PPT Pengelolaan Peserta Didik - Rev 020419

PENGELOLAAN PESERTA DIDIK
NARASUMBER:
Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

DITJEN GTK - KEMDIKBUD Penguatan Kepala Sekolah - 2019
BIODATA NARASUMBER

TARGET KOMPETENSI
Mengelola peserta didik tentang penempatan dan
pengembangan kapasitas peserta didik, termasuk di
dalamnya pengembangan minat dan bakat peserta
didik
(Permendiknas Nomor 39 Tahun 2008 tentang
pembinaan kesiswaan )

HASIL PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti pembelajaran ini, Saudara diharapkan dapat menguasai:
• Pengelolaan dalam penempatan dan pengembangan kapasitas

1 peserta didik
• Pengelolaan pengembangan bakat dan minat peserta didik yang

diintegrasikan dengan pengembangan nilai-nilai karakter
2

INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
1. Hasil diskusi pemecahan kasus tentang penempatan

dan pengembangan kapasitas peserta didik (LK. 01).
2. Hasil diskusi rancangan kegiatan pengembangan bakat

dan minat peserta didik yang diintegrasikan dengan
pengembangan nilai-nilai karakter (LK. 02).

Ruang Lingkup Materi
KP 1 Penempatan dan pengembangan

kapasitas peserta didik.
KP 2 Pengembangan bakat dan minat peserta Didik

Langkah-langkah Pembelajaran (2 JP/90’)
LK 01 (15’)
Pendahuluan KP 1 (10’) Konsep
(15 ‘) penempatan dan
pengembangan
kapasitas peserta didik
KP 2 (15’)
Konsep pengembangan
minat dan bakat
peserta didik
Kesimpulan dan Refleksi LK 02 (25’)

(10’)
Muatan PPK dalam Pengelolaan Peserta
Didik
INTEGRITAS GOTONG
LK 1 ROYONG LK 2
- Disiplin - Kerjasama
- Tanggung jawab - aktif diskusi

KEGIATAN PEMBELAJARAN 1
Penempatan dan Pengembangan

Kapasitas Peserta Didik

Curah Pendapat Mengapa perlu
pengelolaan
peserta didik?
Apa saja
kegiatan
pengelolaan
peserta didik?
Bagaimana
strategi dalam
pengelolaan
peserta didik?
Tujuan Pendidikan Nasional
Intrakurikuler
kegiatan yang dilaksanakan sebagian besar di dalam kelas dalam jam-jam
pelajaran setiap hari
Kokurikuler
kegiatan yang bertujuan untuk memperdalam materi pelajaran yang telah
dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler di dalam kelas melalui tugas-tugas
dan dapat dilakukan secara individual maupun kelompok
Ekstrakurikuler
kegiatan yang dilakukan di luar jam pelajaran pada kegiatan intrakurikuler
dan kokurikuler yang bertujuan untuk mengembangkan potensi, bakat,
minat, kemampuan, kepribadian, kerjasama, dan kemandirian peserta didik
secara optimal dalam mendukung pencapaian tujuan pendidikan

PENGELOLAAN PESERTA DIDIK
Pengertian :
Kegiatan pengaturan peserta didik mulai dari masuk sampai lulus
sekolah, baik di luar mapun di dalam kelas untuk mengantarkan peserta
didik menjadi lebih matang.
Tujuan:
Mengatur kegiatan peserta didik agar seluruh kegiatan tersebut
menunjang dan mengarah pada pencapaian kompetensi.
(Mulyasa, 2011)

A. Penempatan Peserta Didik
Kegiatan pengelompokan peserta didik yang

dilakukan dalam berbagai bentuk kelompok,
didasarkan berbagai pertimbangan yang
bersifat mendidik dengan tujuan menempatkan
peserta didik berada dalam lingkungan dan
suasana belajar yang sesuai dengan
kebutuhannya.
(Saifuddin, 2014)
Sumber :hhttp://edukasi.kompas.com/read/2010/02/23/13104657/D ttp

