Anda di halaman 1dari 35

BAGIAN ILMU RADIOLOGI

FAKULTAS KEDOKTERAN LAPORAN KASUS


UNIVERSITAS NUSA CENDANA FEBRUARI 2024
RSUD PROF DR W. Z. JOHANNES KUPANG

HEPATOCELLULER CARCINOMA

Alexander Shintu Salem, S.Ked

PEMBIMBING :
dr. Sherly Eva, Sp.Rad

DIBAWAKAN DALAM RANGKA TUGAS KEPANITERAAN KLINIK


BAGIAN ILMU RADIOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA
RSUD PROF DR W. Z. JOHANNES KUPANG
KUPANG
2024
01
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Karsinoma hepatoselular (KHS)
merupakan tumor primer hati yang
paling sering ditemui

KHS termasuk lima besar kanker


tersering dan tiga besar kanker dengan
tingkat kematian tertinggi.

KHS dapat timbul pada semua golongan


usia dengan rata-rata usia 43,7 tahun
dengan prevalensi 4x lebih sering terjadi
pada laki-laki dibanding perempuan
LATAR BELAKANG
Angka kejadian KHS secara global pada tahun 2018 (841.040 kasus) dengan kasus terbanyak pada benua Asia dan Afrika

Kejadian KHS di Indonesia peringkat keempat


besar kasus kanker dengan 18.468 kasus di
tahun 2018 dengan total kematian 18.148
kasus
LATAR BELAKANG

KHS memiliki prognosis yang


buruk karena sifatnya yang
agresif dan sebagian besar
pasien KHS tidak bergejala
70-90% pasien dengan KHS sampai mereka berada pada
memiliki riwayat penyakit kronis tahap akhir penyakit sehingga
hepar kronis seperti virus terjadi keterlambatan diagnosis
Hepatitis B (VHB) dan C (VHC), dan pengobatan
penyakit hepar akibat alcohol,
hepatitis non-alcohol, makanan
yang terkontaminasi aflatoksin,
diabetes mellitus, obesitas,
penyakit metabolic atau
keturunan seperti
hemokromatosis
LATAR BELAKANG
Tujuan

• Tujuan pembuatan laporan kasus ini adalah memenuhi


salah satu syarat dalam mengikuti kepaniteraan klinik di
SMF Bagian Ilmu Radiologi RSUD Prof. Dr. W.Z.
Johannes.

Isi Laporan Kasus

• Penulisan laporan kasus berjudul “Hepatocelluler


Carcinoma” berisi penjelasan mengenai definisi,
etiologi, patofisiologi, gejala klinis, diagnosis,
tatalaksana dan prognosis penyakit serta peran
pemeriksaan Radiologi dalam kasus.
02
LAPORAN KASUS
Identitas Pasien

Nama Umur Alamat


Tn. MYI 31 tahun Walikota

Masuk Rumah Sakit


Agama Status Pernikahan
Islam Belum Menikah 20/02/2024
ANAMNESIS
● Pasien datang ke RSUD Prof. W.Z Johannes Kupang dengan keluhan mual, muntah lebih
dari 5 x sehari. Keluhan sebelumnya ia rasakan sejak KRS 5 hari yang lalu, mulanya
muntah sebanyak 2-3 x sehari namun makin memberat hari itu sehingga pasien di
antarkan keluarganya ke RSUD WZJ. Pasien mengeluhkan muntah keluar isi makanan
dan lender. Darah(-). Pasien juga mengeluhkan nyeri perut kanan dan nyeri uluhati.

● Keluhan dirasakan sejak 6 bulan lalu yang dirasakan semakin memberat. Pasien sempat di
rawat di RS wirasakti pada bulan agustus 2023 dan Leona pada bulan desember 2023
Kemudian pada tanggal 17 Febuari 2024 pasien di rujuk ke RSUD Prof. Dr. W. Z.
Johannes Kupang.
● Pasien juga mengeluh sesak disertai kaki mulai membengkak dirasakan timbul perlahan
sejak November 2023 dan terasa semakin memberat.
ANAMNESIS

Riwayat Penyakit Riwayat Penyakit


Dahulu Keluarga
KHS (+) -
Hepatitis B (+)

Riwayat social
ekonomi
- aktif dan pasien juga sering
Pasien merupakan seorang perokok
mengkonsumsi alkohol kemudian berhenti saat keluhan memburuk
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan Umum dan Tanda – Tanda Vital

Keadaan Umum
Tampak sakit sedang

Suhu - SpO2 Kesadaran


36.C – 97% Compos Mentis

Nadi-Respiratory Rate Tekanan Darah


94x/menit – 28x/menit 108/71 mmHg
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Mata
Genitalia
Konjungtiva pucat +/+, sklera ikterik +/+
PPV (+)

