ANALISA

STANDAR
BELANJA
 Pengertian dan Manfaat
Pengertian
Standar yang digunakan untuk
menganalisis kewajaran beban
kerja atau biaya setiap program
atau kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh suatu satuan
kerja dalam satu tahun anggaran
Manfaat
1. Menentukan kewajaran belanja suatu
kegiatan sesuai dengan tupoksinya;
2. Meminimalisir terjadinya pengeluaran yang
kurang jelas/penting;
3. Meningkatkan efisiensi dan efektivitas
dalam pengelolaan keuangan daerah; dan
4. Penentuan anggaran berdasarkan pada tolok
ukur kinerja yang jelas.
2
 ASB &
Pengelolaan Keuangan Daerah
Posisi ASB dalam Pengelolaan Keuangan Daerah
1. ASB merupakan salah satu komponen yang harus dikembangkan sebagai dasar
pengukuran kinerja keuangan dalam penyusunan APBD dengan pendekatan
kinerja;
2. ASB adalah standar untuk menganalisis anggaran belanja yang digunakan dalam
suatu program atau kegiatan untuk menghasilkan tingkat pelayanan sesuai sesuai
kebutuhan masyarakat; dan
3. ASB digunakan untuk menilai kewajaran beban kerja dan biaya, yang akan
dilaksanakan unit kerja dalam satu tahun anggaran. Dalam hal ini, penilaian
terhadap usulan anggaran belanja dikaitkan dengan tingkat layanan yang akan
dicapai melalui program dan atau kegiatan. 3
 Dasar Hukum

1. Peraturan Pemerintah No. 27/2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/

Daerah, Pasal 9 Ayat 4 dan 7;
2. Peraturan Pemerintah No. 12/2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, Pasal
51 ayat 1 s.d 5;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 19/2016 tentang Pengelolaan Barang Milik
Daerah Pasal 20 ayat 1,5, dan 6;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 77/2020 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Daerah

4
Tahap Penyusunan

Rincian Komponen SSH, SBU, HSPK, keterkaitan dengan cost driver

Komponen Rekening Belanja

Cost Driver Yang mempengaruhi jumlah biaya

Aktivitas Rangkaian Pekerjaan yang utuh

Kegiatan Permendagri 90 tahun 2019 dan teman-temannya

5
 Terima Kasih
Yadi Yose S
Saya dapat dihubungi melalui yadiyose@gmail.com