Anda di halaman 1dari 17

EVALUASI

PEMBELAJARAN
Sekilas
Pengertian dan Tujuan
Pengukuran, Penilaian, Evaluasi
Pembelajaran

FANDI AHMAD,S.Pd, M.Pd


Pengukuran, Penilaian, dan Evaluasi.
Apa bedanya……?

Pengukuran:
1. Kegiatan utk mengukur sesuatu
2. Membandingkan sesuatu dengan
ukurannya (Sudijono, 1996:3)
3. Proses penentuan kuantitas suatu objek
dengan membandingkan antara alat ukur
dengan objek yang diukur (Sidin Ali, 2012:2)
4. Kegiatan penentuan angka terhadap suatu
obyek secara sistematis. (Mardapi, 2004: 14)
Penilaian:

1. Proses penentuan kualitas suatu objek dengan


membandingkan antara hasil-hasil ukur dengan
standar penilaian tertentu. (Sidin Ali, 2012;2)
2. Mengambil suatu keputusan terhadap sesuatu
dengan ukuran baik buruk. (Suharsimi, 2009:3)
3. PP 19/2005: penilaian adalah proses
pengumpulan dan pengolahan informasi untuk
mengukur pencapaian hasil belajar peserta didik
4. Penilaian adalah kegiatan menafsirkan atau
mendeskripsikan hasil pengukuran. (Djemari
Mardapi,1999: 8)
Tabel Perbedaan antara pengukuran dengan Penilaian

Pengukuran Penilaian
1. Beralangsung sebelum 1. Berlangsung sesudah
penilaian pengukuran
2. Menjawab pertanyaan 2. Menjawab pertanyaan “nilai
“berapa” berapa”
3. Sifatnya kuantitatif, hasilnya 3. Sifatnya kualitatif, hasilnya
diperoleh dari perhitungan diperoleh dari pengategorian

4. Objeknya individual 4. Objeknya kelompok


5. Peristiwanya yakni 5. Peristiwanya yakni
membandingkan antara alat membandingkan antara hasil-
ukur dengan objek yang diukur hasil ukur dengan standar
penilaian

6. Hasilnya disebut skor 6. Hasilnya disebut nilai.


Evaluasi

1. Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan


informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang
selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk
menentukan alternatif yang tepat dalam
mengambil keputusan
2. Evaluasi merupakan proses yang sistematis tentang
mengumpulkan, menganalisis dan menafsirkan
informasi untuk menentukan sejauhmana tujuan
pembelajaran telah dicapai oleh siswa.
3. Menurut Djemari Mardapi (2004: 19) evaluasi
adalah proses mengumpulkan informasi untuk
mengetahui pencapaian belajar kelas atau
kelompok
Persamaan dan Perbedaan Evaluasi dengan Penilaian.

Persamaannya adalah keduanya mempunyai pengertian


menilai atau menentukan nilai sesuatu. Di samping itu,
alat yang digunakan untuk mengumpulkan datanya juga
sama.

Sedangkan perbedaannya terletak pada


ruang lingkup (scope) . Ruang lingkup penilaian lebih
sempit dan biasanya hanya terbatas pada salah satu
komponen atau aspek saja, seperti prestasi belajar peserta
didik. Ruang Lingkup Evaluasi lebih luas contoh Sistem
Kurikulum dan Sitem pembelajaran misalnya model atau
metode pembelajaran.
Hubungan Evaluasi, Penilian,
Pengukuran dan Tes & Non tes
Mengapa menilai?