Dasar Penempatan Peserta Didik
Pertimbangan Fungsi:
integrasi, perbedaan
Pertimbangan Kecepatan Berfikir:
cepat, sedang, lambat
Pertimbangan Kesamaan:
friendship grouping, achievement grouping, aptitude
grouping, attention grouping, intelligence grouping
(Soetopo, 1982)

Pendidikan Inklusif
Pendidikan bagi peserta didik penyandang disabilitas untuk belajar bersama dengan peserta didik
bukan penyandang disabilitas di sekolah regular atau perguruan tinggi
(UU No. 8 Tahun 2016 pasal 10 huruf a)
Pendidikan anak berkebutuhan khusus

di sekolah regular
Prinsip:
 Semua anak belajar bersama-sama.
 ABK perlu mendapatkan dukungan.

Peserta didik yang memiliki kelainan fisik, emosional,
mental, dan sosial atau memiliki potensi kecerdasan
dan/atau bakat istimewa berhak mengikuti pendidikan
secara inklusif pada satuan pendidikan tertentu sesuai
dengan kebutuhan dan kemampuannya.
Apriyanto (2005)

Peserta didik yang memiliki kelainan 9. autis;
yang dimaksud adalah: 10. memiliki gangguan
1. tunanetra 11. motorik;
2. tunarungu 12. menjadi korban
3. tunawicara penyalahgunaan narkoba,
4. tunagrahita obat terlarang, dan zat
5. tunadaksa adiktif lainnya; memiliki
6. tunalaras kelainan lainnya
7. berkesulitan belajar 13. Tunaganda.
8. lamban belajar
B. Pengembangan Kapasitas Peserta Didik
Religius
Pengembangan
potensi peserta didik Integritas Nasionalis
sesuai dengan bakat
NILAI
dan minatnya melalui UTAMA
berbagai aktivitas
layanan di dalam dan
di luar kelas.
Gotong Mandiri
Royong

Pertimbangan Optimalisasi Proses Layanan
Pendidikan
Kecerdasan Majemuk
(Gardner, 1983): - Penentuan pendekatan, strategi, metode,
dan model belajar dalam kegiatan
1. verbal/linguistik intrakurikuler.
2. logika matematik
- Penentuan jenis kegiatan kokurikuler.
3. visual/spasial
4. musik/rhythmic - Penentuan jenis kegiatan ekstrakurikuler.
5. bodi/kinestetik
6. interpersonal - Penentuan pendekatan, strategi, dan
7. intrapersonal metode layanan bimbingan dan
8. naturalistik konseling.

LK. 01
Diskusi Kelompok
Petunjuk:
1. Berkelompoklah dalam 3-4 orang dengan jenjang pendidikan

yang sama.
2. Bacalah kasus dengan cermat.
3. Diskusikan dalam kelompok.
4. Gunakan kertas plano untuk menuangkan hasil diskusi.
5. Presentasikan hasil kerja kelompok.
6. Beri komentar dan masukan pada kelompok lain.
Kasus LK. 01 (15 menit)
Sekolah Cendekia memiliki 288 peserta didik, dua diantaranya peserta didik
berkebutuhan khusus. Satu low vision yang tidak bisa membaca dari jarak jauh dan
satu peserta didik memiliki cacat fisik sejak lahir yang membutuhkan kursi roda
untuk mobilitasnya. Sekolah tersebut diminati oleh masyarakat sekitar, namun
memiliki keterbatasan dalam sarana dan prasarana di bidang olahraga dan kesenian.
Lapangan olahraga yang tersedia adalah lapangan voli, sementara untuk alat musik
terdapat seperangkat alat rebana, 12 buah seruling dan 3 buah gitar. Kegiatan OSIS
pun kurang berjalan dengan baik karena ketua OSIS hanya mengadakan rapat satu
kali dan tidak ada tindak lanjut dari guru pembina OSIS.
Bagaimanakah tindakan Anda sebagai kepala sekolah dalam menempatkan dan
mengembangkan kapasitas peserta didik?

