Anda di halaman 1dari 30

BIOLOGI DASAR

(Pertemuan 1)

Syeiqido Sora Datu S.Kel, M.Si​

JURUSAN ILMU PERIKANAN


FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS CAHAYA PRIMA
2023​
Agenda

1 2 3 4 5
Contract Introduction Lecturer Discussion Summary
Material

2 OKTOBER 2023
Introduction
Mata Kuliah : Biologi Dasar
SKS : 3 (Tiga)
Semester :GANJIL/2023-2024
HARI/JAM/RUANG : Senin,09.00-10.30/ LT.4-
R.C&D.GB
TIM PENGAJAR : SYEIQIDO SORADATU,S.KEL,M.SI
(1-8)
ANISA AULIA SABILAH, S.KEL,MSI
(9-15)

DESKRIPSI MATAKULIAH

Biologi dasar merupakan mata kuliah yang berisikan


mengenai Struktur dan fungsi sel, Komposisi kimia organisme,
Keanekaragaman makhluk hidup, Struktur organisasi tubuh,
Metabolisme, Interaksi antar organisme dengan lingkungan,
Pewarisan sifat, dan Perubahan makhluk hidup dari masa ke masa.


MATERI SELAMA SATU SEMESTER
Mg
ke- MATERI KULIAH

1 Kontrak & Pendahuluan


2 Tingkatan Organisasi Kehidupan Makhluk Hidup
3-4 Biologi sel secara umum , Sel Tumbuhan , Se Hewan
5 Komposisi Kimia Organisme (Organik & Anorganik)
6-7 Terjadinya Keanekaragaman Makhluk Hidup.
8 UTS
9-10 Struktur dan Organisasi Tubuh Pada Tumbuhan dan Hewan
11 Prinsip Dasar Fisiologi (Metabolisme, Anabolisme, Katabolisme)
12 Interaksi Antara Organisme dan Lingkungannya.
13-14 Reproduksi dan Pewarisan Sifat Makhluk Hidup
15 Proses Adaptasi Dan Evolusi.
16 UAS
2023
Bentuk Pembelajaran:
Daring (ZOOM) /Luring LT.4- R.C&D.GB

Metode Perkuliahan:
Cooperative (Col) dan Colaborative learning (Cbl),

Jenis-jenis Tugas:

RULES Rangkuman (Resume), Paper, Makalah, Tugas Gambar,


Video Singkat, Quiz.

Waktu Pengumpulan Tugas:


Sesuai Kesepakatan yang telah disepakati

Toleransi Keterlambatan Kelas


15 Menit
PELAKSANAAN UJIAN

Perkuliahan akan dilaksanakan sebanyak 16 kali pertemuan.


• UTS dilakukan pada minggu ke-8 (1X remedial test)

• UAS dilakukan pada minggu ke-16 (1X remedial test)

•  Remedial test di adakan maksimal 2 minggu setelah nilai dibagi ,


•  Mahasiswa yang TANPA konfirmasi tidak mengikuti remedial test tidak akan
dilayani
PENILAIAN

1. UAS 30%
2. UTS 20%
3. Tugas 25%
4. Keaktifan 25%
5. Kehadiran: 80 % dari total perkuliahan / 4 kali
absen (tanpa keterangan)

2023
Konversi nilai

2023
Format Penulisan Tugas
1. Paper: A4
2. Margin: (kiri: 4 cm) (kanan,atas,bawah: 3 cm)
3. Font: Times New Roman; Ukuran: 12
4. Jarak Tulisan (spasi): 1.5
5. Tulisan : Rata kanan-kiri (Justify)
6. LOGO:

10 Presentation title 20XX


A. SEJARAH ILMU BIOLOGI

Ilmu Biologi memiliki


sejarah yang sangat panjang
sebelum pada akhirnya
digunakan sebagai salah satu
cabang ilmu pengetahuan.
Berdasarkan catatan penelitian,
sejarah ilmu biologi dapat
ditelusuri mulai dari situs
peninggalan Assyria dan
Babilonia Mesopotamia pada
tahun 3500 SM.
3500 SM- Penerapan ilmu biologi pertama kali diketahui sudah
ada sejak zaman peradaban Assyria dan Babilonia. Pada zaman itu,
penduduk Assyria dan Babilonia telah menerapkan ilmu
pengetahuan untuk mempelajari anatomi dengan tujuan
pengobatan, melakukan aktivitas bercocok tanam, hingga mengenal
reproduksi tanaman.