Extremitas
Akral hangat (+/+), Kulit
Edema esktremitas Ikterik (+), pucat (-)
( +/+), CRT < 2”

Abdomen Leher
Pembesaran KGB -/-,
Cembung, BU (+), nyeri pembesaran kel. tiroid (-)
tekan (+), ascites, hepar
dan lien sulit di evaluasi

Cor
Pulmo S1S2 Tunggal/Reguler,
Vesikuler+/+, Rhonki -/-, gallop (-), murmur (-)
Wheezing -/-
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan DL RSUDWZJ (17/02/2024)

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan

Hemoglobin 6,6 (L) g/dl 13.0-18.0

Jumlah eritrosit 2.16 (L) 106/Ul 4.20-6.20

Hematokrit 20.3 (L) % 40.0-54.0

Jumlah Leukosit 12.31 (H) 103/uL 4.00-10.00

Jumlah Trombosit 66.26 (L) 103/uL 150.00-400.00

Natrium darah 128 (L) mmol/L 132-147

Kalium darah 3.37 mmol/L 3.50-4.50

Klorida darah 108 mmol/L 96-111

Total kalsium 2.07 mmol/L 2,20-2,55


Pemeriksaan DL RSUDWZJ (20/02/2024)

Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan

Hemoglobin 7,5 (L) g/dl 13.0-18.0

Jumlah eritrosit 3.16 106/Ul 4.20-6.20

Hematokrit 23.3 (L) % 40.0-54.0

Jumlah Leukosit 13.31 (H) 103/uL 4.00-10.00

Jumlah Trombosit 69.26 (L) 103/uL 150.00-400.00

Natrium darah 138 mmol/L 132-147

Kalium darah 3.38 mmol/L 3.50-4.50

Klorida darah 107 mmol/L 96-111

Total kalsium 2.07 mmol/L 2,20-2,55

Albumin 2.32 (L) g/dl 3.40-5.20


Kesimpulan

- Hepatomegaly disertai kecurigaan massa hepatocellular

carcinoma yang memenuhi lobus kanan hepar.

- Saat ini tak tampak jelas thrombus pada vena porta

- Splenomegalli

- Ascites

- Efusi pleura bilateral


DIAGNOSIS KERJA

DIAGNOSIS KERJA

• - Ascites ec KHS
• - Hepatitis B kronik
• - Elektrolit imbalance
• - Hypoalbuminemia
• - Efusi pleura bilateral
TATALAKSANA

• IFVD NaCl 0,9 % 500 cc/24 jam


- Inj. Ranitidine 2 x 1 amp
- Inj. Ketorolac 1 amp k.p nyeri
- Koreksi elektrolit
- Tenofofir 300 mg 1x1
- Spironolakton 2x100 mg
- Inj. Furosemide 40 mg siang
- Vip albumin 3x1 tab
03
TINJAUAN PUSTAKA
DEFINISI

Hepatocelluler carcinoma merupakan kanker hati


primer yang terjadi akibat tumbuhnya sel
hepatosit secara abnormal.

Karsinoma hepatoselular (KHS) merupakan


tumor primer hepar yang tersering dengan
kontribusi 80% dari seluruh tipe kanker hati,
serta menduduki peringkat ke-6 kanker tersering
di dunia.
EPIDEMIOLOGI
GLOBOCAN
KHS menduduki peringkat 5 kanker
tersering (841.080) dan nomor 4 kanker
penyebab kematian (781.631)

Jenis Kelamin Rerata Usia


Di Indonesia perbandingan angka KHS dapat menyerang semua kelompok usia
kejadian KHS pada Pria dan Wanita dengan rata-rata usia 43,7 tahun
(12,4 : 3,7)
ETIOLOGI
Virus Virus hepatitis B kronis dan virus hepatitis C kronis
Hepatitis dikaitkan dengan lebih dari 70% kasus karsinoma
hepatoseluler.

