Pertemuan 2 & 3
PRODI ILMU KOMPUTER
PENDAHULUAN
• E-commerce mengubah cara perusahaan merancang, memproduksi, dan
mengirimkan produk dan layanan mereka. (Turban, 2018)
• Proses bisnis mengacu pada serangkaian tugas dan perilaku yang terkait secara
logis bahwa organisasi berkembang dari waktu ke waktu untuk menghasilkan hasil
bisnis yang spesifik dan cara unik di mana kegiatan ini diatur dan dikoordinasikan.
(Turban, 2018)
B2B
B2C Bussineses
B2E
B2G
C2B E2B
Consumers Employees
C2G E2G
C2C
G2B G2E
Government
G2G
JENIS E-COMMERCE (1)
Bentuk Keterangan
B2B Mengacu pada transaksi antara dan di antara organisasi/ perusahaan bisnis. Contoh :
Pembelian Suku Cadang & Bahan Baku Produksi, Penyewaan Pelayanan Distribusi.
Contoh aplikasi SAP.
Mengacu juga pada sistem manajemen relasi antar bisnis, untuk menjamin rantai
pasokan dan membangun relasi yang baik dengan rekan bisnis untuk mencapai
tujuan. Contoh aplikasi SAP.
B2C Mencakup transaksi ritel produk atau layanan dari bisnis ke pembeli individu. Contoh
: Zalora.com, Adidas.com, Channel.com, Matahari.com.
Mengacu juga pada strategi yang dilakukan melalui proses bisnis sistem yang
membantu membangun relasi dengan konsumen dan juga membangun image pada
produk kepada konsumen.
C2B Mengacu pada proses bisnis dimana konsumen menggunakan internet/ web/ market
place dapat menawarkan/ menjual produk/ layanan kepada organisasi. Contoh :
Freelancer.com
Mengacu pula pada sistem bisnis yang memberikan konsumen mediasi untuk
menyampaikan penilaian terhadap proses bisnis, produk/layanan yang ditawarkan.
JENIS E-COMMERCE (2)
Bentuk Keterangan
C2C Mengacu pada proses bisnis yang memungkinkan konsumen menggunakan internet/
web/ market place untuk menjual/menawarkan produk/ jasa mereka ke konsumen
lainnya. Contoh : Freelancer.com..
Mengacu juga pada kemungkinan konsumen merekomendasikan produk ke
konsumen lain melalui sosial media yang disediakan perusahaan atau sosial media
yang cukup populer seperti instagram, twitter ataupun facebook.
B2E Pengiriman layanan bisnis oleh perusahaan kepada karyawan, khususnya pada
karyawan keliling yang membutuhkan sistem untuk melayani konsumen secara
langsung. Contoh: Sistem Bisnis yang diberikan oleh kantor pusat kepada kantor
cabang dalam melayani konsumen pada bisnis franchise
Mengacu kepada akses sistem bisnis pada karyawan freelance yang direkrut oleh
perusahaan untuk menyelesaikan beberapa kegiatan.
E2E Mengacu pada transaksi EC di antara berbagai departemen organisasi dan individu
dalam satu perusahaan. Transaksi yang terjadi dapat berupa pengiriman email antara
karyawan maupun hasil pekerjaan melalui sistem bisnis yang ada.
G2G Mengacu pada pertukaran data kepemerintahan antar instansi dengan menggunakan
sistem dan internet sebagai mediator
Mengacu pada bagian layanan antar bagian Kepemerintahan/ Kementrian
JENIS E-COMMERCE (2)
Bentuk Keterangan
E2G Mengacu pada respon yang diberikan oleh karyawan pada bisnis-bisnis tertentu yang
diatur regulasinya oleh pemerintah sehingga berdampak pada kegiatan bekerja
karyawan. Contoh: Regulasi terkait Libur Bersama dan Regulasi Pajak. Penyampaian
dapat melalui sistem yang disediakan pemerintah atau melalui media sosial.
C2G Mengacu pada respon yang diberikan oleh konsumen (warga negara) pada kegiatan-
kegiatan tertentu yang diatur regulasinya oleh pemerintah sehingga berdampak pada
kehidupan sehari-hari. Contoh: Regulasi terkait Libur Bersama dan Regulasi Pajak.
Penyampaian dapat melalui sistem yang disediakan pemerintah atau melalui media
sosial.
B2G Mengacu pada respon yang diberikan oleh perusahaan yang mengikuti regulasi yang
dikeluarkan oleh pemerintah sehingga berdampak pada kegiatan bisnis perusahaan
secara keseluruhan. Contoh: Regulasi Produksi, Regulasi Penjualan, Regulasi Pajak,
Regulasi terkait Saham Perusahaan pada Bursa Saham, dll.
