Anda di halaman 1dari 20

PENGANTAR EKONOMI MIKRO

BAB III
PERILAKU KONSUMEN DAN PERMINTAAN PASAR

Oleh :
SAID ALMAUDUDI, SE.MM.
DUA PENDEKATAN PERILAKU KONSUMEN

Penjelasan mengenai perilaku konsumen didapati dalam


Hukum Permintaan yang mengatakan bahwa “bila harga
suatu barang naik maka ceteris paribus jumlah yang
diminta konsumen akan barang tersebut turun”. Dan
begitu pula sebaliknya.

Ada dua pendekatan (approach) perilaku konsumen


1. Pendekatan marginal utility
2. Pendekatan indifference curve
DUA PENDEKATAN PERILAKU KONSUMEN

Marginal Utility Indifference Curve


(cardinal) (ordinal)

Pendekatan yang
Pendekatan yang
beranggapan kepuasan
beranggapan bahwa
konsumen hanya
kepuasan konsumen
dapat dinyatakan lebih
dapat diukur
tinggi atau lebih
rendah
PENDEKATAN MARGINAL UTILITY
Prilaku konsumen bisa diterangkan
menggunakan pendekatan marginal
utility sebagai berikut

Utility bisa Hukum Gossen Konsumen


diukur berlaku . Semakin selalu
dengan banyak barang yang berusaha
uang / satuan di konsumsi, maka mencapai
lain & nilai tambahan kepuasan kepuasan
kepuasan yang diperoleh dari total yang
konsumen setiap satuan yang maksimum
ada batasnya dikonsumsi akan
menurun
PENDEKATAN MARGINAL UTILITY
Perbedaan antara kepuasan total
(total utility) dan kepuasan
marjinal (marginal utility)

Kepuasan total
Kepuasan marjinal
(total utility) (marginal utility)
Adalah jumlah adalah tambahan
kepuasan total yang kepuasan yang
dinikmati dinikmati
konsumen akibat konsumen akibat
mengkonsumsi adanya tambahan
sejumlah barang barang yang
konsumsi
PENDEKATAN INDIFFERENCE CURVE

Perilaku konsumen bisa pula diterangkan


dengan pendekatan Indifference Curve sebagai
berikut

Konsumen konsumen
Konsumen
mempunyai selalu berusaha
mempunyai
pola preferensi mencapai
sejumlah uang
akan barang- kepuasan
tertentu
barang maksimum
konsumsi
PENDEKATAN INDIFFERENCE CURVE
Definisi Indifference Curve adalah konsumsi (atau pembelian)
barang-barang yang menghasilkan kapuasan yang sama.
Asumsi Indifference Curve :
i. Turun dari kiri ke kanan bawah
ii. Cembung ke arah origin
iii. Tidak saling memotong
iv. Yang terletak di sebelah kanan atas menunjukkan tingkat
kepuasan yang lebih tinggi
Keunggulan pendekatan Indifference Curve dibanding
dengan prndekatan marginal utility, adalah :
a) Tidak perlunya menganggap bahwa utility konsumen
bersifat cardinal
b) Efek perubahan harga terhadap jumlah yang diminta bisa
dipecah bagi dua , yaitu subsitution effect dan income
effect.
Keunggulan lain dari pendekatan indifference curve adalah
bisa ditunjukkannya beberapa faktor . Faktor ini adalah :
a) Penghasilan atau income riil konsumen. Yang
dicerminkan oleh kenaikan harga barang yang dianggap
tetap , biasanya menaikkan permintaan konsumen
b) Perubahan harga barang lain , yang mempunyai
“hubungan” dekat dengan suatu barang bisa pula
mempengaruhi permintaan akan barang tersebut.
c) Selera konsumen . Bisa ditunjukkan oleh perubahan
bentuk atau posisi dari indifference map.
FUNGSI PERMINTAAN DAN KURVA PERMINTAAN
Fungsi permintaan (demand function) adalah persamaan
yang menunjukkan hubungan antara jumlah permintaan
akan sesuatu barang dan semua faktor-faktor yang
mempengaruhinya . Fungsi ini tidak bisa digambarkan
pada diagram dengan dua dimensi
Kurva permintaan (demand curve) adalah gambar dari fungsi
permintaan yang disederhanakan
KASUS PERKECUALIAN
Ada tiga kasus dimana kurva permintaan yang menurun
tidak berlaku :
a) Kasus Giffen , Kasus ini terjadi bagi barang-barang
inferior yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat dengan
penghasilan rendah
b) Kasus Spekulasi , Kasus ini terjadi pada barang-barang
yang dianggap nilainya akan naik
c) Kasus Barang-barang Prestise , Barang yang menurut
pandangan secara subyektif dianggap akan dapat
meningkatkan harga diri sesorang
SURPLUS KONSUMEN
Surplus konsumen adalah kelebihan atau perbedaan antara
kepuasan total atau utility yang dinikmati konsumen dari
mengkonsumsikan sejumlah barang tertentu dengan
pengorbanan totalnya (uang) untuk memperoleh atau
mengkonsumsikan jumlah barang tersebut
PERMINTAAN PASAR DAN ELASTISITAS
Permintaan pasar adalah perjumlahan dari semua kurva
permintaan konsumen yang ada dalam pasar . Salah satu
karakteristik penting dari kurva dan fungsi permintaan
pasar adalah derajat kepekaan yang disebut elastisitas
Ada beberapa macam konsep elastisitas
a) Elastisitas Harga , yaitu perubahan jumlah yang diminta
oleh perubahan harga barang tersebut
b) Elastisitas (harga) Silang , yaitu perubahan jumlah yang
diminta oleh perubahan harga barang lain
c) Elastisitas Pendapatan , yaitu perubahan permintaan
akan diakibatkan oleh kenaikan pendapatan
PERKEMBANGAN BARU DALAM TEORI KONSUMEN

