Anda di halaman 1dari 16

Sistem Pemeriksaan

Pajak

Erwin Charlest
Satrio Budiharjo
Pemeriksaan pajak adalah serangkaian kegiatan
pengumpulan dan pengolahan data, informasi,
dan bukti yang dilakukan secara objektif dan
profesional berdasarkan kriteria pemeriksaan
untuk memverifikasi kepatuhan terhadap
kewajiban perpajakan atau untuk memverifikasi
kepatuhan dengan yang berlaku Untuk tujuan
lain, seperti menegakkan ketentuan dari hukum
perpajakan
Sistem Pemeriksaan Pajak

01 02 03 04
Self Assesment Official Assessment Semii Official With Holding
Assessment
Self
Assessment 01
memberikan kewenangan kepada wajib pajak dalam
menentukan sendiri jumlah pajak yang terutang
setiap tahunnya sesuai dengan peraturan
perundang-undangan perpajakan yang berlaku
Self Assessment

penghitungan mendorong wajib Lorem Ipsum


dan memungut pajak untuk dapat
lebih percaya has two main
pajak
sepenuhnya dengan mekanisme data statistical
perpajakan di DJP important.
berada di
tangan wajib
pajak

wajib pajak menjamin


tanggung kewajiban
jawab setiap perpajakan dapat
dilakukan dengan
bulan
baik
Self Assessment
• Penentuan besaran pajak dilakukan secara mandiri oleh wajib
pajak yang bersangkutan.
• Wajib pajak haruslah memiliki peran yang aktif dalam
menyelesaikan setiap kewajiban pajaknya mulai dari
menghitung, membayar hingga melaporkan pajaknya.
• Pemerintah tidak perlu mengeluarkan surat ketetapan pajak.
Namun jika wajib pajak bersangkutan terlambat dalam
melaporkan pajak atau membayarkan pajak atau terdapat pajak
yang tidak dibayarkan, maka pemerintah dapat mengeluarkan
surat ketetapan pajaknya.
Official
assessment
02
membebankan wewenang dalam menentukan
besarnya pajak yang terutang pada petugas
perpajakan.
Official Assessment
Wajib pajak bersifat Besaran pajak akan
pasif dalam melakukan diketahui oleh wajib
perhitungan besaran pajak setelah petugas
pajak 01 pajak melakukan
02 perhitungan pajak dan
menerbitkan surat
ketetapan pajaknya

04
Nominal atau besarnya
pajak sudah dihitung
03 Pemerintah memiliki
hak penuh pada saat
oleh petugas pajak menentukan besaran
pajak yang harus
dibayarkan oleh wajib
pajak
Semi Self 03
Assessment

Wewenang penentuan besaran pajak


Ditentukan oleh kedua belah pihak
With Holding
Assessment
04

wewenang kepada pihak ketiga untuk menentukan


besarnya pajak yang terutang oleh wajib pajak.
Adanya bukti potong atau Surat Setoran
Pajak (SSP) yang perlu dilampirkan.

Salah satu dari


pihak ketiga disini
adalah perusahaan
pemotongan gaji
tempat wajib pajak
karyawan yang
bekerja.
dilakukan oleh
perusahaan, sehingga
karyawan tersebut tidak
Wajib pajak serta perlu lagi untuk
pemerintah membayarkan pajak
berperan pasif tersebut ke Kantor pajak
dalam pelaksanaan
pajak sistem ini.
Sistem Pemeriksaan Pajak

Pemeriksaan
Pajak

Metode
Pemeriksaan

The user can demonstrate on a projector or computer, or


Penyidikan
print the presentation and make it film
Pajak
Metode Langsung
• Metode Pemeriksaan Langsung merupakan teknik dan
prosedur pemeriksaan dengan melakukan pengujian atas
kebenaran angka-angka yang tercantum di dalam SPT, yang
langsung dibandingkan dengan laporan keuangan dan buku
catatan, serta dokumen pendukung.
• Pelaksanaan pemeriksaan dengan metode ini dilakukan sesuai
dengan program pemeriksaan yang terinci atas setiap pos
neraca dan laba rugi yang menjadi sumber utama atau
berkaitan dengan angka-angka dalam SPT.
Metode Tidak Langsung
• teknik dan prosedur • Hasil penghitungan
pemeriksaan dengan menggunakan metode ini
melakukan pengujian atas merupakan petunjuk untuk
kebenaran angka-angka yang mengambil kesimpulan
tercantum di dalam SPT, yang tentang ketidakbenaran
dilakukan secara tidak angka-angka dalam SPT
langsung melalui suatu sehingga masih diperlukan
pendekatan perhitungan pembuktian yang valid dan
tertentu absah untuk membuktikan
ketidakbenaran tersebut.
Metode Tidak Langsung
Pertambahan
Transaksi Tunai Kekayaan Bersih

Pendekatan Satuan
dan/atau Volume
Transaksi Bank

Pendekatan Biaya
Sumber dan Hidup
Dan
penggunaan dana
Penghitungan rasio
Penyidikan Pajak
penyidikan pajak dilakukan untuk
menemukan kebenaran dengan menyelidiki
orang yang diduga melakukan tindak
pidana pajak

Penyidikan pajak dilakukan ketika


terdapat cukup bukti untuk
Proses penyidikan tersebut
menunjukkan wajib pajak telah
dapat mengakibatkan
melakukan tindakan penghindaran
ditemukannya suatu bukti yang
pajak atau melakukan tindak
memberatkan hukuman ataupun
pidana perpajakan lainnya.
bukti yang menegaskan wajib
pajak tidak bersalah

Anda mungkin juga menyukai