Anda di halaman 1dari 14

Audit Keuangan

Pengawasan dan Pemeriksaan Pengelolaan Keuangan

Oleh : Muhammad Anis


1
DEFINISI
• Proses identifikasi masalah, analisis dan evaluasi yang
dilakukan secara independent, objektif, dan professional
Pemeriksaan/Audit berdasarkan standar pemeriksaan, untuk menilai kebenaran,
kecermatan, kredibilitas, dan keandalan informasi mengenai
pengelolaan dan tanggungjawab keuangan negara
• Keseluruhan kegiatan pejabat pengelola keuangan negara
Pengelolaan sesuai dengan kedudukan dan kewenangannya, yang meliputi
Keuangan Negara : Perencanaan, Pelaksanaan, pengawasan dan
pertanggungjawaban
• Kewajiban pemerintah untuk melaksanaan pengelolaan
keuangan negara secara tertib, taat pada peraturan
Tanggungjawab
perundang-undangan, efisien, ekonomis, efektif dan
Keuangan Negara
transparan dengan memperhatikan rasa keadilan dan
kepatutan
Psl. 1 UU No. 15 Tahun 2004
2
TUJUAN PENGAWASAN

Pengawasan merupakan: Filosofi pengawasan


1) instrument kerja 1) bersifat preventif
Pengawasan dilakukan untuk 2) menemukan ‘apa yang salah
menjaga EFEKTIVITAS pelaksanaan 2) fungsi manajemen
(tidak beres dalam sistem yang
kegiatan untuk mencegah terjadinya berlaku’ dan bukan sebagai upaya
penyimpangan atau kesalahan, untuk menjawab pertanyaan
baik sengaja atau tidak sengaja ‘siapa yang salah’…”)

Tujuan Pengawasan

menghindari kemungkinan adanya/terjadinya


penyelewengan/penyimpangan, baik yang bersifat
budgeting, finansial, prosedur dan authority

preventif control

repressive control

3
Pengawasan APIP dalam Pengelolaan APBN
KEBIJAKAN
P E N G AWA S A N I N T E N A L
D I L I N G K U N G A N M A R I

Auditor External
Badan Pengawasan

KPK

KY Hakim Tinggi Pengawas Daerah

OMBUSMAN

Hakim Pengawas Bidang


NITIZEN

Governance Compliance Pengawasan dan Pembinaan


Atasan Langsung

Risk
Aspek Pengawasan
Administrasi & Pengelolaan Keuangan

Pengawasan Pengawasan
Pengeluaran Penerimaan
1. Pengenaan Tarif PNBP atas
1. Output/tujuan pekerjaan sesuai dgn
target/sasaran & Indikator dlm DIPA Doelmatighead; Pemanfaatan BMN
2. Pengenaan Tarif atas Pendapatan
2. Efisiensi
3. Aspek kualitas dan kuantitas (tepat penggunaan/ Tarif Fungsional (SK KMA No. 57 Th 2019)
kebenaran materiil)
Waktu dan Pelaksanaan
Apakah para pihak yg mengajukan Pemungutan/Penyetoran PNBP oleh
tagihan atas beban anggaran sah secara Rechmatighead; Pemungutan Petugas (Kasir) dan Bendara Penerima
formal?
(Perolehan hak) & Penyetoran
1. Apakah Tagihan atas beban APBN
sesuai dengan ketentuan per UU yang Pelaporan terkait dengan Estimasi dan
berlaku ? Wetmatigheid; ketatan dalam Pelaporan PNBP (surat
2. Apakah dana yg digunakan ut membyr
(Aspek Formal)
Pelaporan SEKMA No. 219/SEK/KU.04.2/12/2020)
tagihan tsb, tersedia dlm Alokasi
(DIPA) atau tidak ?

