Menjadi Program Studi Pendidikan Dokter (PSPD) Terkemuka
di Kawasan Indonesia Timur dengan Unggulan di Bidang
Kesehatan Pariwisata berlandaskan nilai-nilai “Rahmatan Lil ‘Alamin”.
EMBRIOLOGI PARU dan ADAPTASI SETELAH LAHIR
dr. Ananta Fittonia Benvenuto, Sp.A, M.Sc
Departemen Ilmu Kesehatan Anak
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM AL-AZHAR
2023 CORE VALUE “Educating the mind, without educating the heart, is no education at all” -Aristotle- Traktus respiratori (saluran pernafasan) • Hidung • Faring • Laring • Trakhea • Bronkhus • Paru • Bronkhiolus • Alveoli • Pleura • Dinding dada • Otot pernafasan • Diafragma PEMBENTUKAN ZYGOTE
Gambar penggabungan ovum dengan sperma.
Laringofarink
• Pada laringofarink terjadi invaginasi divertikulum
trakheobronkhial (pada lantai usus depan bagian depan) • Divertikulum trakheobronkhial berkembang menjadi larynx, trakhea, bronkhus. dan alveoli. • Hubungan larink dengan faring dinamakan adiatus laringis Saluran nafas bawah. Saluran nafas bawah bermula di glotis yang berada di laring, terus ke : • Trakhea • Bronkhus • Alveoli Saluran nafas bawah berkembang dalam kanalis pleuroperitoneal septum transversum, Septum transversum adalah balok mesoderm dibagian bawah leher janin Septum transversum berkembang menjadi derivat mesoderm saluran nafas bawah, yaitu otot polos, rawan, pleura, diafragma Otot inspirasi dileher dibagian depan. Mm.skaleni berasal dari otot hipomer miotom somit • Mm.skaleni berinsersi di iga 1 dan 2. • Berfa’al mengangkat iga pada inspirasi. Diaphragma.
• Diafragma berasal dari diferensiasi
septum transversum • Diafragma disarafi oleh n.frenikus • Melalui diafragma bisa terjadi hernia diafragmatika yaitu lambung atau usus melalui tempat lemah di diafragma masuk kedalam rongga dada.