Anda di halaman 1dari 30

Dasar Menejement

Mengelola perubahan dan inovasi


Kelompok 6
Anggota :
• Naufal Hanif Hilmi N (312)
• Jeges Apriliani Pane (317)
• Ardiansyah Yoga Prama
(310)
• Dwi Sofia Ningrum (303)
PROSES PERUBAHAN
Proses perubahan
Eksternal
• Kebutuhan dan keinginan konsumen yang berubah
• Peraturan baru dari pemerintah
• Teknologi yang berubah
• Perubahan ekonomi
Internal
• Strategi baru dari organisasi
• Perubahan komposlal dari tenaga kerja
• Peralatan baru
• Sikap karyawan yang berubah
Dua Pandangan Tentang Proses
Perubahan
Metafora Perairan
• Menurut
Tenang
Lewin, perubahan yang berhasil itu dapat direncanakan dan membutuhkan pencairan (unfreezing) status
quo, perubahan ke status baru, dan pembekuan ulang (refreezing) demi membuat perubahan yang permanen.
• Status quo dianggap sebagai keseimbangan. Untuk menjauh dari keseimbangan ini, diperlukan pencairan. Pencairan
dapat dianggap sebagai persiapan demi perubahan yang diperlukan. Ini dapat dilakukan dengan meningkatkan
kekuatan pendorong (driving force), yaitu kekuatan yang mendorong perubahan; dengan mengurangi kekuatan
penahan (restraining force), yaitu kekuatan yang menolak perubahan; atau dengan menggabungkan kedua
pendekatan ini.
Dua Pandangan Tentang Proses
Perubahan
Metafora Arum Jeram
• Konsisten dengan dunia yang semakin didominasi oleh informasi, ide, dan pengetahuan. Hal tersebut menunjukan
bahwa kita perlu berubah dan beradaptasi dengan berbagai hal. Seperti beberapa web jualan e-commerce mulai
memberikan data kepada penjual mengenai analisis penjualan. Sehingga penjual bisa memprediksi penjualan apa
yang akan meningkatkan dalam 2 hari.
• gambaran seperti apa mengelola perubahan bagi Anda dalam lingkungan arung jeram: Perguruan tinggi tempat
Anda kuliah memiliki peraturan berikut: Lama perkuliahannya bervariasi. Ketika Anda mendaftar, Anda tidak tahu
berapa lama perkuliahan akan berlangsung. Mungkin selama 2 minggu atau 15 minggu.
• Stabilitas dan prediktabilitas dari metafora perairan tenang itu tidak ada. Gangguan terhadap status quo tidaklah
sesekali dan sementara, dan tidak kemudian kembali ke perairan tenang. Banyak manajer yang tidak pernah keluar
dari jeram.
JENIS JENIS PERUBAHAN
ORGANISASI
Perubahan organisasi sering kali mengharuskan seseorang untuk berperan sebagai
katalis dan mengambil tanggung jawab untuk mengelola proses perubahan itu-yaitu,
seorang agen perubahan.
Jenis Jenis Perubahan
Menghadapi perubahan : Mengatasi
Penolakan
Cara mengatasi penolakan terhadap perubahan :
• Evaluasi kesiapan Anda terhadap
perubahan.
• Terima ide tentang perubahan.
• Kembangkan fleksibilitas Anda.
• Bersiap-siaplah menghadapi perubahan
PENOLAKAN TERHADAP PERUBAHAN
Mengapa orang orang menolak perubahan

ALASANNYA ADALAH
• Ketidakpastian, kebiasaan, dan kekhawatiran atas kerugian pribadi
• Kebiasaan atau respon terprogram
• Rasa takut kehilangan sesuatu yang sudah dimiliki
• Keyakinan akan perubahan yang tidak sesuai dengan tujuan dan
kepentingan
Teknik Teknik untuk mengurangi penolakan
terhadap perubahan

• Edukasi dan Komunikasi


• Partisipasi
• Fasilitasi dan Dukungan Negoisasi
• Manipulasi dan Kooptasi
• Pemaksaan
ISU ISU KONTEMPORER DALAM
MENGELOLA PERUBAHAN
Mengubah Budaya Organisasi
• Memahami Faktor Sittuasional
• Membuat Perubahan Budaya
STRES KARYAWAN

• Stres adalah reaksi merugikan yang orang miliki terhadap


tekanan berlebihan yang ditempatkan kepada mereka dari
tuntutan, tekanan, kendala atau peluang yang luar biasa
Penyebab Sress

• Disebabkan oleh faktor personal dan faktor yang


berhubungan dengan pekerjaan yang disebut STRESOR
• Konflik peran
• Berlebihan Peran ( role overload)
• Ambiguitas peran (role ambiguity)
GEJALA STRES