Pendekatan perilaku konsumen

Pendekatan nilai
Pendekatan nilai ordinal: suatu
kardinal: pendekatan dengan
Suatu daya guna memfokuskan pada
atau nilai yang bisa daya guna barang
diukur dengan uang namun tidak 100%
diperhatikan.
TEORI PERILAKU KONSUMEN MENURUT PARA AHLI
a. Paul enderson
Mengatakan bahwa konsep utility yang ordinal itu sendiri
tidak memuaskan karena masih terikat dengan konsep
utility yang sulit untuk diuji secara empiris.
Teori revaled preference
1. Konsumen bisa diterangkan atas dasar “pilihan”
konsumen dalam memilih berbagai macam barang yang
dihadapinya.
2. Konsumen bisa diterangkan tanpa harus menggunakan
konsep utility yang sulit diamati tersebut.
b. Kelvin lancaster
Ia mengatakan bahwa yang menimbulkan kepuasan
bukanlah konsumsi barang dalam artian sehari-hari .
Didalam setiap barang itu “sendiri”. Dan unsur inilah yang
Ia sebut karakteristik dari barang jadi.
KEUNGGULAN TEORI KONSUMEN
a) Dengan melihat “karakteristik” barang dan bukan “ujud”
barang, maka kita bisa lebih mudah mengerti.
b) Barang-barang yang beraneka ragam corak dan ujudnya
sering bisa dipandang sebagai barang yang mempunyai
karaktristik – karakteristik yang sama tetapi kadar
kandungan yang berbeda.
c) Dengan teori ini kita bisa memandang kegiatan
konsumsi itu sendiri mirip sebagai suatu proses produksi
(di dalam rumah tangga) outputnya “karakteristik” dan
imputnya “barang”.
KONSEP-KONSEP PENTING DALAM BAB INI
 Hukum Permintaan
 Pendekatan Marginal Utility (cardinal)
 Pendekatan Indifference curve (ordinal)
 Equilibrium Konsumen
 Indifference Curve
 Budget Line
 Barang Normal
 Barang Inferior
 Barang Giffen
 Income Effect
 Faktor-faktor Penentuan Permintaan
 Fungsi Permintaan dan Kurva Permintaan
 Permintaan Pasar
 Surplus Konsumen
 Elastisitas Harga
 Elastisitas Harga Silang
 Elastisitas Pendapatan
 Point Elasticity
 Arc Elasticity
 Revealed Preference
 Karakteristik Barang
DAFTAR PUSTAKA

Buku Ekonomi Mikro pengarang Boediono


https://dosenekonomi.com
www.courseno.com
http://scribd.com
www.belajarekonomics.blogspot.com
www.starkampus.net
https://hendiahastomo.wordress.com

Anda mungkin juga menyukai