Pasal 18 UU No.1 Th 2004

Pengujian & Pembebanan Uji formal dan material hak tagih Tanggungjawab

PA/KPA berhak menguji, membebankan ke mata anggaran PA/KPA berwenang : Uji kebenaran material, dan teliti Pejabat yang memandatangani & mengesahkan dokumen
dan memerintahkan pembayaran atas beban APBN kebenaran formal setiap hak tagih, ketersediaan dana yang menjadi dasar pengeluran APBN bertanggungjawab
sebelum membebankan dan memerintahkan pembayaran atas kebenaran material dan akibat yang timbul
Hasil Pemeriksaan
Pengelolaan Keuangan

7
SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL (SPI)
• Penatausahaan Pertanggungjawaban Belanja Pada Satuan Kerja Belum Tertib
• Penatausahaan Pertanggungjawaban Belanja Pemeliharaan Belum Tertib
• Sistem Pengendalian Internal Atas Pengelolaan Pemindahan Pegawai Tidak Memadai
• Penyajian Saldo Belanja Dibayar di Muka Belum Memadai
• Pengelolaan Persediaan Tidak Tertib
• Penyajian Saldo Aset Tetap pada LK MA Belum Didukung Perhitungan yang Memadai
• Pengelolaan Barang Milik Negara pada Mahkamah Agung Belum Optimal
• Penatausahaan dan Pengungkapan KDP Belum Memadai
• Penyusutan Aset Tetap pada Mahkamah Agung Belum Tertib
• Mekanisme Inventarisasi Hasil Penelitian Pada Pusat Penelitian dan Pengembangan
Hukum dan Peradilan MA Dalam Rangka Penyusunan Laporan Keuangan Belum Tertib
Laporan Hasil • Penatausahaan dan Pengungkapan Rekening Pemerintah Lainnya serta Pengelolaan
Keuangan Perkara dan Uang Titipan Pihak Ketiga Lainnya pada Laporan Keuangan
Pemeriksaan Mahkamah Agung (MA) Belum Memadai
BPK Th. 2019 • Sistem Pengendalian Internal Atas Pengelolaan Hasil Kerjasama Program Pengembangan
Operasional (PPO) Dengan Bank BTN Belum Memadai

KEPATUHAN

• Penerimaan Hibah Tidak Sesuai Dengan Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 Tahun 2014
• Pengadaan Jaringan Internet Tidak Sesuai Ketentuan
• Kelebihan Pembayaran Atas Kekurangan Volume Pekerjaan Belanja Pemeliharaan Gedung dan
Bangunan;
• Pelaksanaan Belanja Modal Pada Tiga Satuan Kerja Tidak Sesuai Dengan Ketentuan;
• Pemanfaatan Barang Milik Negara (BMN) Tidak Berdasarkan Persetujuan Kementerian Keuangan
dan Belum Dipungut Sewa;
• Penatausahaan Penerimaan Tidak Sesuai Ketentuan

8
Penatausahaan • Realisasi belanja yang tidak didukung bukti
Pertanggungjawaban pertanggungjawaban yang lengkap dan memadai
Belanja

• realisasi belanja perjalanan dinas yang tidak


Pertanggungjawaban didukung bukti pertanggungjawaban yang
Belanja Perjadin lengkap

SPI Pertanggungjawaban
• realisasi belanja pemeliharaan yang tidak
didukung bukti pertanggungjawaban yang
Belanja Pemeliharaan
LHP BPK Th. 2019 memadai

Pengelolaan Persediaan • penatausahaan dan pemutakhiran transaksi


Brg Cetakan Persediaan dalam Aplikasi Persediaan

Pengelolaan Barang Milik • proses reklasifikasi BMN dari Aset Tetap ke Aset
Negara pada Mahkamah Lainnya sesuai dengan aturan
Agung Belum Optimal

9
Penyajian Saldo Belanja • Biro Keuangan : menyusun mekanisme rekonsiliasi berkala atas
Dibayar di Muka Belum Belanja Dibayar Dimuka
Memadai

