yang dipimpin antara pemimpin dan
pengikut, atau antara atasan dan bawahan
berimplikasi pula adanya perbedaan kekuasaan
diantara keduanya.
Wednesday, November 22, 2023
 Penggunaan Kekuasaan Untuk Mempengaruhi.
Adanya perbedaan kekuasaan melahirkan konsekwensi
logis bahwa pemimpin memiliki kekuasaan lebih untuk
dapat mempengaruhi para pengikut atau pegawainya.

 Nilai yang dibangun. Pemimpin juga perlu memahami


bahwa dirinya bukan sekedar berkuasa, akan tetapi
perlu mendorong mewujudkan suatu nilai positif yang
dapat memberikan perubahan positif kepada semua
anggota organisasi. Disini faktor etika, moralitas, dan
keteladanan seorang pemimpin diperlukan.
Wednesday, November 22, 2023
Pendekatan Mengenai
Kepemimpinan
1.Pendekatan Personal Mengenai Kepemimpinan
 Pemimpin dan bukan pemimpin. Berbagai
pandangan dapat kita temukan ketika barangkali
kita pernah mendengar bahwa pemimpin itu harus
cerdas, pintar bersifat terbuka, memiliki
kepercayaan diri. Apakah dia harus bertitel Profesor
atau Doktor ? .Pandangan ini masih terdapat pro
dan kontra terlebih pada kenyataannya bahwa
banyak pemimpin yang tidak memiliki criteria
tersebut, namun dia diakui sebagai pemimpin oleh
masyarakat.
Wednesday, November 22, 2023
 Pemimpin Efektif Dan Pemimpin tidak Efektif.
Pemimpin yang mampu membawa anggotanya
untuk bersama-sama untuk mencapai tujuan,
dikatakan sebagai pemimpin yang efektif. Pada
intinya jika kita menerima bahwa pemimpin
lebih cendrung dilihat dari kemampuannya
dalam pencapaian tujuan, maka pemimpin
efektif sangat mungkin untuk muncul pada pria
maupun wanita, suku bangsa dan ras manapun,
maupun dari kalangan manapun.
Wednesday, November 22, 2023
2.Pendekatan Perilaku Mengenai
Kepemimpinan
Pendekatan perilaku lebih memfokuskan
kepada beberapa tindakan yang dilakukan
oleh pemimpin, seperti bagaimana mereka
melakukan delegasi, bagaimana mereka
berkomunikasi dengan orang-orang, serta
bagaimana mereka memotivasi para pegawai
dan seterusnya.
Wednesday, November 22, 2023
Para teoritis yang melakukan pendekatan perilaku
mengenai kepemimpinan pada dasarnya memfokuskan
pada dua aspek dari perilaku kepemimpinan yaitu :

a. Fungsi-fungsi Kepemimpinan (leadership function),


Terdapat dua fungsi yang terkait dengan hal ini, yaitu :

 Fungsi yang terkait dengan tugas atau pekerjaan (task-


related functions). Fungsi ini memfokuskan fungsi
kepemimpinan dalam menjalankan berbagai pekerjaan
atau tugas yang telah direncanakan dalam suatu
organisasi.
 Fungsi yang terkait dengan hubungan sosial atau
pemeliharaan kelompok (group-maintenance functions).
Fungsi ini memfokuskan pada funfsi kepemimpinan dalam
upaya untuk senantiasa memelihara kesatuan di antara
Wednesday, November 22, 2023
Dengan demikian pemimpin yang efektif
adalah ketika pemimpin tersebut mampu
berkomunikasi dengan baik dengan tim kerja,
mengajak mereka untuk senantiasa
memelihara kebersamaan dan saling
pengertian sehingga tim kerja yang ada
senantiasa terpelihara dengan baik.

Wednesday, November 22, 2023


b. Gaya Kepemimpinan

1.Gaya kepemimpinan yang berorientasi pada


pekerjaan, cendrung untuk memberikan fokus
pada pekerjaan dan prosedur yang harus
dilakukan dalam pekerjaan

2.Gaya kepemimpinan yang berorientasi kepada


orang-orang cendrung untuk memberikan
perhatian pada pemeliharaan tim dan memastikan
bahwa seluruh orang-orang mendapatkan
kepuasan dalam setiap pekerjaannya.