2800 SM- Bangsa Tiongkok sudah mengenal ilmu biologi yang


ditandai dengan penduduknya mengenal berbagai tanaman obat
Mereka juga telah membudidayakan ulat sutra untuk menghasilkan kain
sutra, serta mengenal berbagai jenis serangga, termasuk
perkembangbiakan dan cara-cara memberantas serangga.

12
2500 SM- Berdasarkan reruntuhan di Mohenjodaro, bangsa India
diketahui telah mengenal pertanian. Mereka melakukan aktivitas
bercocok tanam seperti gandum, barlei, kapas, sayuran, melon, dan
buah-buahan lain. Sebuah dokumen yang ditemukan pada situs
peninggalan bersejarah di Mohenjadaro tersebut juga menunjukkan
bahwa bangsa India telah memanfaatkan sekitar 960 jenis tanaman
untuk pengobatan.

2000 SM - Diketahui bahwa bangsa Mesir mempraktikkan


biologi dan ilmu pengobatan melalui kebudayaan dan kebiasaan
bangsa ini mengawetkan mayat (murni) dengan ramuan sejenis
balsam yang dibuat dari tumbuh-tumbuhan.

Meskipun tanda-tanda ilmu pengetahuan telah ada sejak


beberapa zaman tersebut, Biologi yang dipelajari sebagai ilmu
pengetahuan secara modern dan menyeluruh baru mulai
diterapkan oleh bangsa Yunani.

13
Dikutip dari studi jurnal Perkembangan Biologi dan
Tantangan Pembelajarannya oleh Mohamad Amin, ahli filsafat
Yunani pada saat itu mempercayai bahwa setiap kejadian
mempunyai sebab dan akibat. Hukum yang disebut hukum
kausalitas ini telah mendorong dilakukannya berbagai
penyelidikan ilmiah.

Sejak saat itu, biologi mulai dikembangkan secara rasional.


Ilmuwan Yunani yang telah berjasa mengembangkan biologi
antara lain Thales, Anaximander, Hippocrates, Aristoteles, dan
Theophrastus. Aristoteles yang hidup pada pertengahan abad ke-
4 SM memberi perhatian yang besar terhadap berbagai cabang
ilmu, termasuk biologi.

14
B.Tokoh Penting Ilmu Biologi

Aristoteles (384 SM – 322 SM) adalah tokoh yang


paling berjasa dalam mengembangkan biologi. Salah
satu karya terpentingnya adalah Historia
Animalium

Penerus Aristoteles , yaitu Theophrastus, menulis


buku-buku tentang botani yang berpengaruh hingga
ke Abad Pertengahan.
Ilmuwan Islam abad pertengahan yang
mempelajari biologi: al-Jahiz (781–869), Ad-
Dinawari (828– 896), yang menulis tentang botani,
dan ar-Razi (865–925), yang menulis tentang
anatomi dan fisiologi.
Sementara itu, di wilayah Arab, biologi mengalami
kemajuan pesat berkat sumbangan pemikiran para ahli, seperti

Al Jahiz - yang menuliskan pengetahuannya tentang


binatang,

Ibnu Sina yang banyak berjasa mengembangkan ilmu


kedokteran, obat, dan pengobatan.

16
Perkembangan Biologi selanjutnya terjadi di berbagai
negara dan melahirkan tokoh-tokoh ilmu pengetahuan, seperti
1. Leonardo da Vinc 3. Leonhard Fuchs

2. Otto Brunfels
4. Pierre Belon

17
Pada abad ke-17, perkembangan biologi
mengalami kemajuan yang pesat setelah ditemukannya
mikroskop. Kemajuan ini ditunjukkan dengan
berkembangnya teori-teori kehidupan yang baru dan
munculnya cabang-cabang biologi yang baru, seperti
embriologi dan mikrobiologi.

Tokoh-tokoh yang berjasa mengembangkan


biologi pada masa itu adalah Roobert Hooke, Fransisco
Redi, Lazzaro Spallanzani, dan Louis Pasteur.

18
C. Istilah “Biologi”

Istilah biologi pertama kali digunakan oleh


Carolus Linnaeus di tahun 1736 pada karyanya
yang berjudul Bibliotheca Botanica.

