Anda di halaman 1dari 16

LPPM

Universitas Borneo Tarakan

Wawasan KKN dan SDGs


Dr. Ratno Achyani S.Pi, M.Si
Nur Indah Noviyanti., S.ST., M.Keb
Outline Agenda
1 Pengertian KKN

2 Manfaat KKN

3 Prinsip-prinsip Pelaksanaan KKN

4 Strategi penyusunan Proker KKN

5 Keterkaitan SDGs dan KKN


1. Kuliah Kerja Nyata
(KKN)
suatu bentuk pendidikan dengan cara
memberikan pengalaman belajar
bersama masyarakat, mengidentifikasi
potensi, dan menangani masalah,
sehingga diharapkan mampu
mengembangkan potensi masyarakat
dan meramu solusi dari masalah di
masyarakat
2. Manfaat KKN Day 5 Lebih dewasa dalam
berpikir dan bertindak
(Mahasiswa)
Manfaat 1 Manfaat 3
Memahami arti
Tumbuhnya penting ipteks dalam
kepedulian (empati) pembangunan

Manfaat 2 Manfaat 4
Meningkatnya daya
Pengalaman bekerja nalar mahasiswa
secara interdisipliner
2. Manfaat KKN Bagi Masyarakat
Memperoleh bantuan
pemikiran dan cara-cara baru
dalam pemecahan masalah
yang ada

Tersedianya kader-kader
pembangunan di desa

Pengalaman dalam menggali


dan memanfaatkan potensi
masyarakat di desa

Masyarakat menjadi lebih


mandiri
3. PRINSIP-PRINSIP PELAKSANAAN KKN

Keterpaduan Ketiga Aspek Tri


Dharma Perguruan Tinggi

Interdisipliner Komprehensif

Pragmatis Partisipatif
4. Strategi Penyusunan Program Kerja KKN

Strategi 1
Dirancang Bersama Stakeholder (masyarakat)

Strategi 2
Didasarkan pada potensi, permasalahan
dan keinginan pengembangan yang
diperlukan masyarakat dengan tujuan untuk
meningkatkan kesejahteraan masy

Strategi 2
Sustainability – berkelanjutan

Strategi 4
Research based dan dikaitkan dengan SDGs.
SDGs CENTER UBT
MENUJU AGENDA 2030
peningkatan pendapatan melalui program ekonomi
produktif.

Meningkatkan ketersediaan dan variasi pasokan makanan


termasuk dan meningkatkan pilihan makanan seha

Memperkuat pelaksanaan perlindungan sosial;

) Meningkatkan pemerataan akses layanan pendidikan


di semua jenjang dan percepatan pelaksanaan Wajib
Belajar 12 Tahun
Meningkatkan kesetaraan gender dan pemberdayaan
perempuan

Penyediaan akses air minum dan sanitasi layak dan


aman dilaksanakan dengan kebijakan peningkatan tata
kelola kelembagaan dan kapasitas penyelenggara
untuk penyediaan air minum layak maupun aman

Diversifikasi energi dan ketenagalistrikan untuk


pemenuhan kebutuhan;

Penguatan kewirausahaan, usaha mikro, kecil dan


menengah (UMKM) dan koperasi
Menguatkan infrastruktur ekonomi melalui konektivitas
jalan, kereta api, laut, udara dan darat;

Mengendalikan pertumbuhan penduduk dan memperkuat


tata kelola kependudukan

Pengembangan infrastruktur tangguh bencana dan


penguatan infrastruktur vital, pengelolaan terpadu kawasan
rawan bencana, serta restorasi dan konservasi daerah aliran
sungai.

Pengembangan industri hijau


Pembangunan Rendah Karbon.

Peningkatan pengelolaan kemaritiman dan kelautan

Pemulihan pencemaran dan kerusakan sumber daya


alam dan lingkungan hidup;

Menjaga stabilitas keamanan nasional.


Memperkuat kerja sama pembangunan
internasional.
Contoh Proker dan Keterkaitan SDGs
Rencana Program Kluster Rincian Kegiatan/kluster Penerapan SDGs
Kerja
Peningkatan Kesehatan Program pengadaan
Kesehatan posyandu balita dan lansia.
Masyarakat
Penyuluhan Perilaku hidup
bersih dan sehat
Layanan Antenatal Care
Program Peningkatan Gizi
Masyarakat
Jum’at bersih
Sainstek
Agro
Sos-Hum
Terima Kasih

Selamat KKN

Anda mungkin juga menyukai