Wednesday, November 22, 2023


Gaya kepemimpinan akan ditentukan oleh
berbagai faktor, yaitu dari segi latar belakang,
pengetahuan ,nilai dan pengalaman dari
pimpinan tersebut. Pimpinan yang menilai
bahwa kepentingan organisasi harus lebih di
dahulukan dari kepentingan individu akan
memiliki kecendrungan un tuk memiliki gaya
kepemimpinan yang berorientasi pada
pekerjaan.

Wednesday, November 22, 2023


 Demikian pula sebaliknya, pemimpin yang
dibesarkan dalam lingkungan yang menghargai
perbedaan dan relasi antar manusia akan
memiliki kecendrungan untuk bergaya
kepemimpinan yang berorientasi kepada
orang-orang. Namun, selain keempat faktor
tersebut, karakteristik dari bawahan atau orang
– orang yang dipimpin juga perlu untuk
dipertimbangkan sebelum memutuskan gaya
kepemimpinan apa yang sebaiknya digunakan.
Wednesday, November 22, 2023
3. Pendekatan Kontingensi
Mengenai Kepemimpinan
Pada dasarnya gaya kepemimpinan bersifat
situasional. Manajer perlu meluang kan
waktu untuk mendengarkan masukan
bawahan dan memahami keinginan-
keinginan mereka. Dirinya harus dengan
cepat mangambil keputusan dan tidak
melakukan tukar pikiran dengan bawahan.

Wednesday, November 22, 2023


Manajer pada situasi seperti itu mungkin
harus bertindak secara otoriter dengan
memerintahkan seluruh pegawai untuk
melakukan berbagai tindakan yang dapat
memadamkan gedung perusahaan yang
terbakar.
Model Kontingensi dapat klasifikasikan sbb :
Model kepemimpinan Situasional, Model
LPC, Model Jalan Tujuan, Model Vroom-
Yetton-Jago (YVJ)
Wednesday, November 22, 2023
2.Pendekatan Lainnya
Mengenai Kepemimpinan
a. Kepemimpinan Karismatik
karisma sendiri artinya suatu perilaku yang
memberikan inspirasi, dukungan dan
penerimaan bagi bawahan. Adapun yang
dimaksud dengan kepemimpinan karismatik
atau charismatic leadership adalah
kepemimpinan yang mengasumsikan bahwa
karisma merupakan karakteristik individu yang
dimiliki oleh seorang pemimpin yang dapat
membedakan dengan pemimpin yang lain.
Wednesday, November 22, 2023
Griffin menjelaskan bahwa paling tidak, terdapat 3 elemen
yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin Karismatik :

 Mampu menyusun visi bagi masa depan, mampu


menetapkan harapan yang tinggi, serta mampu
memberikan perilaku yang mendukung pencapaian
harapan yang tinggi tersebut.

 Mampu untuk memberikan kekuatan kepada orang lain


untuk menunjukkan kinerja yang baik dan terdorong
untuk berprestasi, percaya diri, terdorong untuk meraih
kesuksesan.