KEGIATAN PEMBELAJARAN 2
Pengembangan Bakat dan Minat Peserta

Didik

Siklus Kegiatan
Implementa
si
Perencana
Evaluasi
an

A. Perencanaan
1. Tes Bakat dan Minat
Tes bakat digunakan untuk mengetahui kecenderungan kemampuan khusus
pada bidang-bidang tertentu, sedangkan
Tes minat digunakan untuk mengungkap reaksi seseorang terhadap berbagai

situasi yang secara keseluruhan akan mencerminkan minatnya (Nur’aeni, 2012)
2. Angket
Angket adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk memperoleh
informasi dari responden dalam arti laporan tentang pribadinya, atau hal-hal
yang ia ketahui (Arikunto, 2006)

Langkah-langkah Perencanaan
• Mendata bakat, minat, kreativitas peserta didik
• Mengklasifikasi data sesuai bakat, minat, dan kreativitas peserta
didik
• Menyusun program atau jadwal
• Mengalokasikan dana
• Menyediakan sarana yang dibutuhkan
• Menyiapkan tenaga pelatih bakat, minat, kreativitas peserta didik;
• Merencanakan penampilan karya/gelar seni/berpentas/ keikutsertaan
lomba
• Melakukan evaluasi
Pertimbangan Pemilihan Kegiatan
Kontribusi pada tujuan pendidikan
Ketersediaan sumber daya
Ketersediaan waktu
Kemungkinan hambatan yang terjadi

Elemen Program Kegiatan
Pengembangan
Rasional dan tujuan umum
Deskripsi setiap kegiatan

pengembangan diri
Mekanisme pengelolaan
Pendanaan
Evaluasi

B. Implementasi
1. Layanan Bimbingan dan Konseling

2. Ekstrakurikuler
3. Pembiasaan/Keteladanan

1. Layanan Bimbingan dan Konseling
(BK)
Setiap peserta didik satu dengan lainnya berbeda dalam hal kecerdasan,
bakat, minat, kepribadian, kondisi fisik dan latar belakang keluarga serta
pengalaman belajarnya.
Perbedaan tersebut menggambarkan adanya variasi kebutuhan

pengembangan secara utuh dan optimal melalui layanan bimbingan dan
konseling.
(Permendikbud No. 111 Tahun 2014)

Komponen Layanan (BK)
1. Layanan dasar;
2. Layanan peminatan dan perencanaan
individual;
3. Layanan responsif; dan
4. Layanan dukungan sistem.
2. Ekstrakurikuler
EKSTRAKURIKULER
Mewadahi atau
menyalurkan bakat, minat, Krida
dan kreativitas peserta
didik berarti menciptakan Karya
daya dukung agar peserta Ilmiah
didik yang memiliki bakat,
minat, dan kreativitas Olah Bakat/
mendapat saluran. Minat
Keagamaan Lainnya

Kegiatan Ekstrakurikuler
1. Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib,
wajib diikuti oleh seluruh peserta didik.
berbentuk pendidikan kepramukaan
(Permendikbud No. 63 Tahun 2014)
2. Kegiatan Ekstrakurikuler Pilihan,

sesuai bakat dan minat peserta didik,
dapat berbentuk latihan olah-bakat dan
latihan olah-minat.

Penyelenggaraan Kegiatan
Ekstrakurikuler
Komponen:
1) Kebijakan
2) Rasional dan tujuan kebijakan program
3) Deskripsi program
PEDOMAN 4) Manajemen program
5) Panduan penilaian kegiatan ektra kurikuler
6) Pendanaan program ekstrakurikuler
7) Lampiran-lampiran

3.Pembiasaan
Program pengembangan diri dalam bentuk kurikulum tersembunyi
biasanya dipergunakan untuk membiasakan dan membudayakan sikap,
nilai, norma, tata krama, dan ketrampilan lunak (soft skills) berupa:
1. Kegiatan rutin (upacara, gerakan literasi, keagamaan, dll)
2. Kegiatan spontan (gotong royong mengatasi masalah, mengatasi
perbedaan pendapat, dll)
3. Kegiatan pembiasaan/keteladanan (datang tepat waktu, berpakaian rapi,
dll)
Nilai-nilai karakter melalui budaya sekolah

C. Evaluasi
Fungsi
– Masukan tentang kebutuhan dalam
melaksanakan program,
– Gambaran ketercapaian tujuan. Perbaikan hasil
– Informasi tentang metode yang tepat
– Informasi kesulitan dan hambatan.
Perbaikan proses
– Umpan balik bagi sistem penilaian
program;

C. Evaluasi
• Menilai keefektifan program

• Menunjukkan atau melihat dampak
• Memperkuat atau meningkatkan
Perbaikan Program
akuntabilitas
• Masukan untuk pengambilan keputusan
untuk perbaikan program berikutnya.