• Biro Perlengkapan: mengoptimalkan pelaklaksanakan fungsi


Penyajian Saldo Aset Tetap monitoring dan pembinaan penatausahaan BMN di lingkungan MA
pada LK MA & rekonsiliasi berkala data aset tetap

Penatausahaan dan • penginputan data transaksi KDP pada aplikasi SIMAK BMN sesuai
Pengungkapan KDP Belum dengan pedoman dan ketentuan yang berlaku & Melakukan

SPI Memadai rekonsiliasi dan verifikasi KDP di lingkungan MA

LHP BPK Th. 2019 Perbaikan Penilaian Kembali


• Biro Keuangan untuk memerintahkan Kepala Bagian Akuntansi
lebih optimal dalam melakukan koordinasi penyusunan laporan
BMN Tahun 2017-2018 keuangan terkait BMN

Mekanisme Inventarisasi Hasil • Menyusun kebijakan atau pedoman penatausahaan Aset Tak
Penelitian pada Pusdiklat MA Berwujud di lingkungan MA

Penatausahaan & • melakukan rekonsiliasi dan verifikasi data rekening pemerintah,


Pengungkapan Rekening serta menyusun mekanisme rekonsiliasi secara periodic
Keuangan Perkara pada LK MA • Pedoman penatausahaan sisa panjar biaya perkara

10
Kepatuhan
LHP BPK Th. 2019

Pelaksanaan Belanja Penatausahaan


• BAST Pekerjaan yang tidak Modal • pengajuan permohonan Penerimaan Hibah
sesuai dengan kondisi riil di usulan persetujuan sewa
lapangan • lebih cermat dalam BMN di KPKNL setempat • Berkoordinasi dengan
menetapkan HPS sebelum pemanfaatan aset KPKNL terkait pencatatan
• Penerima Hasil Pekerjaan dilakukan dan pengamanan tanah
(PjPHP) untuk lebih cermat hasil hibah
dalam memeriksa hasil
pekerjaan
Kelebihan Pembayaran
Pemanfaatan Barang Milik
Atas Kekurangan
Negara (BMN)
Volume Pekerjaan

11
Th. 2016 BPK Melakukan • SK Panjar Biaya Perkara & Biaya Proses
• Penyimpanan & Pengelolaan keuangan pihak ke-3
Pemeriksaan atas • Pelaporan Keuangan Perkara
Pengelolaan Keuangan • Rekonsiliasi keuangan perkara
• PNBP
Perkara

Th 2018 Pemeriksaan • Kepanitaraan MA, PT dan PN belum seluruhnya menyusun dan menetapkan
standar pelayanan
atas Pelayanan Upaya • Penyampaian informasi dan permintaan atas kelengkapan berkas perkara kepada
PN pengadu dan/atau para pihak belum memadai
Hukum Perkara • Penyelesaian minutasi di Kepanitaraan MA, PT dan PN belum seluruhnya
Perdata Th. 2017-2018 dilaksanakan tepat waktu

LHP KINERJA
• Keterlambatan minutasi perkara
• Keterlambatan penyampaian salinan putusan para pihak
Th 2020 • Banyaknya tunggakan eksekusi
• Pengisian SIPP yang tidak sesuai dengan tanggal dalam
berkas perkara

Th 2022

12
Join Audit
KPK, BPKP & Bawas

• Proses Penetapan Majelis Hakim Tentatif


• Interaksi pihak berperkara
• Penanganan Eksekusi • Pengendalian Interaksi pihak berperkara
• Beban Kerja Hakim Panitera belum efektif
• pengendalian internal panjar biaya perkara
• Sisa panjar biaya perkara belum efektif
• Akuntabilitas panjar biaya perkara • Penerimaan tunai panjar biaya perkara
• Perbedaan saldo pembukuan dan kas
perkara belum dapat dijelaskan
• Akuntabilitas penggunaan panajar biaya
Objek perkara

13
Terima Kasih

SIMPLICITY
IS THE SOUL OF
EFFICIENCY
Austin Freeman

Anda mungkin juga menyukai