( Inisiasi Kredit )
Agenda
B. Manajemen Risiko
1. Proses Manajemen Risiko
2. Mengapa kredit berisiko tinggi
3. Kredit yang harus dihindari
Proses Inisiasi Kredit
TOLAK TOLAK
APPROVAL, CREDIT
INVESTIGASI,
SIGNING &
PROSPECTING CREDIT CHECKING VERIFIKASI INCOME, PROPOSAL CREDIT
PENCAIRAN /
APPRAISAL JAMINAN
BOOKING
1. Canvasing :
Adalah salah satu bentuk prospecting dengan cara melakukan penyebaran
informasi produk Bank ( Kredit dll ) melalui brosur langsung kepada nasabah /
calon debitur yang dituju.
2. Referral :
Adalah salah satu bentuk prospecting berupa informasi atau aplikasi yang
diterima dari nasabah / debitur, teman, pejabat setempat lainnya.
3. Solicitation :
Adalah salah satu bentuk prospecting dengan cara mencari calon debitur yang
diperkirakan / diyakini memenuhi kualifikasi kredit.
No Penjelasan Pelaksana
1 SLIK - Sistem Layanan Informasi Keuangan OJK (Dahulu BI CHECKING).
A / O. atau Bagian
Adalah bentuk pencarian informasi mengenai kewajiban calon debitur di Bank lain terkait.
melalui perangkat komunikasi yang terhubung dengan OJK (dahulu Bank Indonesia}
berdasarkan nama, alamat, tgl lahir nasabah yang terdapat dalam KTP atau informasi
lain ( KK )
-Daftar Hitam Bank Indonesia ( DHBI ) u/Rek. Giro – (Untuk Bank Umum).
Keterangan :
Bila point 1 atau point 2 ( Hasil SLIK ) menunjukkan informasi negatif (terdapat kol III - V) maka proses credit
harus lebih berhati – hati atau tidak dilanjutkan (ditolak). Untuk Kol 5 harus memperoleh persetujuan Deviasi.
Kol 5 bisa juga disebabkan oleh anomaly.
Proposal Credit
2 First Way Out Adalah penilaian atas kemampuan bayar Melihat kemampuan
calon debitur yang berasal dari pendapatan atas kelancaran
usaha. pengembalian
pinjaman sampai
dengan lunas.
3 Second Way Out Adalah analisa atas jaminan kredit. Untuk menutup
kerugian bila terjadi
wanprestasi dengan
cara eksekusi
jaminan.
Approval, Credit Signing & Booking
No KETERANGAN PENJELASAN
B Manajemen Risiko
1. Proses Manajemen Risiko
2. Mengapa Kredit Berisiko Tinggi
3. Kredit Yang Harus dihindari
Manajemen Risiko
Contoh :
Struktur kredit yang kurang tepat
Kurang sempurna dokumentasi dan pemeliharaan dokumentasi
Kurang mendeteksi kemungkinan adanya Fraud
Pemahaman karyawan yang kurang terhadap konsep kredit
Pemberian kredit yang pengikatan hukumnya lemah sehingga bank tidak memiliki hak
preference untuk menguasai / melikuidasi jaminan.
Kredit yang diberikan pada industri yang sudah memasuki tahap jenuh (sunset industry).
Terima Kasih
SALAM SEHAT BESAR KUAT
# SUGIARTO #