Anda di halaman 1dari 32

KRIDA BINA

GIZI
Oleh :
Puskesmas Rawat Inap Sukadamai
Krida bina gizi yaitu krida
yang mempelajari segala ilmu
mengenai gizi, seperti pola
makan yang bergizi, makanan
dan minuman yang bergizi,
serta zat-zat yang bergizi yang
diperuntukkan untuk tubuh
sebagai pengganti energi yang
telah berkurang
SYARAT KECAKAPAN KHUSUS
(SKK) BINA GIZI
1. Perencanaan Menu
2. Penanganan Gizi dalam Situasi Darurat
3. Keluarga Sadar Gizi dan kegiatan Gizi di
Posyandu
4. Penyuluhan Gizi
5. Mengenal Keadaan Gizi
Perencanaan Menu
Pramuka Penegak
1. Dapat merencanakan menu sesuai kebutuhan gizi
perorangan
2. Dapat merencanakan menu sekali makan untuk
orang banyak
3. Dapat menggunakan daftar bahan makanan
penukar
A. Prinsip Perencanaan Menu
• Memenuhi Kebutuhan Gizi
• Sesuai dengan Dana yang Tersedia
• Disukai dan Memuaskan konsumen
• Makanan Bervariasi
• Perlu diadakan Pergantian/Perubahan Menu
B. Langkah-langkah Perencanaan Menu Seimbang
1. Buat pola dan susunan menu untuk jangka waktu
yang diinginkan
2. Pertama cantumkan bahan makanan sumber KH
(nasi, roti, mie, umbi, dsb)
3. Cantumkan baham makanan sumber protein
(daging/ikan/telur dsb, tahu/tempe/kacang merah,
dsb)
4. Berikutnya sayuran, warna yg kontras dan rasa yg
serasi
5. Cantumkan buah-buahan
6. Terakhir cantumkan makanan selingan
Contoh Perencanaan Menu
Seimbang Untuk 3 Hari
Hari Pagi : Nasi goreng+telur+sayur
1 10.00 : Dadar gulung
Siang : Nasi, lele goreng, tempe goreng, sayur asam, pisang
16.00 : Kolak ubi
Malam : Nasi, telur balado, tahu goreng, tumis kangkung,
semangka

Hari Pagi : Roti tawar, telur ceplok, tomat, selada


2 10.00 : Bakwan jagung
Siang : Nasi, ayam goreng, tempe bb kuning, capcay, jeruk
16.00 : Pisang goreng
Malam : Mie goreng+telur+sayur

Hari Pagi : Bubur Ayam


3 10.00 : Putu Ayu
Daftar Bahan Makanan
Penukar
• Berguna untuk menyusun menu yg bervariasi
• Mempermudah dalam menyusun menu seimbang
• Bahan makanan pada tiap golongan dalam jumlah
yg tercantum dalam daftar sama, oleh karena itu
satu sama lain dapat saling menukar
Satu Satuan Penukar Mengandung
40 g KH 4 g Protein 175 kalori

Bahan URT Gram Ket


Makan

Biskuit 4 bh bsr 40 Na+ Keterangan


Na+ Natrium 200-400 mg
Jagung P- Rendah Protein
3 bj sdg 125 S++
segar S++ Serat >6 g
K+ Tinggi Kalium
Kentang 2 bh sdg 210 K+ S+ Serat 3-6 g