Non-Alkohol NAFLD menjadi salah satu penyebab utama KHS terutama


Fatty Liver di negara barat. 13% pasien yang tercatat menderita KHS
Disease tanpa sirosis hepar diketahui menderita NAFLD.
(NAFLD)

Alkohol Alkohol secara tidak langsung dapat menyebabkan KHS


melalui sirosis, diketahui 30% KHS berhubungan dengan
riwayat konsumsi alkohol berlebihan

Aflatoksin Aflatoksin B1 merupakan mikotoksin yang dihasilkan oleh


Aspergillus flavus dan Aspergillus parasiticus, Aflatoksin
B1 dikaitkan dengan peningkatan risiko KHS pada pasien
dengan virus hepatitis B kronis.
PATOFISIOLOGI

Infeksi virus hepatitis,


alcohol, Non-Alkohol Peradangan sel
Fatty Liver Disease hepatosit
(NAFLD), & alfatoksin

Regenerasi sel
Karsinoma
hepatosit & Sirosis
hepatocelular
hepatis
DIAGNOSIS

Manifestasi
USG CT SCAN MRI
klinis variatif

Biopsi Alfafetoprotein Uji faal hati


TATALAKSANA

Percutaneous Transarterial
Pembedahan ethanol injection Chemoembolism
(PEI) (TACE)

Kemoterapi intra-
arterial (Transcatheter Kemoterapi
Radiasi
Arterial sistemik
Chemotherapy)
04
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN

●Berdasarkan anamnesis Tn MYI merupakan seorang petani, dengan

Riwayat perokok aktif, alcohol, dan terinfeksi hepatitis B. Hal ini sesuai dengan

teori bahwa risiko kanker hepar akibat alcohol dan hepatitis b kronik sekitar 56

% dan 30 %. Selain itu, pasien laki-laki lebih beresiko 4 x lipat di banding

perempuan sesuai dengan identitas pasien.


PEMBAHASAN
●pasien mengeluhkan mual muntah yang semakin memberat dalam 5 hari

SMRS. Sesak dirasakan timbul perlahan terasa memburuk. Pada pemeriksaan

fisik didapatkan kulit sianosis, konjungtiva anemis, sklera ikterik, palpasi vokal

fremitus dextra melemah, nyeri tekan pada bagian seluruh abdomen, lien dan

hepar tidak teraba oleh karena adanya ascites, dan edem pada kedua kaki . Hal

merupakan beberapa gambaran klinis yang menunjang adanya kelainan pada

system gastrointestinal.
PEMBAHASAN
●CT-scan abdomen kontras didapatkan kesan adanya hepatomegaly disertai

kecurigaan massa hepatocellular carcinoma yang memenuhi lobus kanan hepar ditambah

dengan splenomegaly, efusi pleura, dan ascites. Pada hasil laboratorium, hasil

hemoglobin, hematokrit, trombosit, dan albumin yang rendah, serta jumlah leukosit yang

tinggi dan elektrolit imbalance. Hal ini sesuai dengan teori dimana ascites dan efusi pleura

merupakan pengumpulan cairan yang menimbulkan gangguan jika cairan yang diproduksi

pleura dan system eksudasi cairan tidak mampu diserap oleh pembuluh limfe atau apabila

produksi cairan melebihi kemampuan penyerapan


PEMBAHASAN
●CT-scan abdomen kontras didapatkan kesan adanya hepatomegaly disertai

kecurigaan massa hepatocellular carcinoma yang memenuhi lobus kanan hepar ditambah

dengan splenomegaly, efusi pleura, dan ascites. Pada hasil laboratorium, hasil

hemoglobin, hematokrit, trombosit, dan albumin yang rendah, serta jumlah leukosit yang

tinggi dan elektrolit imbalance. Hal ini sesuai dengan teori dimana ascites dan efusi pleura

merupakan pengumpulan cairan yang menimbulkan gangguan jika cairan yang diproduksi

pleura dan system eksudasi cairan tidak mampu diserap oleh pembuluh limfe atau apabila

produksi cairan melebihi kemampuan penyerapan


05
PENUTUP
KESIMPULAN
1) Pemeriksaan imaging pada kasus ini bukan merupakan gold standard untuk

menentukan diagnosis melainkan sebagai alat bantu untuk menegakkan diagnosis,

mencari komplikasi pada organ lain yang dapat mengubah prognosis.

2) Pada kasus ini, pasien tidak mengalami metastasi yang mengenai organ lain dan

untuk memastikan kecurigaan teradap KHS perlu dilakukan pemeriksaan sitologi

berupa biopsy.
Daftar pustaka
1. Christian-Miller N, Frenette C. Hepatocellular cancer pain: impact and management

challenges. J Hepatocell Carcinoma. 2018;5:75- 80.

2. Puri Dinda, Murti Sinta. Insidensi dan Karakteristik Karsinoma Hepatoseluler Di

RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Vol. 3, jurnal sains dan

kesehatan.2021.158

3. Globocan 2018, “Liver Cancer Global WHO Report,” Iarc, vol. 876, pp. 2018–

2019, 2018, [Online]. Available: http://gco.iarc.fr/today..


Thanks

CREDITS: This presentation template was


created by Slidesgo, including icons by Flaticon
, infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai