PEMIKIRAN
TAKFIRI
• Pengkafiran sekelompok orang kepada orang-
orang lainnya dengan alasan:
• Berbeda kelompok/pemahaman
Pengertian • Orang-orang di luar kelompoknya telah
Takfiri melakukan dosa-dosa besar dan kekufuran.
• Orang-orang di luar kelompoknya
mendiamkan kemungkaran.
Sikap Islam
kepada
Takfir
• Islam melarang
pengkafiran kepada
seseorang tanpa
memastikan terlebih
dahulu kekufurannya.
• Tergesa-gesa dalam
mengkafirkan
merupakan sikap
berbahaya bagi
pelakunya.
« ِإَذا َقاَل الَّر ِل اِح ِبِه
ُج ُل َص
يا َك اِفُر َفِإ َّنَه ا َتِج ُب َعَلى
َأَح ِدِه َم ا َفِإ ْن َك اَن اَّلِذ ى
َك اِف ِقي َلُه َك اِف
ٌر َفُه َو ٌر َل
ِه
.» َو ِإَّال َرَجَع َعَلْي َم ا َقاَل
“Jika seorang lelaki berkata kepada
kawannya: Wahai Kafir, maka
sungguh perkataan itu mengenai
salah satu dari keduanya. Bila yang
disebut kafir itu memang kafir
maka jatuhlah hukuman kafir itu
kepadanya, namun bila tidak,
hukuman kafir itu kembali kepada
yang mengatakannya.” (HR.
Ahmad dari shahabat Abdullah bin
'Umar, dishahihkan oleh Asy-Syaikh
Ahmad Syakir dalam tahqiqnya
terhadap Musnad Al-Imam Ahmad
Bahaya Takfir
no. 2035, 5077, 5259, 5824)
Siapa yang
berhak
dikafirkan?
• Mereka yang dengan secara
nyata menunjukkan
kekafirannya. Perkataan
dan perbuatannya tidak
dapat ditafsiri kecuali
kekufuran.
• Mengingkari sesuatu dari
agama yang telah diketahui
secara pasti (contoh: shalat,
zakat, haramnya zina, dll.)
• Mendustakan al-Qur’an
yang jelas maknanya atau
mentafsiri al-Qur’an dengan
batil sehingga mengingkari
ketetapannya yang nyata,
menghalalkan yang haram
dan mengharamkan yang
halal.
Contoh Golongan Kafir
Hak-hak
Orang yang Barangsiapa yang mengucapkan dan
mengikrarkan dengan lisannya, maka dia
Bersyahada menjadi orang Islam.
t
Dan berlaku baginya hukum-hukum Islam,
walaupun dalam hatinya dia mengingkari.
Karena kita diperintahkan untuk
memberlakukan secara lahirnya. Adapun
batinnya, kita serahkan kepada Allah.
Di saat Usamah, sahabat Rasulullah saw, membunuh
orang yang telah mengucapkan, "Laa ilaaha illallaah,
" dalam sebuah peperangan, Nabi menyalahkannya
Kisah dengan sabdanya, "Engkau bunuh dia, setelah dia
Usamah mengucapkan Laa ilaaha illallaah?" Usamah lalu
berkata, "Dia mengucapkan Laa ilaaha illallaah
karena takut mati." Kemudian Rasulullah saw.
bersabda, "Apakah kamu mengetahui isi hatinya?"
Keislaman
Kaum Tsaqif
Dalam Musnad Al-Imam
Ahmad diterangkan, ketika
kaum Tsaqif masuk Islam,
mereka mengajukan satu
syarat kepada Rasulullah
saw, yaitu supaya
dibebaskan dari kewajiban
bersedekah dan jihad. Lalu
Nabi saw. bersabda,
"Mereka (pada akhirnya)
akan melakukan
(mengerjakan) sedekah dan
jihad."
Wallahu
A’lam...