Mie kering 1 gls 50 Na+

Beras
1/2 50
giling

Singkong 1 ½ gls 120 K+, P-, S+

Kerupuk
3 bj sdg 30
udang/ikan
Penanganan Gizi
dalam Situasi
Darurat
Pramuka Penegak
1. Dapat menjelaskan menu dalam dituasi darurat
2. Dapat menjelaskan perlengkapan dapur umum
3. Dapat menjelaskan intervensi gizi pada situasi
darurat (PMBA pada situasi darurat)
4. Dapat membantu melaksanakan pendataan dan
pemantauan status gizi dalam situasi darurat
Kegiatan Tahap Tanggap
Darurat
• Melaksanakan pemberian makanan
• Pemberian makanan tambahan dan
suplementasi gizi
• Melakukan penyuluhan dan konseling dengan
materi sesuai kondisi
• Memantau perkembangan status gizi balita
melalui surveilans
Syarat-syarat Makanan Darurat
• Menu harus sederhana, tp memenuhi syarat gizi
dan kesehatan
• Susunan hidangan dapat dengan cepat dikerjakan
• Bentuk makanan praktis/mudah dibagikan
• Perencanaan menu disusun berdasarkan bm yg
tersedia
• Bentuk makanan disesuaikan (bayi dan dewasa)
• Menggunakan bm yg tidak banyak membuat
sampah
• Bumbu tidak merangsang
• Bersih dan aman
Syarat-syarat Dapur Umum
• Letak DU dekat dengan POSKO dan mudah
dijangkau/dikunjungi oleh korban
• Hieginis lingkungan yang memadai
• Aman
• Mudah dijangkau
• Dekat dengan sumber air
Perlengkapan Dapur Umum
1. Peralatan minimal yang harus ada
Tungku/kompor Alat menanak nasi
Baskom
Talenan
Panci besar
Serok
Wajan
Ceret
Ulekan
2. Dipersiapkan alat makananTampah
yang praktis, mudah
dibawa dan ringan serta dapat dimanfaatkan untuk
berbagai fungsi.
Pendistribusian makanan
• Pendistribusian dilakukan dengan kartu
distribusi
• Pendistribusian dilakukan 2 kali sehari
• Pengambilan jatah hendaknya dilakukan oleh
kepala keluarga atau anggota keluarga sesuai
kartu distribusi
Keluarga Sadar Gizi dan
Kegiatan Gizi di Posyandu
Peran Pramuka Penegak
1. Membantu kegiatan penimbangan dan pengisian
KMS
2. Dapat melakukan kegiatan untuk meningkatkan
cakupan posyandu
3. Dapat membantu dalam persiapan penyuluhan
gizi di posyandu
Keluarga Sadar
Gizi (KADARZI)
Adalah suatu keluarga
yang mampu
mengenal, mencegah
dan mengatasi masalah
gizi setiap anggota
keluarganya
Perilaku Sadar Gizi
• Menimbang Berat Badan (BB) secara teratur
• Memberikan ASI saja kepada bayi 0-6
bulan, kemudian dilanjutkan memberikan
MP-ASI dan ASI sampai usia 2 tahun
• Makan beranekaragam makanan (gizi
seimbang)
• Menggunakan garam beryodium
• Minum suplemen gizi sesuai anjuran
Penyuluhan Gizi
Pramuka Penegak
1. Dapat menguraikan berbagai golongan bm
2. Dapat menjelaskan susunan menu gizi seimbang
3. Dapat melakukan pemanfaatan pekarangan
4. Dapat melaksanakan penyuluhan dengan metoda
yg tepat
Piramida Makanan/Tumpeng Gizi Seimbang
Manfaat Pemanfaatan Pekarangan
1. Sumber tambahan bm yg bergizi
2. Sumber pendapatan bagi keluarga
3. Menghemat belanja keluarga
4. Sisa bm dapat digunakan sebagai pakan ternak
5. Kotoran ternak dapat digunakan sebagai pupuk
Mengenal
Keadaan Gizi
Pramuka Penegak
• Dapat menjelaskan masalah gizi utama
• Dapat mengkaji hasil pengukuran TB dan BB
pada KMS
• Dapat mengorganisir kelompok penimbangan
dan pengukuran di sekolah
• Dapat menjelaskan keadaan gizi balita
STATUS GIZI
• Status gizi merupakan kondisi kesehatan
yang dipengaruhi oleh asupan dan
penggunaan zat gizi
• Ketika asupan gizi kurang atau
berlebihan, hal ini akan menimbulkan
ketidakseimbangan dalam tubuh
• Status gizi normal menunjukkan Anda
mempunyai status kesehatan yang baik
Macam-macam Pengukuran Status Gizi
• Bayi dan balita
1. BB menurut umur
2. TB/PB menurut umur (stunting)
3. BB menurut TB/PB (wasting/kurus/gizi kurang)
4. Pengukuran LLA (mendeteksi terjadinya KEP
dan memantau status gizi selama terapi pemberian
nutrisi)
5. Lingkar dada dan kepala (mendeteksi KEP)
• Dewasa
BB
1. Pengukuran IMT
(TB m)2
Kategori IMT
Kurus Kekurangan berat badan tingkat berat <17
Kekurangan berat badan tingkat ringan 17-18,5
Normal 18,5-25
Gemuk Kelebihan berat badan tingkat ringan 25-27
Kelebihan berat badan tingkat berat >27
2. Pengukuran LILA
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai