Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA PASIEN SCABIES


KELOMPOK 1 :

Elva Suroya (108121046)


Ahmad Nazly Hawari (108121049)
Yanuar Tri Budiarta (108121050)
Anggita Yuliana Sari (108121051)
Fauzan Nuri Pratama (108121052)
DEFINISI

Scabies adalah penyakit yang


menginvasi epidermis
disebabkan oleh Kutu
Sarcoptes scabiei berdampak
munculnya gatal-gatal hebat
ETIOLOGI
Penyebab dari penyakit scabies adalah tungau Faktor risiko :
Sarcoptes Scabie a) Social ekonomi rendah
b) Personal hygiene buruk
c) Kesalahan diagnosis
d) Perkembangan demografi
e) Ekologi
f) Sanitasi lingkungan
PATOFISIOLOGI
Faktor ekonmi, Faktor perilaku,
faktor lingkungan

Kontak dengan
tungau sarcoptes
scabies

Menginvasi epidermis
kulit

SCABI
ES

Reaksi Inflamasi tungau

Muncul
Mengiritasi ujung-
Papula pada
ujung syaraf tepi
kulit

Papule Gatal Nyeri


pecah
Papule Gatal Nyeri
pecah
PATOFISIOLOGI
Perubahan Kurang Mengeluh
pigmentasi kontrol tidur nyeri

Kerusakan Mengeluh MK: Nyeri Akut


Integritas kulit sulit tidur dan (D.0077)
sering terjaga

MK: Risiko MK:


Perubahan
Infeksi Gangguan MK: Gangguan
body image
(D.0142) Integritas Pola Tidur
kulit (D.0129) (D.0055)

Struktur kulit
berubah

MK: Gangguan
Citra tubuh
(D.0083)
Manifestasi klinis
Pruritus noktuma
Adanya kunikulus
Kulit kepala dan wajah (remaja& dewasa)
Seluruh permukaan kulit (Bayi)
Adanya tungau
KOMPLIKASI

GEJALA SCABIES

DIGARUK

INFEKSI BAKTERI SKUNDER


• (IMPETIGO)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Biopsi Irisan
(Kulit yang
terdapat
terowongan/
kunikulus)
PENATALAKSANAAN
FARMAKOLOGI NON-FARMAKOLOGI

• Belerang endap (sulfur • Upaya kuratif (personal dan


presipitatum) 4-20% komunal hygine)
• Emulsi benzil benzoat 20-50%
• Gama benzema
heksaklorida(gameksan=gammexan
e)1%
• Benzilbenzoat (krotamiton) tersedia
10% dan 25%
• Permentrin dalam bentuk krim 5%
ASUHAN KEPERAWATAN
PENGKAJIAN

Anamnesa
• Indentitas
• Keluhan Utama
• RKS
Pemeriksaan Pemeriksaan
• RKD Terapi
• RKK fisik laboratorium
• Riw Alergi
• Riw Psikososial
• Pola fungsi
DIAGNOSA
1. Nyeri Akut (D.0077) berhubungan dengan Agen pencedera fisiologi
(inflamasi)
2. Gangguan Integritas kulit (D.0129) berhubungan dengan perubahan
sirkulasi, neuropati perifer.
3. Gangguan Pola Tidur (D.0055) berhubungan dengan kurang kontrol
tidur
4. Gangguan Citra tubuh (D.0083) berhubungan dengan perubahan
fungsi tubuh ( mis. proses penyakit) .
5. Risiko Infeksi ( D . 0 1 4 2 ) berhubungan dengan ketidakadekuatan
pertahanan tubuh primer ( kerusakan intgritas kulit, statis cairan
tubuh).
INTERVENSI KEP
NO. SDKI SLKI SIKI
1. Nyeri Akut (D.0077) Setelah dilakukan intervensi keperawatan Manajemen Nyeri (I.08238)

berhubungan dengan selama 2 x 24 jam maka diharapkan


Agen pencedera fisiologi Tingkat Nyeri (L.08066) Menurun dengan
(inflamasi) kriteria hasil :
- Keluhan Nyeri menurun (5)
- Meringis menurun (5)
- Sikap protektif menurun (5)
- Gelisah menurn (5)
- Kelusulitan tidur menurun (5)
INTERVENSI KEP

2. Gangguan Pola Tidur Setelah dilakukan intervensi keperawatan Dukungan Tidur (I.09265)

(D.0055) berhubungan selama 2 x 24 jam maka diharapkan Pola


dengan kurang kontrol Tidur ( L.05045) Menurun dengan
tidur kriteria hasil :
- Keluhan sulit tidur menurun (1)
- Keluhan sering terjaga menurun (1)
- Keluhan istirahat tidak cukup (1)
INTERVENSI KEP

3. Risiko Infeksi Setelah dilakukan intevensi keperawatan Manajemen Imunisasi/Vaksinasi (I.14508)

(D.142) selama 2 x 24 jam maka diharapkan


berhubungan dengan Tingkat Infeksi (L.14137) Menurun
ketidakadekuatan dengan kriteria hasil :
pertahanan tubuh - Demam menurun (5)
primer ( kerusakan - Kemerahan menurun (5)
intgritas kulit, status - Nyeri menurun (5)
cairan tubuh) - Bengkak menurun (5)
INTERVENSI KEP

4. Gangguan Integritas Setelah dilakukan intevensi keperawatan Perawatan Integritas Kulit (I.11353)

kulit ( D . 0 1 2 9 ) selama 2 x 24 jam maka diharapkan


berhubungan dengan Integritas kulit dan jaringan (L.14125)
perubahan sirkulasi, Menurun dengan kriteria hasil :
neuropati perifer. - Kerusakan jaringan menurun (5)
- Kerusakan lapisan kulit menurun (5)
INTERVENSI KEP

5. Gangguan Citra Setelah dilakukan intevensi Promosi Citra tubuh (I.09305)

tubuh (D.0083) keperawatan selama 2 x 24 jam maka


berhubungan dengan diharapkan Citra Tubuh (L.09067)
perubahan fungsi Meningkat dengan kriteria hasil :
tubuh ( mis. proses - Melihat bagian tubuh meningkat (5)
penyakit) . - Menyentuh bagian tubuh meningkat
(5)
Thank you 

Anda mungkin juga menyukai