G2B Mengacu pada lembaga pemerintah yang membeli atau menyediakan barang, jasa,
atau informasi dari atau ke bisnis
Mengacu juga pada pelayanan pajak pemerintah yang disediakan untuk perusahaan
bisnis untuk dapat melaporkan wajib pajak sesuai dengan ketentuan yang
diberlakukan
JENIS E-COMMERCE (3)
Bentuk Keterangan
G2C & G2E Mengacu pada lembaga pemerintah yang menawarkan produk/ layanan
konsumen konsumen (warga) yang berupa program kegiatan atau produk.
Contoh : Lelang Barang Milik Negara yang diselenggarakan oleh Direktur
Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan (G2C)
Mengacu juga pada penggunaan layanan sistem untuk kegiatan
kepemerintahan oleh konsumen (warganegara) dan karyawan pada
perusahaan bisnis. Contohnya: sistem pelayanan lapor pajak, sistem
pelayanan pembayaran tagihan listrik/PDAM, dll. (G2C & G2E)
Mengacu kepada pembelian produk oleh negara dalam rangka kegiatan
kepemerintahan dari konsumen (warga negara) dan karyawan pada
perusahaan bisnis. Contohnya kegiatan pengadaan/ pelaksanaan pada proyek
pembangunan yang membutuhkan produk atau layanan dari konsumen.
(G2C & G2E)
Mengacu juga pada penyampaian informasi terkait regulasi oleh pemerintah
kepada warga negara dan karyawan pada perusahaan bisnis dengan
menggunakan media informasi internet. (G2C & G2E)
LATIHAN!
Berikan tanda (v) pada isian yang dianggap benar:
E-Commerce E2E B2B B2C C2B C2C G2C C2G G2B B2G G2G
Bukalapak
Amazon
Blibli
Alibaba
Tokopedia
Shopee
Gojek
Traveloka
1. ERP
2. ES
3. CRMS
4. HRIS
5. SCMS
6. KMS
7. Sales & Marketing
System
8. Manufacturing &
Production System
9. Finance &
Accounting System
SCM
• Sistem Manajemen Rantai Pasokan Perusahaan/
BAHAN
Supply Chain Management (SCM) untuk BAKU
membantu mengelola hubungan dengan pemasok (SUPLIER)
mereka secara efisien.
• Membantu mengolah data pemasok, data
perusahaan pembelian, data distributor, dan data
PRODUKSI
perusahaan logistik untuk dapat berbagi informasi
tentang pesanan, produksi, tingkat persediaan, dan
pengiriman produk dan layanan sehingga mereka
dapat mencari, memproduksi, dan mengirimkan DISTRIBUSI
barang dan jasa secara efisien. (DSTRIBUTO
R)
• Tujuan utamanya mendapatkan jumlah tepat
produksi produk dengan bahan baku terhemat dari
sumbernya, untuk diproduksi dan didistribusi ke
KONSUMSI
titik konsumsi dalam waktu tersingkat dan biaya (KONSUMEN
terendah. )
Ayam
Tanaman Pembuat
Tepung Pabrik Tepung Umbian Sejenis
Tepung
Bawang
Telur Peternakan Ayam
Goreng
Garam Pabrik Garam
Kari
Pabrik Pengolahan
Minyak Kebun Sawit
Minyak
Soto
Bubuk Bumbu Pabrik Bubuk Bumbu Bahan Baku Bubuk
Bawang Bawang Bumbu Bawang
Indomie
Bubuk Bumbu Perisa Ayam Pabrik Perisa Ayam Bahan Baku Ayam
Tanaman Pembuat
Kemasan Mie Kecap Pabrik Kecap
Kecap
Kemasan Bumbu
Kemasan Bubuk Cabai Pabrik Bubuk Cabai Tanaman Cabai
Tambahan 1
Kemasan Bumbu
Box
Tambahan 2
Pabrik 1
Pengecer 2.1.1
Distributor 2.1.
Pabrik 2
Pengecer 2.1.2
Gudang 2 Distributor 2.2. SCM adalah belajar
Pabrik 3
memastikan
Distributor 2.3.
Pabrik 4 keseluruhan bahan
baku utama dan
Distributor 3.1
penunjang dalam
Gudang 3 Distributor 3.2
proses bisnis
terpenuhi
Produksi
Indomie
Distributor 33.
Efisiensi Waktu,
Distributor 4.1 Tempat dan Jumlah
Gudang 4
Distributor 4.2 Bagaimana
Distributor LN
Caranya?
Pabrik Luar Gudang Luar 1.1
Negeri 1 Negeri 1 Distributor LN
1.2
Pengecer LN
Distributor LN 2.1.1.
2.1 Pengecer LN
2.1.2
Pengecer LN
Pabrik Luar 2.2.1
Gudang LN 2 Distributor LN
Negeri 2
2.2 Pengecer LN
2.2.2
SCM pada Distribusi
Distributor LN Pengecer LN & Penjualan
2.3 2.3.1
NILAI BISNIS SCM?
