Anda di halaman 1dari 16

KEPRIBADIAN DAN

PERILAKU KONSUMEN
OLEH KELOMPOK 7
Audina Syahnabil
Augriy Nauli Tampubolon
Cindy Yolanda Tambunan
Glory Angelica Marpaung
Hezky Delpia Br. Ginting
Indah Damai Yanti Gulo
Laura Marsela Simanjuntak
Nadya Namira
Pengertian Kepribadian

organisasi yang dinamis dari sistem psikophisis individu yang menentukan penyesuaian
dirinya terhadap lingkungannya secara unik,yaitu organisasi dari faktor-faktor biologis,
psikologis, dan sosiologis yang mendasari perilaku individu. Maka dari itu, kepribadian
dapat didefinisikan sebagai bentuk dari sifat-sifat yang ada pada diri individu yang sangat
menentukan perilakunya
Teori Kepribadian

Ada empat teori kepribadian yang utama, yaitu Teori


Kepribadian Freud, Teori Kepribadian Neo-Freud,
Ciri (Trait Theory), Teori Konsep Diri.
Teori Kepribadian Freud

Teori ini menyatakan bahwa kebutuhan yang tidak disadari (unconscious needs)
atau dorongan dari dalam diri manusia (drive), seperti dorongan seks dan
kebutuhan biologis adalah inti dari motivasi dan kepribadian manusia. Menurut
Freud, kepribadian manusia terdiri dari tiga unsur yang saling berinteraksi, yaitu
Id, Superego, dan Ego.
Teori Kepribadian Neo-Freud (Teori Sosial Psikologi)

Teori tersebut berbeda dengan Freud dalam dua hal berikut:


1) Lingkungan sosial yang berpengaruh dalam pembentukan kepribadian manusia bukan
insting manusia.

2) Motivasi berperilaku diarahkan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Teori ini merupakan kombinasi dari sosial dan psikologi. Teori ini menekankan bahwa
manusia berusaha untuk memenuhi apa yang dibutuhkan masyarakat dan masyarakat
membantu individu dalam memenuhi kebutuhan dan tujuannya. Teori Neo-Freud
menyatakan bahwa hubungan sosial adalah faktor dominan dalam pembentukan dan
pengembangan kepribadian manusia.
Teori Ciri (Trait Theory)

Teori Ciri mengklasifikasikan manusia ke dalam karakteristik atau sifat atau


cirinya yang paling menonjol. Ciri atau trait adalah karakteristik psikologi yang
khusus, yang didefinisikan sebagai “Setiap cara yang membedakan dan relatif
abadi dimana setiap individu berbeda dari yang lain”. (Schiffman dan Kanuk,
2010). Definisi lain adalah “Sebuah sifat (ciri) adalah karakteristik dimana satu
orang berbeda dari yang lain dengan cara yang relatif permanen dan konsisten”
Teori Konsep Diri (Self-Concept)

Menurut teori ini manusia mempunyai pandangan atau konsepsi atas dirinya sendiri,
berupa penilaian terhadap dirinya sendiri. Dengan ini setiap individu berfungsi
sebagai subjek dan objek persepsi. Teori konsep diri memandang bahwa tiap individu
memiliki suatu konsep tentang dirinya yang didasari oleh siapa dirinya (dirinya yang
sebenarnya atau actual self) dan suatu konsep tentang memandang dirinya ingin
seperti siapa (dirinya yang ideal atau ideal self). Teori konsep diri berkaitan erat
dengan dua konsep kunci teori kepribadian psikoanalitik, yaitu ego dan superego.
Selain itu, Salah satu teori yang digunakan untuk mengambarkan
kepribadian seseorang dalah big five personality yang dikembangkan oleh
McCrae dan Costa. McCrae dan Costa mengelompokkan model
kepribadian menjadi lima kelompok dimensi yaitu agreeableness,
conscientiousness, ekstraversion, neuroticism, dan openness to experience.
Gaya Hidup
Gaya hidup seseorang adalah pola hidupdi dunia yang diekspresikan oleh
kegiatan, minat, dan pendapat seseorang. Gaya hidup ditunjukkan oleh
perilaku tertentu sekelompok orang atau masyarakat yang menganut nilai-
nilai dan tata hidup yang hampir sama.
Kepribadian dan Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain faktor kebudayaan,
sosial, pribadi, dan psikologi dari pembeli. Sebagian besar faktor adalah faktorfaktor yang
tidak dapat dikendalikan oleh pemasar, tetapi harus benar-benar diperhitungkan.
a. Faktor-faktor Kebudayaan

01 Kebudayaan

02 Sub budaya

03 Kelas sosial
b. Faktor-faktor Sosial

01 Kelompok referensi

02 Keluarga

03 Peran dan status


c. Faktor pribadi

01 Umur dan tahapan 03 Keadaan ekonomi


dalam siklus hidup

02 Pekerjaan
04 Gaya hidup

05 Kepribadian dan
konsep diri
d. Faktor-faktor Psikologis

01 Motivasi

02 Persepsi

03 Proses belajar
Kesimpulan
Konsumen adalah faktor terpenting dalam bisnis. Setiap konsumen memiliki kepribadian yang
berbeda. Tipe kepribadian merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen.
Masing-masing individu memiliki cara yang berbeda dalam berperasaan, mengembangkan
pemikiran-pemikirannya dan menentukan minat pribadinya, hal ini berhubungan dengan setiap
individu berbeda dalam mengolah dan bereaksi terhadap berbagai kebutuhannya. Kepribadian
merupakan aspek psikologi yang penting dalam menentukan perilaku konsumen. Perbedaan
kepribadian pada setiap individu menghasilkan persepsi yang berbeda dalam berperilaku saat
menjadi konsumen.
Thank
you!

Anda mungkin juga menyukai