 Mampu untuk membangun relasi dengan orang lain


melalui dukungan, empati dan keyakinan akan
kemampuan yang dimiliki orang lain.
Wednesday, November 22, 2023
b.Kepemimpinan Transformatif
kepemimpinan transformatif adalah gaya
kepemimpinan yang dimiliki oleh manajer
dimana kemampuan bersifat tidak umum dan
diterjemahkan melalui kemampuan untuk
merealisasikan misi, mendorong para anggota
untuk melakukan pembelajaran, serta mampu
memberikan inspirasi kepada bawahan
mengenai berbagai hal baru yang perlu
diketahui dan dikerjakan.
Wednesday, November 22, 2023
DEFENISI KEKUASAAN DAN POLITIK
 KEKUASAAN MERUPAKAN KEMAMPUAN YANG
DIMILIKI A UNTUK MEMPENGARUHI PERILAKU B
SEHINGGA B BERTINDAK SESUAI DENGAN
KEINGINAN A.
 DEFENISI INI MENGIMPLIKASIKAN SEBUAH
POTENSI YANG TIDAK PERLU
DIAKTUALISASIKAN AGAR EFEKTIF DAN
SEBUAH HUBUNGAN KETERGANTUNGAN.
 KETERGANTUNGAN ADALAH MERUPAKAN
HUBUNGAN A DENGAN B KETIKA A MEMILIKI
SESUATU YANG DIMILIKI OLEH B.
MEMBANDINGKAN KEPEMIMPINAN
DAN KEKUASAAN
o BEDA : TERKAIT DENGAN KESESUAIAN
TUJUAN.
KEKUASAAN TIDAK MENSYARATKAN
KESESUAIAN TUJUAN, HANYA
KETERGANTUNGAN.
KEPEMIMPINAN MENSYARATKAN
KESERASIAN ANTARA TUJUAN PEMIMPIN
DENGAN MEREKA YANG DIPIMPIN.
KEPEMIMPINAN BERPENGARUH KEBAWAH
KEPADA PARA PENGIKUT, MEMENIMALKAN
POLA-POLA PENGARUH KESAMPING DAN
KE ATAS. SEDANGKAN KEKUASAAN
LANDASAN KEKUASAAN
 KEKUASAAN FORMAL :
1. KEKUASAAN KOERSIF : LANDASAN
KEKUASAAN YANG BERDASARKAN PADA
RASA TAKUT.
2. KEKUASAAN IMBALAN : KEPATUHAN YANG
DICAPAI BERDASARKAN KEMAMPUAN
MEMBERIKAN IMBALAN YANG DIPANDANG
BERNILAI OLEH ORANG LAIN.
3. KEKUASAAN LEGITIMASI : KEKUASAAN
YANG DIPEROLEH OLEH SESEORANG
KARENA POSISINYA DALAM HIERARKI
FORMAL SEBUAH ORGANISASI.
KETERGANTUNGAN : KUNCI MENUJU KEKUASAAN

“SEMAKIN BESAR KETERGANTUNGAN B


KEPADA A, MAKA SEMAKIN BESAR
KEKUASAAN A ATAS B”.
KETERGANTUNGAN AKAN MENINGKAT
MANAKALA SUMBER DAYA YANG ANDA
KENDALIKAN ITU ;
1. PENTING
2. LANGKA, DAN
3. TAK TERGANTIKAN.
TAKTIK KEKUASAAN

MERUPAKAN CARA INDIVIDU MENERJEMAHKAN LANDASAN


KEKUASAAN KE DALAM TINDAKAN-TINDAKAN TERTENTU.
PENELITIAN INI TELAH MENGIDENTIFIKASI 9 MACAM TAKTIK
PENGARUH :
1. LEGITIMASI
2. PERSUASI RASIONAL
3. SERUAN INSPIRASIONAL
4. KONSULTASI
5. TUKAR PENDAPAT
6. SERUAN PRIBADI
7. MENYENANGKAN ORANG LAIN
8. TEKANAN
9. KONDISI
KEKUASAAN DALAM KELOMPOK : KOALISI

KOALISI ADALAH SUATU KELOMPOK


INFORMAL YANG DIIKAT SAMA DENGAN
SEBUAH ISU YANG DIPERJUANGKAN
BERSAMA PULA.
CARA ALAMIAH UNTUK MENDAPATKAN
PENGARUH ADALAH DENGAN MENJADI
PEMEGANG KEKUASAAN. PREDIKSII LAIN
MENGENAI KOALISI BERKAITAN DENGAN
KADAR KETERGANTUNGAN DI DALAM
ORGANISASI. PEMBENTUKAN KOALISI
AKAN DIPENGARUHI OLEH TUGAS-TUGAS
AKTUAL YANG DIJALANKAN OLEH PARA

Anda mungkin juga menyukai