Kemudian, pada tahun 1838, Schleiden dan


Schwann mulai menganjurkan gagasan (yang
kini diterima secara luas) bahwa
(1) satuan dasar organisme adalah sel
(2) masing-masing sel memiliki karakteristik
kehidupan, walaupun mereka menentang
gagasan bahwa
(3) semua sel berasal dari pembagian sel lain.
I. PENDAHULUAN
Kata biologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari bios dan logos.
“Bios” berarti hidup dan “logos” berarti ilmu atau belajar tentang
sesuatu.
Pengertian:
Jadi, biologi artinya ilmu yang mempelajari makhluk hidup serta
masalah-masalah yang menyangkut hidupnya. Atau dengan kata lain
biologi adalah ilmu tentang kehidupan.

Mencakup seluruh organisme hidup (komponen biotik)


Objek kajian Ilmu Biologi beserta lingkungannya (komponen abiotik)

20 Presentation title 20XX


II. Kedudukan
Biologi Terhadap
Ilmu Lain

Ilmu biologi tidak bisa berdiri sendiri, ia berkaitan erat


dengan ilmu-ilmu yang lain. Biologi merupakan ilmu
multidisipliner yang berkaitan erat dengan ilmu lain seperti:

BIOLOGI-KIMIA : FARMAKOLOGI (OBAT)-


BIOKIMIA (INTERAKSI KIMIA DALAM SEL HIDUP)

BIOLOGI- : ICHTYOLOGI ( TENTANG


ILMU
ASPEKBIOLOGI IKAN)
PERIKANA
N?

21 Presentation title 20XX


Biologi dalam bidang Perikanan

pembuatan tambak-tambak, karamba jala apung


pelestarian terumbu karang, mangrove, hutan bakau, dll.

2023
III. Ruang Lingkup Biologi

Ruang lingkup yang dipelajari dalam biologi meliputi seluruh kehidupan yang ada di jagad raya ini, mulai dari tingkatan
makhluk hidup yang paling sederhana (sangat kecil) hingga tingkatan organisasi yang paling kompleks (terbesar) . Bahkan
menurut perkembangan terakhir Carl Woese (1987) makhluk hidup diklasifikasikan menjadi enam kingdom/regnum, yaitu: a)
Plantae, b) Animalia, c) Protista, d) Fungi, e) Archaebacteria f) Eubacteria.

PLANTAE ANIMALIA PROTISTA FUNGI EUBACTERI ARCHAEBA


Chief Executive Officer A VP Marketing
CTERIA

KINGDOM/ KERAJAAN
2023
IV. Ciri-ciri Makhluk Hidup

1. Memerlukan makanan (nutrisi) sebagai sumber energi dalam melakukan aktivitas.


2. Melakukan proses pengangkutan transportasi dalam rangka mengedarkan zat-zat ke seluruh tubuh.
3. Melakukan pernapasan respirasi untuk merombak zat-zat organik menjadi energi.
4. Mengeluarkan zat-zat sisa metabolisme yang sudah tidak dipergunakan lagi (ekskresi).
5. Melakukan proses penyusunan zat-zat baru di dalam tubuh umumnya berupa senyawa kimia yang kompleks seperti
lemak, karbohidrat, lemak, dan lain-lain.
6. Mengalami pertumbuhan dan perkembangan.
7. Mempunyai sistem yang mengatur keserasian proses-proses di dalam tubuhnya (regulasi).
8. Melakukan perkembangbiakan untuk melestarikan jenisnya (reproduksi).
9. Dapat beradaptasi atau menyesuaikan terhadap lingkungannya misalnya menyesuaikan terhadap suhu, kelembapan,
cahaya matahari, makanan, dan lain-lain.
V. CABANG ILMU BIOLOGI
Cabang Biologi Hal yang dipelajari

Anatomi Ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian struktur tubuh dalam makhluk hidup

Agronomi Ilmu yang mempelajari tentang tanaman budidaya

Andrologi Ilmu yang mempelajari tentang macam hormon dan kelainan reproduksi pria

Algologi Ilmu yang mempelajari tentang alga/ganggang

Botani Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan

Bakteriologi Ilmu yang mempelajari tentang bakteri

Biologi molekuler Ilmu yang mempelajari tentang kajian biologi pada tingkat molekul

Ilmu yang mempelajari tentang penggunaan penerapan proses biologi secara terpadu
Bioteknologi yang meliputi proses biokimia, mikrobiologi, rekayasa kimia untuk bahan pangan dan
peningkatan kesejahteraan manusia
Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
Ekologi
lingkungan

Embriologi Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio

Entomologi Ilmu yang mempelajari tentang serangga

Ilmu yang mempelajari tentang perubahan struktur tubuh makhluk hidup secara
Evolusi
perlahan-lahan dalam waktu yang lama