LK. 02
Diskusi Kelompok
Petunjuk:
1. Berkelompoklah dalam 4-5 orang dengan jenjang pendidikan yang
sama.
2. Bacalah soal dengan cermat.
3. Diskusikan pemecahan masalahnya.
4. Gunakan laptop untuk menuangkan hasil diskusi.
5. Presentasikan hasil kerja kelompok.
6. Beri komentar dan masukan pada kelompok lain.

LK 02
• Rencanakan minimal empat macam kegiatan
pengembangan bakat dan minat peserta
didik yang bisa dikembangkan di sekolah,
dan identifikasi nilai-nilai karakter yang bisa
diintegrasikan pada kegiatan tersebut.
• Gunakan format LK. 02

Format Rencana Pengembangan
Bakat dan Minat Peserta Didik
Jumlah
Kegiatan pertemuan/ Penanggung
NO Tujuan minggu Nilai Karakter
Ekstrakurikuler jawab Kegiatan
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1
2
3
dst

REFLEKSI
1. Hal-hal apa saja yang sudah Saudara kuasai setelah
mendapatkan pembelajaran mengenai Penempatan dan
Pengembangan Kapasitas Peserta Didik dan Pengembangan
Bakat dan Minat Peserta Didik?
2. Hal-hal apa saja yang belum Saudara kuasai setelah
mendapatkan pembelajaran mengenai Perencanaan,
Pelaksanaan, dan Evaluasi Kegiatan Pengembangan Bakat,
Minat, dan Kreativitas Peserta Didik?
3. Apa yang Saudara ketahui tentang pendidikan inklusif?
SIMPULAN
Pengelolaan peserta didik dimulai dari masuk sampai lulus sekolah, baik di luar mapun di dalam
kelas untuk mengantarkan peserta didik menjadi lebih matang
Siklus manajemen pengelolaan peserta didik berupa perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi atau
planning-implementing-evaluating (PIE)
Pengelolaan peserta didik harus mengakomodasi kebutuhan khusus peserta didik berupa
pendidikan inklusif
Pengelolaan peserta didik harus mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter bangsa

TERIMA KASIH

PPT Pengelolaan Peserta Didik - Rev 020419

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

PPT Pengelolaan Peserta Didik - Rev 020419

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PENGELOLAAN PESERTA DIDIK

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

• Pengelolaan dalam penempatan dan pengembangan kapasitas

• Pengelolaan pengembangan bakat dan minat peserta didik yang

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

1. Hasil diskusi pemecahan kasus tentang penempatan

2. Hasil diskusi rancangan kegiatan pengembangan bakat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

KP 1 Penempatan dan pengembangan

KP 2 Pengembangan bakat dan minat peserta Didik

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Kesimpulan dan Refleksi LK 02 (25’)

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Penempatan dan Pengembangan

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Kegiatan pengelompokan peserta didik yang

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Pendidikan anak berkebutuhan khusus

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

1. Berkelompoklah dalam 3-4 orang dengan jenjang pendidikan

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Pengembangan Bakat dan Minat Peserta

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Tes minat digunakan untuk mengungkap reaksi seseorang terhadap berbagai

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Ketersediaan sumber daya

Kemungkinan hambatan yang terjadi

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Deskripsi setiap kegiatan

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

1. Layanan Bimbingan dan Konseling

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Perbedaan tersebut menggambarkan adanya variasi kebutuhan

(Permendikbud No. 111 Tahun 2014)

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

2. Kegiatan Ekstrakurikuler Pilihan,

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

• Menilai keefektifan program

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Pengelolaan peserta didik harus mengintegrasikan nilai-nilai pendidikan karakter bangsa

Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Bimtek Pengajar Diklat

Anda mungkin juga menyukai