Makna bagi • memuaskan


• Tidak memuaskan
siswa

Makna bagi • Siswa yang berhak lanjut pelajaran atau


tidak
guru • Metode yang digunakan, tepat atau tidak

• Informasi hasil belajar siswa


Makna bagi • Informasi tepat tidaknya kurikulum
• Informasi penilaian memenuhi standar
sekolah atau belum
*Tujuan dan Fungsi Evaluasi
Tujuan Evaluasi Pembelajaran adalah
untuk mengetahui efektivitas proses
pembelajaran yang telah
TUJU dilaksanakan. Indikator efektivitas
AN dapat dilihat dari perubahan tingkah
UMU laku yang terjadi pada peserta didik.
M Perubahan tingkah laku dibandingkan
dengan dengan perubahan tingkah
laku yang diharapkan sesuai dengan
kompetensi, tujuan dan isi program
pembelajaran.
* Tujuan dan Fungsi Evaluasi
1. Mengetahui tingkat penguasaan peserta
didik terhadap kompetensi yang telah
ditetapkan
2. Mengetahui kesulitan-kesulitan yang
TUJU dialami peserta didik dalam proses
AN pembelajaran, sehingga dapat dilakukan
diagnosis dan kemungkinan memberikan
KHUS
remedial teaching.
US
3. Mengetahui efisiensi dan efektivitas
strategi pembelajaran yang digunakan
guru, baik yang menyangkut metode,
media maupun sumber-sumber belajar.
* Depdiknas (2003) Tujuan evaluasi pembelajaran:
1. Melihat produktivitas dan efektivitas
kegiatan belajar-mengajar.
2. Memperbaiki dan menyempurnakan kegiatan
guru
3. Memperbaiki, menyempurnakan dan
mengembangkan program belajar-mengajar
4. Mengetahui kesulitan-kesulitan apa yang
dihadapi oleh siswa selama kegiatan belajar
dan mencarikan jalan keluarnya
5. Menenmpatkan siswa dalam situasi belajar-
mengajar yang tepat sesuai dengan
kemampuannya
*Fungsi Evaluasi
1. Secara psikologis, peserta didik perlu
mengetahui prestasi belajarnya, sehingga ia
merasakan kepuasan dan ketenangan.
2. Secara sosiologis, untuk mengetahui apakah
peserta didik cukup mampu untuk terjun ke
masyarakat
3. Menurut didaktis-metodis, evaluasi berfungsi
untuk membantu guru/instruktur dalam
menempatkan peserta didik pada kelompok
tertentu sesuai dengan kemampuannya.
* Fungsi Evaluasi (lanjutan)
4. Untuk mengetahui kedudukan peserta didik di
antara teman-temannya (termasuk klpk
pandai, sedang atau kurang)
5. Untuk mengetahui taraf kesiapan peserta didik
dalam menempuh program pendidikannya.
6. Untuk membantu guru dalam memberikan
bimbingan dan seleksi
7. Secara administratif, memberikan laporan
kemajuan.
* Fungsi Evaluasi berdasarkan
jenis evaluasi
1. Formatif, memberikan feedback bagi /instruktur
sebagai dasar untuk memperbaiki proses pembelajaran
dan mengadakan program remedial bagi peserta didik
yang belum menguasai sepenuhnya materi yang
dipelajari
2. Sumatif, yaitu mengetahui tingkat penguasaan peserta
didik terhadap materi pelajaran, menentukan angka
(nilai) sebagai bahan keputusan kenaikan kelas dan
laporan perkembangan belajar , serta dapat
meningkatkan motivasi belajar
* Fungsi Evaluasi berdasarkan
jenis evaluasi (lanjutan)
3. Diagnostik, yaitu dapat mengetahui latar
belakang peserta didik (psikologis, fisik, dan
lingkungan) yang mengalami kesulitan.
4. Seleksi dan penempatan, yaitu hasil evaluasi
dapat dijadikan dasar untuk menyeleksi dan
menempatkan peserta didik sesuai dengan
minat dan kemampuannya.
*Karakteristik Instrumen Evaluasi
1. Valid: mengukur apa yang hendak diukur dengan tepat
2. Reliabel (handal): mempunyi hasil yang taat azas
(concistent)
3. Relevan: instrumen sesuai dengan SK, KD, & indikator.
Sesuai dengan domain kognitif, afektif, dan psikomotor
4. Representatif: mewakili seluruh materi yang disampaikan
5. Praktis: mudah digunakan
6. Deskriminatif: dapat menunjukkan perbedaan sekecil
apapun (indeks daya pembeda)
7. Spesifik: khusus untuk objek yang dievaluasi
8. Proporsional: tingkat kesulitan yg proporsional
Tugas
1. Jelaskan perbedaan antara pengukuran (measurement),
penilaian (assessment), dan evaluasi (evaluation)
2. Bagaimana anda dapat membedakan antara assessment dan
evaluation
3. Bagaimana anda mengetahui pencapaian siswa sudah
memuaskan atau belum?
4. Mengapa perlu dilakukan penilaian?

Anda mungkin juga menyukai