Epidemiologi Ilmu yang mempelajari tentang penularan penyakit

Eugenetika Ilmu yang mempelajari tentang hukum pewarisan sifat


V. CABANG ILMU BIOLOGI
Cabang Biologi Hal yang dipelajari

Endokrinologi Ilmu yang mempelajari tentang hormon

Enzimologi Ilmu yang mempelajari tentang enzim

Fisiologi Ilmu yang mempelajari tentang faal (fungsi kerja) organ tubuh

Ilmu yang mempelajari tentang pengobatan terhadap penderita yang mengalami


Fisioterapi
kelumpuhan atau gangguan otot

Farmakologi Ilmu yang mempelajari tentang obat-obatan

Genetika Ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat

Histologi Ilmu yang mempelajari tentang jaringan

Imunologi Ilmu yang mempelajari tentang sistem kekebalan (imun) tubuh

Ichtiologi Ilmu yang mempelajari tentang ikan

Klimatologi Ilmu yang mempelajari tentang iklim

Limnologi Ilmu yang mempelajari tentang perairan mengalir

Mikrobiologi Ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme

Malakologi Ilmu yang mempelajari tentang moluska

Morfologi Ilmu yang mempelajari tentang bentuk atau ciri luar organisme

Mikologi Ilmu yang mempelajari tentang jamur


V. CABANG ILMU BIOLOGI
Cabang Biologi Hal yang dipelajari

Organologi Ilmu yang mempelajari tentang organ

Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup dari zigot menjadi
Onthogeni
dewasa

Ornitologi Ilmu yang mempelajari tentang burung

Phylogeni Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup

Patologi Ilmu yang mempelajari tentang penyakit dan pengaruhnya bagi manusia

Palaentologi Ilmu yang mempelajari tentang fosil

Parasitologi Ilmu yang mempelajari tentang makhluk parasit

Protozoologi Ilmu yang mempelajari tentang Protozoa

Sanitasi Ilmu yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan

Sitologi Ilmu yang mempelajari tentang sel

Taksonomi Ilmu yang mempelajari tentang penggolongan makhluk hidup

Teratologi Ilmu yang mempelajari tentang cacat janin dalam kandungan

Virologi Ilmu yang mempelajari tentang virus

Zoologi Ilmu yang mempelajari tentang hewan


XI.Manfaat Ilmu Biologi
PERTANIAN PETERNAKAN KEDOKTERAN

Dengan menerapkan ilmu Dengan menerapkan zoologi, Cabang-cabang biologi, seperti


botani, fisiologi, anatomi, dan fisiologi, anatomi, embriologi, anatomi, fisiologi,
genetika, petani dapat memilih taksonomi, dan genetika, para mikrobiologi, dan patologi,
dan menghasilkan jenis peternak dapat menghasilkan membantu para dokter dalam
tumbuhan yang bersifat bibit unggul dengan cara mengusahakan
unggul. kawin suntik (inseminasi) dan penyembuhan suatu penyakit.
Melalui rekayasa genetika, kawin silang (bastar). Contoh
produksi pangan dapat lebih hewan jenis unggul adalah
meningkat. Dengan merangkai ayam ras, ayam broiler, sapi
beraneka ragam gen, dapat perah, dan sebagainya.
ditemukan bibit unggul seperti
jenis padi VUTW (Varietas
Unggul)
XI. Manfaat Ilmu Biologi
INDUSTRI KRIMINOLOGI PERIKANAN
Dengan menerapkan botani, Molekul DNA dapat diisolasi Untuk pelestarian sumber daya
taksonomi, zoologi, dan dari sel, kemudian dideteksi laut. Dalam hal ini, Ekologi
mikrobiologi, manusia dapat sehingga memberikan digunakan untuk menemukan
mengetahui jenis-jenis hewan gambaran enzim restriksi yang tempat pembudidayaan ikan
dan tumbuhan yang dapat khas pada setiap orang. Contoh yang tepat agar diperoleh
menghasilkan bahan-bahan pada kasus perebutan anak di kualitas hasil tangkapan ikan
industri. Contohnya botani pengadilan dapat diselesaikan yang baik.
yang dipakai untuk mengetahui dengan adanya hasil tes DNA,
bahwa tanaman kina dapat karena anak memiliki
digunakan untuk obat kesamaan enzim restriksi
pencegah penyakit malaria. dengan orangtuanya.
THANK YOU

https://forms.gle/
5Uq9kT93a82qFx1t5

Anda mungkin juga menyukai