MANAJEMEN
MANAJEMEN PELAYANAN
AKUNTANSI
PROMOSI ANTAR BARANG
PENJUALAN
MANAJEMEN MANAJEMEN
MANAJEMEN
SALURAN KEPUASAN
KEPEMIMPINAN
PROMOSI PELANGGAN
CRM SOFTWARE
CAPABILITIES :
MANAJEMEN MANAJEMEN
PESANAN
MANAJEMEN
PENGEMBALIAN
DATA KONSUMEN
EVENT
PRODUK (RETURNS)
PERENCANAAN
MANAJEMEN PERENCANAAN
PENJUALAN
PELAKSANA PELAYANAN
PRODUK
SEGMENTASI
ANALISIS CALL CENTER &
PENJUALAN
PEMASARAN HELP DESK
PRODUK
ANALISIS ANALISIS
PENJUALAN PELAYANAN
APA YANG COBA CRM SELESAIKAN?!
Data pelanggan yang dikumpulkan oleh organisasi dapat digabungkan dengan data dari
sumber lain, seperti daftar pelanggan untuk kampanye pemasaran langsung yang dibeli
dari perusahaan lain atau data demografis. Data tersebut dianalisis untuk
mengidentifikasi pola pembelian, untuk menciptakan segmen pemasaran yang
ditargetkan, dan untuk menentukan pelanggan yang menguntungkan dan tidak
menguntungkan.
Paket CRM yang lebih ER
komprehensif berisi M
modul untuk Partner
Relationship
Management (PRM) PR
dan Employee M
Relationship
Management (ERM) CRM
NILAI BISNIS CRM
1. Peningkatan kepuasan pelanggan
2. Pengurangan biaya pemasaran langsung
3. Pemasaran yang lebih efektif
4. Biaya yang lebih rendah untuk akuisisi dan retensi pelanggan
5. Informasi dari sistem CRM meningkatkan pendapatan penjualan dengan
mengidentifikasi pelanggan dan segmen yang paling menguntungkan
untuk pemasaran terfokus dan penjualan silang
6. Pergantian pelanggan berkurang karena penjualan, layanan, dan
pemasaran merespons kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.
• Sistem Manajemen Pengetahuan Beberapa
perusahaan berkinerja lebih baik daripada yang KNOWLEDGE
lain karena mereka memiliki pengetahuan yang MANAGEMENT
lebih baik tentang cara membuat, memproduksi,
dan memberikan produk dan layanan.
• Pengetahuan perusahaan ini unik, sulit untuk
ditiru, dan dapat dimanfaatkan menjadi manfaat
DATA
strategis jangka panjang.
• Sistem manajemen pengetahuan (KMS)
memungkinkan organisasi untuk mengelola proses
dengan lebih baik untuk menangkap dan
menerapkan pengetahuan dan keahlian.
• Sistem ini mengumpulkan semua pengetahuan dan INFORMASI
pengalaman yang relevan di perusahaan dan
membuatnya tersedia di mana pun dan kapan pun
diperlukan untuk meningkatkan proses bisnis dan
keputusan manajemen.
• Mereka juga menghubungkan perusahaan dengan PENGETAHUAN
sumber pengetahuan eksternal.
• Perkembangan Teknologi merubah banyak hal
termasuk penggunaan bank data dalam perusahaan
• Dengan mengolah data dan informasi baik internal
perusahaan dan eksternal perusahaan, manajemen
dapat mengetahui banyak hal yang belum diketahui
KNOWLEDGE
MANAGEMEN sebelumnya
T • Perubahan istilah dari Knowledge Management
Lalu istilah Bussiness Intelligence muncul sebagai
implementasi AI dalam Bisnis kemudian istilah
BUSSINESS Data Science lebih populer digunakan untuk
INTELLIGENC menjelaskan pekerjaan dalam melakukan pemetaan
E
data terstruktur dan tidak terstruktur yang ada di
internet.
• Lingkup Intelijen Bisnis menggunakan data berada di
DATA dalam perusahaan dan data eksternal yang
SCIENCE IN
BUSSINESS berhubungan dengan perusahaan. Sedangkan, Data
Science mengkombinasikan data-data internal dan
eksternal perusahaan dan juga data-data yang tersebar
di internet.
• Enterprise Resource Planning/
Perencanaan Sumber Daya
• Mengintegrasikan proses bisnis
di bidang manufaktur dan Manufakt
produksi, keuangan dan ur &
Produksi
akuntansi, penjualan dan
pemasaran, dan sumber daya
manusia ke dalam satu sistem
perangkat lunak.
Sumber Keuangan
• Informasi yang sebelumnya
terfragmentasi dalam banyak
Daya
Manusia
ERP &
Akuntansi