Pengukuran Psychological
Well-Being Calon Guru
Bimbingan dan Konseling (BK)”
Studi Pada Program Studi BK UNS dan UNISRI
1 3 5
2 4 6
Kesehatan mental memiliki tiga Data tersebut menunjukkan Tugas dan tanggung jawab guru BK
komponen penting, yakni: bahwa kesadaran akan tidak mudah, sangat diperlukan
1. Emotional Well-being (EWB) kesehatan mental di Indonesia adanya keselarasan antara kesehatan
2. Psychological Well-being (PWB) masih rendah. fisik dan kesehatan mental. Salah satu
3. Social Well-being (SWB) komponen kesehatan mental adalah
psychological well being.
LATAR BELAKANG
PWB berhubungan dengan apa yang Peneliti telah melakukan studi
dirasakan individu dalam menjalani pendahuluan kepada 6
aktivitas sehari-hari, mengarah pada mahasiswa BK UNS dan 6 Pada penelitian ini
mengungkapkan perasaan pribadi mahasiswa BK UNISRI, diketahui akan menggunakan
terhadap apa yang dirasakan sebagai bahwa subjek belum semuanya metode studi
bagian dari hasil pengalaman memahami tentang PWB karena literatur dan survei.
pribadinya. (Ryff & Keyes, 1995) istilahnya masih asing.
7 9 11
8 10 12
PWB memiliki 6 dimensi yaitu : Sedangkan untuk menjadi guru Hasil yang akan diperoleh dari
1. Self-acceptance, BK yang profesional dan penelitian ini yaitu untuk mengetahui,
2. Autonomy, berkarakter harus memiliki sikap mengeksplorasi, dan mengenalkan
3. Positive Relations With Others, dan kesehatan mental yang kepada khalayak luas khususnya
4. Environmental Mastery, ditunjukan melalui pemenuhan kepada calon guru BK mengenai PWB.
5. Purpose Of Life, Dan PWB pada dirinya sendiri. Di samping itu, penelitian ini berfungsi
6. Personal Growth untuk mengukur tingkat PWB calon
(Ryff, 1989) guru BK.
12 calon guru BK belum
IDENTIFIKASI Penelitian survei
mengenai tingkat
memahami istilah PWB
karena istilah tersebut
masih asing.
MASALAH psychological well-being
belum pernah dilakukan
kepada para mahasiswa
BK.
MASALAH
telaah literatur untuk psychological well-being
memperoleh gambaran calon guru BK?
lengkap psychological
well-being calon guru BK?
Bagaimana mengukur
tingkat psychological well-
Bagaimana memetakan being calon guru BK
kajian psychological ditinjau dari aspek self
well-being calon guru acceptance, positive
BK sesuai dengan relations with other,
kerangka teoritik? autonomy, environtmental
mastery, purpose of life,
dan personal growth?
TUJUAN Untuk mengeksplorasi
PENELITIAN
Untuk mendeskripsikan kondisi psychological well-
psychological well-being being calon guru BK.
calon guru BK.
Untuk mendeskripsikan
tingkat psychological well-
Untuk memetakan being calon guru BK
kajian secara teoritik ditinjau dari aspek self
tentang psychological acceptance, positive
well-being calon guru relations with other,
BK. autonomy, environtmental
mastery, purpose of life,
dan personal growth.
PEMBATASAN
MASALAH
1. Pembatasan Objek Penelitian 2. Pembatasan Subjek Penelitian
a. Penelitian menggunakan a. Subjek dalam penelitian ini
dasar pemikiran Ryff dalam mahasiswa BK UNS dan UNISRI.
mendefinisikan PWB. b. 50 mahasiswa BK UNS dan 50
b. Penelitian ini tidak semua mahasiswa BK UNISRI.
referensi berkenaan secara c. Penelitian ini akan dilakukan
langsung dengan PWB calon kepada subjek laki-laki dan
guru BK. perempuan.
c. Penelitian ini menggunakan d. Rentang usia subjek antara usia
metode survei, yang dilakukan 20 hingga 25 tahun.
kepada 10% dari total 100 e. dilakukan kepada mahasiswa
populasi mahasiswa. BK UNS dan UNISRI pada
semester tujuh.
MANFAAT
PENELITIAN
Manfaat Praktis:
Manfaat Teoritis: a. Mengenalkan dan memberikan
a. Memberikan gambaran PWB wawasan tentang PWB kepada
untuk calon guru BK. calon guru BK.
b. Memberikan informasi b. Memberikan sumbangan hasil
mengenai tingkatt PWB calon penelitian ilmiah mengenai
guru BK pada Mahasiswa BK PWB calon guru BK yang hingga
UNS dan UNISRI dari 6 aspek, saat ini masih belum ada di
agar kedepannya mampu prodi BK.
menjalankan peran dan fungsi c. Memberikan sumbangan
sebagai guru BK dengan tepat. pengetahuan mengenai PWB
yang dapat dijadikan dasar bagi
penelitian selanjutnya.
Kajian PWB
Pengertian PWB lebih dari sekedar kebahagiaan yaitu
merupakan suatu keadaan psikologis individu
yang dapat berfungsi secara positif dan
berkembang dengan baik.
Kerangka
Berpikir
Mahasiswa BK UNS dan
H0 UNISRI memiliki tingkat
PO
kerangka berfikir diatas
maka dapat dirumuskan
hipotesis penelitian sebagai
TE berikut:
H1
Mahasiswa BK UNS
dan UNISRI memiliki
tingkat PWB yang
SIS rendah.
BAB III
Tempat dan
Waktu Desain Populasi dan
Penelitian Penelitian Sampel
Populasi
Tempat ------------------
-------------------- Menggunakan Mixed
50 mahasiswa BK UNS dan 50 BK UNISRI semester 7.
UNS dan UNISRI Methods yang merupakan
sebuah metode kuantitatif
Sampel
Waktu sekaligus kualitatif dalam
----------------------
-------------------------- satu kerangka penelitian
10% dari populasi, maka 5 mahasiswa BK UNS dan 5
Kurang lebih 10 bulan dari maret tunggal (Creswell, 2007).
mahasiswa BK UNISRI yang akan dijadikan sampel
2020 sampai januari 2021 penelitian agar lebih mendalam.
Teknik Teknik Teknik Uji Validitas
Pengambilan Pengumpulan dan Reliabilitas
Sampel Data Instrumen