*FISIK
*PSIKOLOGIS
*PERILAKU
MENGURANGI STRES

MBO
PROGAM
management by
MANAJEMEN
objective
KONSELING WAKTU
AGAR PERUBAHAN BERJALAN SUKSES

*Menghubungkan masa kini dan masa depan


*Membuat pembelajaran sebagai cara hidup
*Secara aktif mendukung dan mendorong perbaikan dan perubahan sehari hari
*Memastikan keamanan tim
*Mendorong pribadi yang nonkonvesional
*Menampung terobosan
*Mengitergrasikan teknologi
*Membangun dan memperdalam kepercayaan
*Memasangkan ketahanan dengan perubahan terus menerus
*Mendukung pola pikir kewirausahaan
Kreativitas versus inovasi

Kreativitas inovasi

kemampuan untuk menggabungkan ide-ide Hasil dari proses kreatif perlu diubah menjadi produk
dengan cara yang unik atau membuat asosiasi atau metode kerja yang bermanfaat, yang disebut
yang tidak biasa di antara ide-ide. sebagai inovasi.

Organisasi yang kreatif mengembangkan cara organisasi inovatif dicirikan oleh kemampuannya
kerja yang unik atau solusi baru terhadap menghasilkan ide-ide baru yang diimplementasikan ke
masalah. dalam produk, proses, dan prosedur baru yang dirancang
agar bermanfaat—yaitu, menyalurkan kreativitas
menjadi hasil yang bermanfaat.
Merangsang & memelihara inovasi

Variabel Sumber
Daya Manusia
Variabel Struktural • Komitmen Tinggi terhadap
Pelatihan dan pengembangan
• Struktur Organik • Keamanan Kerja yang Tinggi
• Sumber Daya yang • Orang Kreatif
Berlimpah
• Interunit Tinggi Merangsang
Komunikasi
• Tekanan Waktu inovasi
Minimal
• Dukungan Pekerjaan
dan Non-Pekerjaan lingkungan yang Variabel Budaya
merangsang inovasi—
mencakup tiga variabel • Kontrol Eksternal
Rendah
• Toleransi Resiko
• Toleransi terhadap
Konflik
• Fokus pada Tujuan
• Fokus Sistem Terbuka
• Kritik yang baik
Innovation and Design Thinking

pemikiran desain dapat memberikan proses untuk memunculkan hal-hal yang tidak
ada. Ketika sebuah bisnis mendekati inovasi dengan mentalitas berpikir desain,
penekanannya adalah pada perolehan pemahaman yang lebih mendalam tentang apa
yang dibutuhkan dan diinginkan pelanggan
Persiapan untuk: Ujian/Kuis

• Tindakan manajer menurut kepada yang mahakuasa dan simbolis


• Kendala dan tantangan yang dihadapi manajer di lingkungan eksternal saat ini
• Ciri - ciri dan pentingnya budaya organisasi
• Isu - isu terkini dalam budaya organisasi
Preparing For: My Career

Personal Inventory Assessments


• PIA akan melakukan dan menilai seberapa nyaman dengan perubahan
Ethics Dilemma
• Dilema etika berarti terdapat 2 nilai kebajikan yang bertetengatangan atau disebut benar dan benar,
kemudian untuk bujukan moral berkaitan dengan keputusan benar atau salah , walaupun memang
terkesan benar melawan benar sehingga perlu ketelitian untuk menentukan apakah itu termasuk dilema
etika atau bujukan moral.
Skill Excercise: Mengembangkan Keterampilan Anda
dalam Manajemen Perubahan

Tentang Skill
• Mengantisipasi dan menafsirkan perubahan yang terjadi di lingkungan merupakan keterampilan penting yang
dibutuhkan manajer. Informasi yang berasal dari pemindaian lingkungan dapat digunakan dalam mengambil
keputusan dan mengambil tindakan. Dan para manajer di semua tingkat organisasi perlu mengetahui cara memindai
lingkungan untuk mencari informasi dan tren penting
Langkah - Langkah Mempraktikkan Keterampilan

• Tentukan jenis informasi lingkungan yang mana sudah Anda


kumpulkan, Anda perlu melakukan beberapa penyesuaian.
• Secara teratur membaca dan memantau informasi terkait
• Memasukkan informasi yang Anda peroleh dari pemindaian
lingkungan ke dalam keputusan dan tindakan Anda
• Tinjau aktivitas pemindaian lingkungan Anda secara teratur
• Mendorong bawahan Anda untuk waspada terhadap informasi yang
penting
Latihan Tim: Bekerja Bersama - Sama

Manajer mengambil langkah-langkah untuk membantu karyawan baru mempelajari budaya perusahaan.
Namun, ada baiknya Anda mempelajari suatu budaya sebelum Anda menerima pekerjaan di perusahaan
baru. Penting untuk menemukan budaya kerja yang selaras dengan nilai dan gaya kerja Anda.
Sesi tanya jawab
Studi kasus
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai